PEMILIHAN UNIT PELAKSANA TEKNIS DENGAN KINERJA TERBAIK DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN PERHUBUNGAN

PEMILIHAN UNIT PELAKSANA TEKNIS DENGAN KINERJA TERBAIK DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN PERHUBUNGAN

Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) sesuai Peraturan Pemerintah Nomor

60 Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP), terdiri dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), Inspektorat Jenderal, Inspektorat Provinsi dan Inspektorat Kabupaten/Kota.

T stansi yang telah berjalan dengan baik tidak

erkait dengan pelaksanaan tugas dan

fungsi APIP terlihat pada rekomendasi diungkapkan dalam laporan hasil penga- yang tujuannya untuk perbaikan terhadap

wasan.

kinerja instansi, atau auditan merasa aparat pengawasan terkesan hanya mencari-cari

Pada Tahun 2012, Inspektorat Jenderal kesalahan kemudian memberikan huku-

mengadakan kegiatan baru berupa Pem- man (punishment). Selama ini memang binaan Pengawasan, yang lebih ditekankan belum dijumpai dalam laporan hasil pe-

sebagai upaya untuk memberikan peng- ngawasan yang memberikan penghar-

hargaan (reward) terhadap Unit Pelaksana gaan (reward) kepada instansi yang telah

Teknis (UPT) yang telah melaksanakan berkinerja dengan baik. Hal ini dikarenakan

tugas dan fungsinya dengan baik, de- inti dari laporan hasil pengawasan adalah

ngan tetap mengutamakan prinsip-prinsip rekomendasi terhadap perbaikan kinerja 3E+1K (Efektif, Eisien, Ekonomis dan Keta-

instansi, sedangkan terhadap kegiatan in- atan). Kegiatan Pemilihan UPT dengan Ki-

Vol. 7 No. 1 Tahun 2012 Vol. 7 No. 1 Tahun 2012

Perhubungan. Aspek penilaiannya Analisis lama ini terkesan sebagai watchdog men-

terhadap LHA antara lain meliputi : jum- jadi concultan dan quality assurance/cata-

lah temuan strategis, jumlah temuan selain lis. Unit kerja yang telah ditetapkan sebagai

temuan strategis, nilai temuan kerugian Unit Kerja dengan Kinerja Terbaik diharap-

negara dan penyelesaian tindak lanjut ter- kan akan menjadi contoh bagi seluruh unit

hadap temuan hasil audit, perencanaan ke- kerja di lingkungan Kementerian Perhubun-

giatan, laporan keuangan dan penyerapan gan.

anggaran, serta laporan disiplin pegawai. Hanya UPT dengan bobot penilaian >60,

Penilaian UPT dengan Kinerja dan Pelayan- dapat dilakukan penilaian ke tahapan se- an Publik terbaik dilakukan melalui 2 (dua)

lanjutnya.

tahap, yaitu Evaluasi terhadap Laporan Hasil Audit (LHA) Inspektorat Jenderal dan

Dari hasil Evaluasi terhadap LHA Inspek- Peninjauan Lapangan (on the spot). Pe-

torat Jenderal, diperoleh 9 (sembilan) UPT, nilaian dilakukan oleh Tim yang terdiri dari

yaitu :

Inspektorat Jenderal dan Sekretariat Jen- deral (Biro Perenca- naan, Biro Keuangan & Perlengkapan dan Biro Kepegawaian & Organisasi).

Evaluasi tersebut di- lakukan terhadap selu- ruh LHA pada UPT di lingkungan Direktorat

46 Vol. 7 No. 1 Tahun 2012

1. Syahbandar Belawan Dari hasil evaluasi penilaian terhadap 9

2. Distrik Navigasi Tanjung Priok (sembilan) UPT tersebut, telah ditetapkan

3. Distrik Navigasi Benoa

3 (tiga) UPT dengan Kinerja Terbaik, yai-

4. Otoritas Bandara Wilayah I Soekarno- tu: Syahbandar Belawan, Politeknik Ilmu Hatta

Pelayaran Makassar dan Bandara Tjilik

5. Otoritas Bandara Wilayah III Surabaya Riwut. Pemberian penghargaan kepada

6. Otoritas Bandara Wilayah IV Bali UPT dengan Kinerja Terbaik tersebut akan

7. Bandar Udara Tjilik Riwut diberikan langsung oleh Menteri Perhubun-

8. Politeknik Ilmu Pelayaran Makassar gan pada upacara perayaan Hari Per-

9. Balai Pendidikan dan Pelatihan Trans- hubungan Nasional tanggal 17 September portasi Darat (BPSDM) Palembang

2012, sedangkan pemberian penghargaan terhadap 6 (enam) UPT lainnya dengan Ki-

Pada Tahap Peninjauan Lapangan (on the nerja Nominasi Terbaik akan diberikan oleh spot), dilakukan penilaian terhadap Indika-

Wakil Menteri Perhubungan. tor Kinerja termasuk Indikator Pelayanan

Publik. Penilaian Kinerja sebagian besar Diharapkan dengan terpilihnya 3 (tiga) UPT mengacu pada Peraturan Menteri PAN

dengan Kinerja Terbaik dan 6 (enam) UPT & RB Nomor 25 Tahun 2012 tentang Pe-

dengan Kinerja Nominasi Terbaik, akan tunjuk Pelaksanaan Evaluasi Akuntabilitas

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Pengangguran, Kemiskinan dan Fasilitas Kesehatan terhadap Kualitas Sumber Daya Manusia di Kabupaten Jember Tahun 2004-2013

21 388 5

PENGALAMAN KELUARGA DALAM MERAWAT ANGGOTA KELUARGA DENGAN GANGGUAN JIWA (SKIZOFRENIA) Di Wilayah Puskesmas Kedung Kandang Malang Tahun 2015

28 256 11

STRATEGI KOMUNIKASI POLITIK PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2012 DI KOTA BATU (Studi Kasus Tim Pemenangan Pemilu Eddy Rumpoko-Punjul Santoso)

119 459 25

Analisis Pertumbuhan Antar Sektor di Wilayah Kabupaten Magetan dan Sekitarnya Tahun 1996-2005

3 59 17

DAMPAK INVESTASI ASET TEKNOLOGI INFORMASI TERHADAP INOVASI DENGAN LINGKUNGAN INDUSTRI SEBAGAI VARIABEL PEMODERASI (Studi Empiris pada perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2006-2012)

12 142 22

Hubungan antara Kondisi Psikologis dengan Hasil Belajar Bahasa Indonesia Kelas IX Kelompok Belajar Paket B Rukun Sentosa Kabupaten Lamongan Tahun Pelajaran 2012-2013

12 269 5

Improving the Eighth Year Students' Tense Achievement and Active Participation by Giving Positive Reinforcement at SMPN 1 Silo in the 2013/2014 Academic Year

7 202 3

Peningkatan keterampilan menyimak melalui penerapan metode bercerita pada siswa kelas II SDN Pamulang Permai Tangerang Selatan Tahun Pelajaran 2013/2014

20 223 100

Pengaruh kualitas aktiva produktif dan non performing financing terhadap return on asset perbankan syariah (Studi Pada 3 Bank Umum Syariah Tahun 2011 – 2014)

6 101 0

Perilaku Kesehatan pada Mahasiswa Program Studi Pendidikan Dokter UIN Syarif Hidayatullah Jakrta Angkatan 2012 pada tahun2015

8 93 81