55
yang sangat
penting dalam
peningkatan profitabilitas
perusahaan. Megginson, et al. 1994 juga menyimpulkan bahwa pergantian eksekutif akan mempengaruhi kinerja
perusahaan, dan mereka melaporkan bahwa peningkatan efisiensi secara signifikan ternyata hanya terjadi pada
perusahaan yang melakukan pergantian pada tingkatan top management-nya.
Berdasarkan uraian di atas, maka hipotesis penelitian ini dirumuskan sebagai berikut :
H
4
Pergantian manajemen berpengaruh terhadapa nilai perusahaan.
2.11.5. Keputusan Investasi Dan Nilai Perusahaan
Menurut Martono dan Agus 2005 Keputusan Investasi merupakaan penanaman dana yang dilakukan oleh suatu
perusahaan ke dalam suatu asset aktiva dengan harapan memperoleh pendapatan dimasa yang akan datang. Beberapa
studi yang dilakukan dalam hubungannya dengan keputusan investasi antara lain Myers 1977 yang memperkenalkan
Investment Opportunities Set IOS. IOS memberi petunjuk yang lebih luas dimana nilai perusahaan tergantung pada
pengeluaran perusahaan di masa yang akan datang. Jadi prospek perusahaan dapat ditaksir dari investment oppurtunity
set IOS, yang didifinisikan sebagai kombinasi antara aktiva
Universitas Sumatera Utara
56
yang dimiliki assets in place dan pilihan investasi dimasa yang akan datang dengan net present value positif. Gaver dan Gaver,
1993. Investment Opportunities Set IOS merupakan nilai perusahaan yang besarnya tergantung pada pengeluaran-
pengeluaran yang ditetapkan manajemen dimasa yang akan datang, dimana pada saat ini merupakan pilihan-pilihan investasi
yang diharapkan akan menghasilkan return yang besar. Fama 1978 mengatakan bahwa nilai perusahaan semata-mata
ditentukan oleh keputusan investasi. Pendapat tersebut dapat diartikan bahwa keputusan investasi itu penting, karena untuk
mencapai tujuan perusahaan hanya akan dihasilkan melalui investasi perusahaan Modligliani dan Miller, 1958.
Berdasarkan uraian di atas, maka hipotesis dalam penelitian ini di rumuskan sebagai berikut :
H
5
Keputusan investasi berpengaruh terhadap nilai perusahaan.
2.11.6. Komite Audit Dan Nilai Perusahan
Komite audit adalah sekelompok orang yang dipilih dari dewan komisaris perusahaan yang bertanggung jawab untuk
membantu auditor dalam mempertahankan independensinya dari manajemen. Fungsi komite audit dalam membantu dewan
komisaris, yaitu meningkatkan kualitas laporan keuangan, menciptakan iklim disiplin dan pengendalian yang dapat
Universitas Sumatera Utara
57
mengurangi kesempatan terjadinya penyimpangan dalam pengelolaan perusahaan dan meningkatkan fungsi audit internal
maupun audit eksternal, dan mengidentifikasi hal-hal yang memerlukan perhatian dewan komisaris Herwidayatmo, 2003.
Jika kualitas dan karakteristik komite audit dapat tercapai, maka transparansi pertanggungjawaban manajemen perusahaan dapat
dipercaya, sehingga akan meningkatkan kepercayaan para pelaku pasar modal. Selain itu, tanggung jawab komite audit
dalam melindungi kepentingan pemegang saham minoritas dapat meyakinkan investor untuk mempercayakan investasinya
terhadap perusahaan tersebut. Komite audit ini merupakan usaha perbaikan terhadap cara pengelolaan perusahaan terutama cara
pengawasan terhadap manajemen perusahaan, karena akan menjadi penghubung antara manajemen perusahaan dengan
dewan komisaris maupun pihak ekstern lainnya. Dengan efektifnya komite audit pada suatu perusahaan akan
menyebabkan pengawasan dalam suatu perusahaan menjadi efektif, hal ini akan membantu dalam peningkatan pegawasan
terhadap manajemen, peningkatan kualitas laporan keuangan, peningkatan kepercayaan investor dan pelaku pasar modal. Hal
ini akan berdamapak pada meningkatnya kepercayaan publik terhadap kinerja perusahaan yang pada akhirnya akan
meningkatkan nilai perusahaan.
Universitas Sumatera Utara
58
Berdasarkan uraian di atas maka hipotesis penelitian ini dirumuskan sebagai berikut :
H
6
Komite audit berpengaruh terhadap nilai perusahaan.
Universitas Sumatera Utara
59
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian desain kausal. Menurut Sugiyono 2008:30 desain kausal adalah penelitian yang bertujuan
menganalisis hubungan sebab akibat antara variabel independen variabel yang mempengaruhi dan variabel dependen variabel yang dipengaruhi.
Dalam penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan sebab akibat antara Good Corporate Governance, Struktur Modal, Opini Audit, Pergantian
Manajemen, Keputusan Investasi, Komite Audit, terhadap nilai perusahaan.
3.2 Tempat Dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan dengan cara mempelajari catatan-catatan dan Data yang diperlukan adalah data sekunder yang didapat dari www.idx.co.id
dan data yang terdapat di Bursa Efek Indonesia dan waktu penelitian ini dilakukan
terhitung dari Oktober 2015 hingga selesai.
3.3 Batasan Operasional
Batasan operasional dalam penelitian bertujuan agar penelitian fokus pada objek penelitian dan tidak melebar. Batasan operasional penelitian ini adalah
meneliti perusahaan manufaktur sektor food and beverages yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2011-2014.
Universitas Sumatera Utara