24
ditanggung pemegang saham ekuitas dan juga memperbesar tingkat pengembalian yang diharapkan.
3. Rentabilitas
Salah satu tujuan perusahaan pada umumnya yaitu memperoleh laba sesuai dengan yang telah direncanakan. Untuk itu diperlukan penjelasan yang efektif dan
efisien atas sumber daya yang ada. Menurut Riyanto 2001:35 “rentabilitas suatu perusahaan menunjukkan perbandingan antara laba dengan aktiva atau modal
yang menghasilkan laba tersebut.” Rentabilitas sangat penting bagi perkembangan perusahaan karena dengan rentabilitas segala aktivitas, operasi dan segala
kegiatan lainnya dapat berjalan secara baik, tingginya tingkat rentabilitas perusahaan dapat membayar utang jangka pendek dan jangka panjangnya secara
tepat waktu. Rasio rentabilitas adalah rasio yang digunakan untuk mengukur efisiensi penggunaan aktiva perusahaan atau merupakan kemampuan suatu
perusahaan untuk menghasilkan laba selama periode tertentu, untuk melihat
kemampuan perusahaan dalam beroperasi secara efisien.
Dalam rasio ini, rentabilitas dinilai dengan dua cara yaitu: 1 Rentabilitas Ekonomi, 2 Rentabilitas Modal Sendiri. Sedangkan Harahap 2004:305
menjelaskan bahwa “rentabilitas menggambarkan kemampuan perusahaan untuk mendapatkan laba atau keuntungan melalui semua kemampuan dan sumber daya
yang ada”. Cara menilai rentabilitas bermacam-macam tergantung pada laba dan aktiva atau modal mana yang akan diperbandingkan satu dengan yang lainnya,
apakah itu laba dari operasi atau laba neto sesudah pajak dengan keseluruhan aktiva tangible atau modal sendiri. Dengan adanya macam macam cara penilaian
Universitas Sumatera Utara
25
rentabilitas suatu perusahaan, maka ada beberapa perusahaan yang berbeda beda dalam cara menghitung rentabilitasnya. Yang penting ialah rentabilitas mana yang
akan digunakan sebagai alat pengukur efisiensi penggunaan modal dalam perusahaan yang bersangkutan.
4. Rentabilitas Modal Sendiri
Rentabilitas modal sendiri atau Rentabilitas usaha adalah perbandingan antara jumlah laba yang tersedia bagi pemilik modal sendiri disatu pihak dengan
jumlah modal sendiri yang menghasilkan laba tersebut di lain pihak. Menurut Riyanto 2001:44, “rentabilitas modal sendiri menunjukkan kemampuan
perusahaan untuk menghasilkan keuantungan bagi pemilik modal sendiri yang ada dalam perusahaan itu”. Itu artinya rentabilitas modal sendiri dapat menjadi ukuran
efisiensi bagi penggunaan modal sendiri yang dioperasikan dalam perusahaan. Semakin besar rentabilitas modal sendiri berarti semakin besar pula kemampuan
perusahaan itu menghasilkan laba bagi pemilik modalnya sendiri. Laba yang diperhitungkan adalah laba usaha setelah dikurangi bunga
modal dan pajak perseroan atau income tax EAT = Earning After Tax sedangkan modal yang diperhitungkan hanyalah modal sendiri yang bekerja didalam
perusahaan.
B. Tinjauan Penelitian Terdahulu