BAB IV HASIL PENELITIAN
A. Gambaran Umum Perusahaan
1. Sejarah Singkat Perusahaan
Heifer International adalah lembaga nirlaba yang mendedikasikan diri sebagai organisasi kemanusiaan untuk mengakhiri kelaparan seraya melestarikan bumi
dengan memberikan bantuan berupa ternak, peralatan dan perlengkapan pertanian, pelatihan dan sumber daya lainnya untuk menolong keluarga tak
berdaya di seluruh dunia.
Sejak beroperasi di tahun 1944, Heifer telah bekerja langsung dengan 7 juta keluarga di lebih dari 125 negara dan 38 negara bagian di Amerika Serikat.
Adapun main program dari organisasi ini adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan Agriculture and livestock sekalipun terdapat banyak
program pendukung lainnya yang tujuannya untuk Ending hunger and caring for the earth.
Universitas Sumatera Utara
Keunikan Heifer sendiri terdapat pada prakteknya yang dikenal dengan Passing on the Gift atau “penerusan manfaat”. Dimana keluarga yang menerima ternak
manfaat akan meneruskan kembali ternak yang didapatkannya dalam jumlah setara kepada keluarga lain yang membutuhkan sehingga terbentuk suatu rantai
saling memberi yang dapat menyentuh ribuan jiwa, artinya keluarga yang menerima donasi suatu saat akan menjadi donator bagi keluarga lain. Hal ini
menimbulkan rasa peduli dan tanggungjawab bagi keluarga penerima bantuan. Ketika keluarga penerima bantuan berhasil keluar dari kemiskinan maka hal ini
menjadi success story yang menginspirasi bagi penerima manfaat selanjutnya untuk mampu keluar dari lingkaran kemiskinan.
Pada tahun 1997, Heifer mulai mengkonsolidasikan seluruh programnya di Indonesia dalam suatu program sistematis dengan memfokuskan diri di Pulau
Sumatra. Pada Desember 2003 Heifer International Indonesia menerima status legal dengan ditandatanganinya Nota Kesepahaman 4 tahunan antara Heifer
Project Indonesia dengan Pusat Pengembangan Kewirausahaan Agribisnis Departemen Pertanian Republik Indonesia. Dengan adanya Nota Kesepahaman
ini memberikan kepastian hukum kepada Heifer International Indonesia untuk beroperasi dibawah hukum Negara Republik Indonesia.
Heifer International Indonesia bekerja dengan pola kemitraan triadik dengan Lembaga Swadaya Masyarakat LSM lokal dan dengan Kelompok Swadaya
Universitas Sumatera Utara
Masyarakat KSM. Melalui komitmennya terhadap perencanaan dan pembangunan masyarakat berasas nilai atau Value Based holistic Community
Development , internalisasi Prinsip-prinsip Dasar untuk Pembangunan yang Adil dan Berkelanjutan sebagai pendekatan fundamental dalam setiap programnya.
Heifer International Indonesia akan memberikan pendampingan kepada masyarakat miskin di pedesaan melalui beragam pemberdayaan penghidupan
melalui ternak yang akan membawa dampak yang holistik di masyarakat.
Pada tahun anggaran 2008, Heifer International Indonesia terus bekerja dengan pembangunan masyarakat berasas nilai yang kini diimplementasikan di 5 propinsi
di Sumatera, yaitu: 1.
Nanggroe Aceh Darussalam, 2.
Sumatera Utara, 3.
Sumatera Barat, 4.
Sumatera Selatan 5.
Lampung.
2. Pernyataan Visi