Elsum Rodearni Purba : Analisa Pengaruh Pasangan Subur Dan Pengguna AlatCara KB Terhadap Angka Kelahiran Di Kabupaten Simalungun Tahun 1994-2007, 2009.
3.2. Letak Geografis
Sumber : BPS Kabupaten Simalungun
Gambar 3.1 Peta Kabupaten Simalungun
Kabupaten Simalungun terletak antara 02 36 – 03
18 Lintang Utara dan 98 32 -
99 35 Bujur Timur dan berada pada ketinggian 20 m – 1400 m diatas permukaan
laut.Kabupaten Simalungun berbatasan dengan lima kabupaten tetangga yaitu : 1.Sebelah barat berbatasan dengan Kabupaten Karo
2.Sebelah timur berbatasan dengan Kabupaten Asahan 3.Sebelah utara berbatasan dengan Kabupaten Serdang Bedagai
4.Sebelah Selatan berbatasan dengan Kabupaten Samosir
Elsum Rodearni Purba : Analisa Pengaruh Pasangan Subur Dan Pengguna AlatCara KB Terhadap Angka Kelahiran Di Kabupaten Simalungun Tahun 1994-2007, 2009.
Luas wilayah kabupaten simalungun adalah 4.386,6 Km
2
atau 6,12 luas dari Propinsi Sumatera Utara dan terdiri dari 31 kecamatan, 22 kelurahan dan 345
desa atau nagori bulan juni 2008 terjadi pemekaran kelurahan desa atau nagori, dengan jarak rata-rata ibukota kecamatan ke ibukota kabupaten antara 13 Km sampai
97 Km. Dari 367 kelurahan dan desa terdapat sebanyak 276 kelurahan dan desa atau nagori merupakan desa swasembada dan 91 desa swakarsa.
Keadaan iklim kabupaten Simalungun bertemperatur sedang, suhu panas tertinggi terdapat pada bulan Mei dengan rata-rata 26,2
C. Rata-rata suhu udara tertinggi pertahun adalah 26,9
C dan rata-rata suhu terendah per tahun 25,8
C. Kelembapan udara rata-rata per bulan 83,7 dengan kelembaban tertinggi terjadi
pada bulan Oktober yaitu 87 dengan penguapan rata-rata 3,46 mmhari.
Dalam satu tahun rata-rata terdapat 14 hari hujan dengan hari hujan tertinggi terdapat pada bulan November sebanyak 22 hari, kemudian pada bulan Oktober
sebanyak 20 hari hujan. Curah hujan terbanyak pada bulan Agustus sebesar 461 mm.
Elsum Rodearni Purba : Analisa Pengaruh Pasangan Subur Dan Pengguna AlatCara KB Terhadap Angka Kelahiran Di Kabupaten Simalungun Tahun 1994-2007, 2009.
3.3 Lambang Kabupaten Simalungun
Sumber : BPS Kabupaten Simalungun
Gambar 3.2 Lambang Kabupaten Simalungun
Seperti kabupatenkota lainnya, Kabupaten Simalungun memiliki lambang daerah. Adapun lambang itu tertulis dalam Peraturan Daerah Kabupaten Dati II Simalungun
No. 5 tahun 1960. Isi dari Peraturan itu menyatakan makna dari lambang Kabupaten Simalungun yakni :
1. Lambang berbentuk perisai adalah menggambarkan kekuatan dan pertahanan
membela kepentingan daerah dan negeri. 2.
Bilangan - bilangan pada bagian - bagian lambang adalah simbolik yang menggambarkan kesetiaan kepada negara RI.
3. Padi dan kapas adalah kebutuhan pokok untuk mencapai kemakmuran dan
keadilan. 4.
Daun teh adalah penghasilan yang utama dari daerah Simalungun. 5.
Gunung dan danau adalah menggambarkan keindahan alamnya.
Elsum Rodearni Purba : Analisa Pengaruh Pasangan Subur Dan Pengguna AlatCara KB Terhadap Angka Kelahiran Di Kabupaten Simalungun Tahun 1994-2007, 2009.
6. Gelombang danau adalah menggambarkan dinamika masyarakat.
7. Rumah balai adat adalah spesifik daerah yang menggambarkan adat,
kebudayaan dan kesenian daerah.
3.4 Penduduk Kabupaten Simalungun