BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan desain case series.
3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian 3.2.1 Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di Rumah Sakit Haji Medan dengan pertimbangan tersedianya data yang dibutuhkan mengenai data penderita kista
ovarium, pihak Rumah sakit Haji Medan memberikan izin dalam pelaksanaan penelitian dan belum pernah dilakukan penelitian tentang karakteristik penderita
kista ovarium pada wanita sebelum menopause yang dirawat inap di Rumah sakit Haji Medan tahun 2014 - 2015.
3.2.2 Waktu Penelitian
Waktu penelitian ini dilakukan bulan Maret - Juni 2016.
3.3 Populasi dan Sampel 3.3.1 Populasi
Populasi dalam penelitian ini adalah data penderita kista ovarium pada wanita sebelum menopause yang dirawat inap di Rumah sakit Haji Medan tahun
2014-2015 sebanyak 126 penderita.
3.3.2 Sampel
Sampel dalam penelitian ini adalah data penderita kista ovarium pada wanita sebelum menopause yang dirawat inap di Rumah sakit Haji Medan tahun
2014-2015 Total Sampling.
27
Universitas Sumatera Utara
3.4 Metode Pengumpulan Data
Pengumpulan data dilaksanakan dengan mengunakan data sekunder Rumah sakit Haji Medan. Data sekunder diperoleh dari data status data rekam
medis penderita kista ovarium pada wanita sebelum menopause yang dirawat inap di Rumah sakit Haji Medan tahun 2014-2015. Data status penderita
dikumpulkan kemudian dilakukan pencatatan serta pengelompokan sesuai variabel yang diteliti.
3.5 Defenisi Operasional 3.5.1 Data Sosiodemografi penderita kista ovarium :
1. Umur adalah usia penderita kista ovarium pada wanita sebelum menopause yang tercatat di status rekam medis pasien, umur dikategorikan atas: Dinkes
Sumut, 2013. 1.
15 – 19 tahun 2.
20 – 24tahun 3.
25 – 29tahun 4.
30 – 34 tahun 5.
35 – 39 tahun 6.
40 – 44 tahun 7.
45 – 49 tahun Untuk
keperluan analisis
statistik, umur
dikategorikan atas:Sumber:
Ellya,E.S.,2010. 1.
35 tahun 2.
≥ 35 tahun 2. Suku adalah etnik yang melekat pada diri penderita kista ovarium yang tercatat
sesuai di status rekam medis pasien , yang dikategorikan atas: : Dinkes Sumut, 2013.
1. Batak
2. Jawa
3. Nias
Universitas Sumatera Utara
4. Mandaling
5. Melayu
6. Minang
7. Dan lain-lain
3. Agama adalah kepercayaan yang dianut penderita kista ovarium yang tercatat
sesuai di status rekam medis pasien, yang dikategorikan atas:Sumber: Dinkes Sumut, 2013.
1. Islam
2. Kristen protestan
3. Kristen khatolik
4. Budha
5. Hindu
4. Pendidikan adalah pendidikan formal tertinggi yang pernah dijalani oleh
penderita kista ovarium yang tercatat sesuai di status rekam medis pasien, yang dikategorikan atas: Sumber: Dinkes Sumut, 2013.
1. Tidak tamat SDsederajat
2. Tamat SDsederajat
3. Tamat SLTPsederajat
4. Tamat SLTAsederajat
5. Tamat PT
5. Pekerjaan adalah kegiatan yang dilakukan penderita kista ovarium yang tercatat
sesuai di status rekam medis pasien, yang dikategorikan atas:Sumber: Kemenkes RI, 2013.
1. Tidak belum bekerja
2. Ibu rumah tangga
3. Pegawai negeri
4. Pegawai swasta
5. Wiraswasta
6. Dan lain-lain
Universitas Sumatera Utara
6. Status Perkawinan adalah status yang dimiliki penderita kista ovarium berdasarkan pernikahan yang tercatat sesuai di status rekam medis pasien, yang
dikategorikan atas: Sumber: BPS Sumut, 2016. 1.
Belum Kawin 2.
Kawin 3.
Cerai hidup mati 3.5.2
Ukuran diameter kista adalah besar ukuran kista dalam cm
2
yang dialami penderita berdasarkan hasil pemeriksaan dokter dengan mengunakan USG
Ultarsonografi yang tercatat sesuai di status rekam medis pasien , ukuran diameter kista dikategorikan dengan rumus sturges.
1. 2,10 – 5,24 cm
2
2. 5,25 – 8,39 cm
2
3. 8,40 – 11,54 cm
2
4. 11,55 – 14,69 cm
2
5. 14,70 – 17,84 cm
2
6. 17,85 – 20,99 cm
2
7. ≥ 21,00 cm
2
Untuk keperluan analisis statistik, ukuran kista juga dikategorikan atas: Sumber:
Wiknjosastro, 2008. 1.
≤5 cm
2
2. 5 cm
2
4.5.3 Jenis kista adalah karakteristik kista ovarium yang dialami penderita
berdasarkan hasil pemeriksaan dokter yang tercatat sesuai di status rekam medis pasien, yang dikategorikan atas: Sumber: Wiknjosastro, 2008.
1. Folikel
2. Korpus luteum
3. Teka lutein
4. Inkusi germinal
5. Endometrium
6. Stein Leventhhal
7. Kistoma ovarii simpleks
Universitas Sumatera Utara
8. Denoma ovarii musinosum
9. Denoma ovarii serosum
10. Endometrioid
11. Dermoid
Untuk keperluan analisis statistik, jenis kista dapat dikategorikan atas: Sumber:
Wiknjosastro, 2008. 1.
Kista ovarium jinak folikel, korpus luteum, teka lutein, inkusi germinal, endometrium, Stein Leventhhal
2. Kista ovarium ganas Kistoma ovarii simpleks, denoma ovarii
musinosum, denoma ovarii serosum, endometrioid, dermoid 3.5.4 Keluhan adalah gejala yang dirasakan penderita kista ovarium ketika berobat
ke rumah sakit yang tercatat sesuai di status rekam medis pasien, yang dikategorikan atas: Sumber:Wiknjosastro, 2008.
1. Nyeri perut bagian bawah
2. Nyeri ketika haid
3. Perut membesar
4. Terjadi pendarahan
5. Teraba benjolan di bagian perut
Untuk keperluan analisis statistik, keluhan dapat dikategorikan atas: 1. Dirasakan Nyeri perut bagian bawah, nyeri ketika haid
2. Terlihat Perut membesar, teraba benjolan di bagian perut, tejadi pendarahan 3.5.5 Status haid adalah suatu keadaaan yang menggambarkan masa reproduksi
penderita kista ovarium yang tercatat sesuai di status rekam medis pasien, yang dikategorikan atas: Sumber : Manuaba, 2009.
1. Belum dapat haid
2. Haid teratur
3. Haid tidak teratur
3.5.6 Riwayat menarche adalah riwayat usia pertama kali menstruasi penderita
kista ovarium yang tercatat sesuai di status rekam medis pasien, yang dikategorikan atas:Sumber : Wiknjosastro, 2008 .
Universitas Sumatera Utara
1. Menarche dini 12 tahun
2. Menarche normal ≥ 12 tahun
3.5.7 Hasil pemeriksaan CA-125 adalah hasil pemeriksaan kadar protein di dalam
darah yang tercatat sesuai di status rekam medis pasien, yang dikategorikan atas: 1.
Normal 0-35 uml 2.
Tidak normal 35 uml 3.5.8
Penatalaksanaan medis adalah usaha medis yang dilakukan untuk mengobati penderita kista ovarium yang tercatat sesuai di status rekam
medis pasien, yang dikategorikan atas:Sumber:Wiknjosastro, 2008. 1.
Terapi hormonal 2.
Terapi pembedahanoperasi 3.5.9 Lama rawatan rata-rata hari adalah jumlah rata-rata hari rawatan dari hari
pertama masuk sampai hari terakhir dirawat di rumah sakit penderita kista ovarium yang tercatat sesuai di status rekam medis pasien.
Untuk keperluan analisis statistik, lama rawatan rata-rata hari dikategorikan atas:
1. 7 hari 2. ≥ 7 hari
3.5.10 Sumber biaya pengobatan adalah sumber biaya pengobatan penderita
kista ovarium yang tercatat sesuai di status rekam medis pasien, yang dikategorikan atas: Sumber: Rekam Medis Rs Haji Medan.
1. BPJSASKES
2. Jamkesmas
3. JPS Jaminan Pemeliharaan Sosial
4. Umum biaya sendiri
Universitas Sumatera Utara
3.5.11 Asal penderita adalah alamat penderita kista ovarium yang tercatat sesuai di status rekam medis pasien, yang dikategorikan atas: Sumber: Rekam Medis Rs
Haji Medan. 1.
Kota Medan 2.
Luar Kota Medan 3.5.12 Keadaan sewaktu pulang adalah kondisi penderita kista ovarium sewaktu
keluar dari rumah sakit yang tercatat sesuai di status rekam medis pasien , yang dikategorikan atas:Sumber: Rekam Medis Rs Haji Medan.
1. Pulang berobat jalan
2. Pulang atas permintaan sendiri
3. Meninggal
3.6 Pengolahan dan Analisa Data