commit to user
19
E. Teknik Pengumpulan Data
Pengumpulan data inventarisasi naskah dilakukan dengan studi pustaka, yaitu dengan membaca katalog. Katalog yang dimaksud adalah Katalog Induk
Naskah-Naskah Nusantara Jilid 4 Perpustakaan Nasional Republik Indonesia Behrend, 1998. Dari pembacaan katalog ini, penulis mendapat informasi tentang
naskah HN yang tersimpan di Perpustakaan Nasional Republik Indonesia. Untuk memudahkan penelitian, naskah HN yang digunakan dalam penelitian ini adalah
berupa print out dari naskah aslinya yang sudah dimikrofilmkan.
F. Teknik Pengolahan Data
Dalam mengolah data, penulis menggunakan beberapa tahapan, yaitu sebagai berikut.
1. Tahap deskripsi
Setelah penulis mendapatkan naskah, langkah selanjutnya adalah mendeskripsikan naskah, yaitu menjelaskan atau memberi gambaran tentang
seluk-beluk naskah untuk mengetahui karakter naskah.
2. Tahap analisis
Setelah naskah dideskripsikan, langkah selajutnya adalah melakukan suntingan teks. Metode suntingan yang dipakai dalam penelitian ini adalah
metode standar. Hal-hal yang perlu dilakukan dalam edisi standar menurut Edwar Djamaris 2006:28 adalah a mentransliterasikan teks, b membetulkan
kesalahan teks, c membuat catatan perbaikanperubahan, d memberi komentar,
commit to user
20
tafsiran informasi di luar teks, e membagi teks dalam beberapa bagian, dan f menyusun daftar kata sukar.
Selain itu, teks dianalisis dengan mendeskripsikan struktur yang bertujuan untuk memudahkan pembaca dalam memahami teks. Analisis struktur yang dikaji
adalah tema dan amanat.
3. Tahap evaluasi
Data yang sudah dianalisis, belum dapat ditarik simpulan begitu saja. Data-data tersebut harus diteliti kembali agar dapat diperoleh penilaian yang
benar-benar dapat dipertanggungjawabkan.
G. Teknik Penarikan Simpulan
Setelah hasil penelitian diperoleh, langkah terakhir adalah penarikan simpulan. Dalam penelitian ini, penarikan simpulan dilakukan secara induktif,
yaitu penarikan simpulan dengan berpikir berdasarkan pengetahuan yang bersifat khusus ke pengetahuan yang bersifat umum.
commit to user
83
BAB VI PENUTUP
A. Simpulan
Berdasarkan pembahasan terhadap teks HN yang telah diuraikan pada bab-bab sebelumnya, dapat ditarik simpulan sebagai berikut.
1. Beberapa kesalahan penulisan yang terdapat dalam suntingan teks HN. a. Lakuna, yaitu pengurangan huruf atau suku kata, kata, frasa, klausa,
kalimat, dan paragraf. Pada suntingan teks HN, terdapat 8 kasus pengurangan huruf atau suku kata.
b. Adisi, yaitu penambahan huruf atau suku kata, kata, frasa, klausa, kalimat, dan paragraf. Pada suntingan teks HN terdapat 2 kasus penambahan huruf
atau suku kata dan 11 kasus penambahan kata. c. Ditografi, yaitu perangkapan huruf atau suku kata, kata, frasa, klausa,
kalimat, dan paragraf. Pada suntingan teks HN terdapat 1 kasus perangkapan kata dan 1 kasus perangkapan kalimat
d. Substitusi, yaitu penggantian huruf atau suku kata, kata, frasa, klausa, kalimat, dan paragraf. Pada suntingan teks HN terdapat 18 kasus
penggantian huruf atau suku kata. e. Penulisan kata yang menunjukkan ciri ragam Bahasa Melayu
Minangkabau yaitu kata ditransliterasikan dangan. Kata dangan
ditransliterasikan sebagaimana adanya. Penggunaan huruf
ﺶ sy dalam
beberapa kata yang di dalam ejaan sekarang ditulis dengan s, dan penambahan huruf h pada kata yang dimulai dengan vokal misalnya pada
kata hayam.