Pengembangan aplikasi alumni berbasis web pada SMK Nasional Depok

(1)

PENGEMBANGAN APLIKASI ALUMNI BERBASIS WEB

PADA SMK NASIONAL DEPOK

Billy Yanuardi

105091002791

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UIN SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA


(2)

PENGEMBANGAN APLIKASI WEB ALUMNI BERBASIS MULTIMEDIA PADA SMK NASIONAL DEPOK

Oleh

BILLY YANUARDI 105091002791

Skripsi

Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Komputer

Fakultas Sains dan Teknologi

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA


(3)

PENGEMBANGAN APLIKASI ALUMNI BERBASIS WEB PADA SMK NASIONAL DEPOK

Skripsi

Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Komputer

Pada Fakultas Sains Dan Teknologi

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta Oleh

Billy Yanuardi 105091002791

Menyetujui

Pembimbing I Pembimbing II

Ir. Bakri La Katjong, MT, M. Kom Viva Arifin, MMSi NIP. 470 035 764 NIP. 19730210 200604 2 001

Mengetahui,

Ketua Program Studi Teknik Informatika

Yusuf Durrachman, M.Sc, MIT. NIP. 19710522 200604 1 002


(4)

Skripsi berjudul Pada SMK Nasional telah diuji dan dinya Teknologi Universitas Juli 2011. Skripsi ini gelar sarjana strata sat

Penguj

Herlg, M

Pembimbi

Ir. Bakri La Katjon

Deka Fakultas Sains da

DR. Syopiansyah Jaya NIP. 19680117 200112 1

PENGESAHAN UJIAN

berjudul ”Pengembangan Aplikasi Alumni onal Depok” yang ditulis oleh Billy Yanuardi

yatakan lulus dalam sidang Munaqosyah Fakul itas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta pa ini telah diterima sebagai salah satu syarat unt satu (S1) Program Studi Teknik Informatika.

Menyetujui, nguji I g, MT Penguji I rini, MT NIP. 19760131 bimbing I

jong, MT, M. Kom

Pembimbing

Viva Arifin, M NIP. 19730210 200604 2

Mengetahui,

kan

ns dan Teknologi

Jaya Putra, M.Sis . 19680117 200112 1001

Ketua Program Studi Te

Yusuf Durrachm NIP. 19710522 200604

i Berbasis Web di, 105091002791 akultas Sains dan ta pada tanggal 22 untuk memperoleh

uji II T

. 19760131 200901

bing II

, MMSi . 19730210 200604 2 001

Teknik Info

hman MIT . 19710522 200604 1 00


(5)

PERNYATAAN

DENGAN INI SAYA MENYATAKAN BAHWA SKRIPSI INI BENAR-BENAR HASIL KARYA SENDIRI YANG BELUM PERNAH DIAJUKAN SEBAGAI SKRIPSI ATAU KARYA ILMIAH PADA PERGURUAN TINGGI ATAU LEMBAGA MANAPUN

Jakarta, Juli 2011

Billy Yanuardi 105091002791


(6)

ABSTRAK

BILLY YANUARDI, Pengembangan Aplikasi Alumni Berbasis Web Pada SMK Nasional Depok. (Di bawah bimbingan Bapak Bakri La Katjong dan Ibu Viva Arifin).

Perkembangan internet akhir - akhir ini telah membuat institusi pendidikan khususnya Sekolah Menengah Kejuruan membutuhkan sebuah situs web untuk mempermudah para siswa dan alumninya dalam memperoleh berbagai macam informasi mengenai sekolah. Dengan mengembangkan aplikasi alumni berbasis web, data-data alumni akan tetap terjaga. Selain itu pula dapat memudahkan pihak sekolah untuk memantau perkembangan alumni begitupun sebaliknya. Penggunaan multimedia mampu membuat suatu terobosan baru dalam menciptakan dinamika kemasan data dan informasi dengan cara yang berbeda, bukan dengan teks statis tetapi dengan animasi, teks, gambar, suara, serta video. Aplikasi ini disusun berdasarkan metode pengembangan System Development Life Cycle (SDLC) dengan strategi Watterfall. Peneliti menggunakan Macromedia Dreamweaver 8 sebagai perangkat lunak utama yang dibantu dengan Macromedia Flash, Adobe Photosop, Ulead Video Studio. Pada tahap implementasi, aplikasi di-unggah pada sebuah web hosting agar mempermudah user mengaksesnya. Kata Kunci: System Development Life Cycle (SDLC), Watterfall, Aplikasi Web, web hosting

V Bab + xii Halaman + 100 Halaman + 75 Gambar + 12 Tabel + Daftar Pustaka + 6 Lampiran


(7)

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr.Wb

Dengan mengucapkan syukur Alhamdulillah, penulis panjatkan kehadirat ILLAHI RABBI atas Rahmat dan Hidayah-Nya sehingga skripsi ini dapat selesai sebagaimana mestinya.

Penulis menyadari bahwa tanpa bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak, skripsi yang berjudul “Pengembangan Aplikasi Alumni Berbasis Web Pada SMK Nasional Depok” ini tidak akan selesai dengan baik. Pada kesempatan ini, penulis ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas bimbingan dan pengarahan yang diberikan pada penulis selama menyusun skripsi ini. Oleh karena itu, izinkanlah penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada :

1. Bapak. DR. Syopiansyah, M.Sis selaku Dekan Fakultas Sains dan Teknologi.

2. Bapak Yusuf Durrachman, M.Sc, MIT selaku Ketua Program Studi Jurusan Teknik Informatika.

3. Ir. Bakri La Katjong, MT, M. Kom sebagai pembimbing pertama skripsi ini yang secara bijaksana selalu memberikan saran untuk perbaikan skripsi ini. Selalu memberikan dukungan moral maupun teknis dan telah memberikan semangat motivasi selama melakukan studi.

4. Viva Arifin,MMSi selaku pembimbing kedua yang selalu memberikan dorongan semangat untuk penyelesaian skripsi ini. Terima kasih atas


(8)

kebijaksanaan dalam membimbing dan selalu memberikan ide maupun saran terlebih dalam aplikasi.

5. Bapak Ikhsan, S.Pd, sebagai pembimbing lapangan di SMK Nasional Depok, yang selalu memberikan toleransi atas kesalahan. Selalu mengingatkan untuk penyelesaian tugas skhir ini.

6. Kedua Orangtua saya, yang selalu memberikan contoh dan dukungan moril maupun materil.

7. Kepada Kakak serta Adik saya, Selalu mengingatkan saya.

8. Kepada Nanang Khaerul Anwar dan M. Septian Saputra, sahabat yang selalu memberikan inspirasi untuk terus semangat untuk maju walaupun dalam keadaan sulit.

9. Kepada teman-teman kosan Danuri, M. Yogi Fatullah, M. Ridho Ihsan, M. Aussie, M. Alamsyah, Aditya Cita Nugraha, Okky, Lutfi Hidayat yang selalu memberikan tawa dan candanya didalam kejenuhan.

10. Kepada M. Fahrul Rodji dan Rizki Amadinda GP, teman seperjuangan tapi tak sejalan.

11. Sahabat-sahabat keluarga besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat Fakultas Sains dan Teknologi (KomFAST) yang telah memberikan banyak pelajaran kepada penulis pentingnya semangat pergerakan untuk perubahan.

12. Teman-teman TI 2005 A dan semua mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah, Semoga kita menjadi manusia yang mulia dihadapanNya.


(9)

Penulis menyadari bahwa penyusunan skripsi ini masih jauh dari sempurna sehingga segala saran dan kritik akan sangat membangun demi kesempurnaan skripsi ini. Penulis berharap, skripsi ini dapat berguna dan bermanfaat bagi yang membutuhkannya khususnya penulis sendiri, rekan-rekan mahasiswa dan masyarakat pada umumnya.

Semoga segala bantuan yang diberikan kepada penulis akan mendapatkan balasan yang setimpal dari Allah SWT, Amin.

Wassalamu’alaikum Wr.Wb

Jakarta, Agustus 2011

Billy Yanuardi Penulis


(10)

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN SAMPUL ... ii

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING ... iii

LEMBAR PENGESAHAN UJIAN ... iv

HALAMAN PERNYATAAN ... v

ABSTRAK ... vi

KATA PENGANTAR ... vii

DAFTAR ISI ... x

DAFTAR TABEL ... xiv

DAFTAR GAMBAR ... xv

DAFTAR SIMBOL ... xvii

DAFTAR LAMPIRAN ... xxi

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang ... 1

1.2. Rumusan Masalah ... 2

1.3. Batasan Masalah ... 2

1.4. Tujuan dan Manfaat Penulisan ... 3

1.4.1. Tujuan Penulisan ... 3

1.4.2. Manfaat Penulisan ... 4

1.5. Metodologi Penelitian ... 5


(11)

1.5.2. Metode Pengembangan Sistem ... 5

1.6. Sistematika Penulisan ... 6

BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Aplikasi Berbasis Web ... 8

2.1.1 Dasar-dasar Pemrograman Berbasis Web ... 10

2.1.2 Keunggulan Web Berfasilitas Basis Data ... 10

2.1.3 Jaringan Komputer ... 11

2.2 Pengertian Alumni ... 11

2.3 Database Dan DBMS ... 11

2.4 Pengembangan Sistem ... 13

2.4.1 Definisi Pengembangan Sistem ... 13

2.4.2 Tahapan Pengembangan Sistem ... 14

2.5 Siklus Hidup Pengembangan Sistem Informasi ... 17

2.6 Proses Pengembangan Sistem Sederhana ... 18

2.7 Tool Pengembangan Sistem ... 20

2.7.1 Flowchart ... 20

2.7.2 DFD ( Data Flow Diagram) ... 21

2.7.3 ERD (Entity Relationship Diagram) ... 22

2.7.4 Spesifikasi Proses ... 25

2.7.5 STD (State Transition Diagram) ... 25

2.8 PHP (Hipertext Preprocessor) ... 25


(12)

2.10 Fase Implementasi ... 28

2.11 Web Browser ... 28

2.12 Web Server ... 29

2.13 Pengenalan Macromedia Dreamweaver 8 ... 29

2.14 Pengujian ... 32

2.15 Penelitian Sejenis ... 33

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Metode Pengumpulan Data ... 37

3.1.1 Studi Pustaka ... 37

3.1.2 Studi Literatur ... 38

3.1.3 Studi Lapangan ... 38

3.2 Metode Pengembangan Sistem ... 40

3.3 Kerangka Berpikir ... 43

BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN 4.1 System Initiation ... 45

4.1.1 Identifikasi Masalah ... 46

4.1.2 Lingkup Sistem ... 46

4.1.3 Tujuan ... 47

4.2 System Analysis ... 47

4.2.1 Gambaran Umum ... 47

4.2.1.1 Sejarah Singkat SMK Nasional Depok ... 47

4.2.1.2 Visi, Misi dan Motto ... 49


(13)

4.2.2 Analisa Sistem Berjalan ... 50

4.2.2.1 Kelemahan Sistem Berjalan ... 57

4.2.3 Analisa Pemecahan Masalah ... 58

4.2.3.1 Kebutuhan User dan Sistem ... 59

4.3 System Design ... 60

4.3.1 Perancangan Proses ... 61

4.3.1.1 Perancangan DFD (Data Flow Diagram) ... 61

4.3.1.2 Perancangan Flowchart View ... 64

4.3.2 Perancangan Database ... 73

4.3.3 Perancangan Tampilan (GUI) ... 76

4.3.3.1 Perancangan Struktur Navigasi ... 76

4.3.3.2 State Transition Diagram (STD) ... 79

4.3.3.3 Perancangan Layout ... 83

4.4 System Implementation ... 89

4.4.1 Coding ... 89

4.4.2 Pengujian Sistem ... 89

BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan ... 94

5.2 Saran ... 94

DAFTAR PUSTAKA ... 96 LAMPIRAN


(14)

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Langkah-langkah Pemecahan Masalah Umum ... 19

Tabel 2.2 Skripsi Sebelumnya Tentang pembuatan web alumni pada SMKN ... 34

Tabel 2.3 Skripsi Sebelumnya Tentang pembuatan web alumni pada SMAI ... 35

Tabel 2.4 Skripsi Sebelumnya Tentang pembuatan web almamater ... 36

Tabel 4.1 Mengenal web alumni ... 51

Tabel 4.2 Kegunaan web alumni ... 52

Tabel 4.3 Keinginan Adanya Web Alumni ... 53

Tabel 4.4 Keinginan Isi web alumni ... 54

Tabel 4.5 Mengenal Web Aplikasi ... 55

Tabel 4.6 Ketertarikan Membuat aplikasi alumni berbasiskan web ... 56


(15)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Komunikasi Data ... 11

Gambar 2.2 Macro Media Dreamweaver 8 ... 30

Gambar 3.1 Kerangka Berpikir ... 44

Gambar 4.1 Sruktur Organisasi SMK Nasional Depok ... 50

Gambar 4.2 Diagram Mengenal Web Alumni ... 51

Gambar 4.3 Diagram Kegunaan Web Alumni... 52

Gambar 4.4 Diagram Keinginan Adanya Web Alumni ... 53

Gambar 4.5 Diagram Keinginan Isi web alumni ... 54

Gambar 4.6 Diagram Mengenal Web Aplikasi ... 55

Gambar 4.7 Diagram Ketertaikan Akan Web Applikasi... 56

Gambar 4.8 Diagram Konteks Level 0 ... 61

Gambar 4.9 Diagram Nol Level 1 ... 62

Gambar 4.10 Flowchart Menu Utama ... 64

Gambar 4.11 Flowchart Home ... 65

Gambar 4.12 Flowchart Kata Sambutan ... 67

Gambar 4.13 Flowchart Alumni ... 68

Gambar 4.14 Flowchart Galeri ... 69

Gambar 4.15 Flowchart Info BKK ... 71

Gambar 4.16 Flowchart Login ... 72


(16)

Gambar 4.18 Diagram Menu Utama ... 76

Gambar 4.19 Diagram Kata Sambutan... 77

Gambar 4.20 Diagram Alumni ... 78

Gambar 4.21 Diagram Menu Hiburan ... 78

Gambar 4.22 Diagram Menu Info BKK ... 78

Gambar 4.23 STD Menu Utama... 79

Gambar 4.24 STD Kata Sambutan ... 80

Gambar 4.25 STD Alumni ... 81

Gambar 4.26 STD Galeri... 81

Gambar 4.27 STD Info BKK ... 82

Gambar 4.28 layout halaman menu utama ... 83

Gambar 4.29 layout halaman Kata Sambutan ... 84

Gambar 4.30 layout halaman Alumni ... 85

Gambar 4.31 layout halaman Galeri ... 86

Gambar 4.32 layout halaman Info BKK ... 87


(17)

DAFTAR SIMBOL

Flowchart Direction Symbol (Ladjamuddin, 2004)

No

Gambar

Keterangan

1. Simbol Arus/ Flow

Adalah simbol untuk menyatakan jalannya arus suatu proses

2. Simbol Offline Connector

Simbol ini digunakan untuk menyatakan sambungan dari satu proses ke proses lainnya dalam halaman/ lembar yang berbeda.

3. Simbol Connector

Digunaka untuk menyatakan sambungan dari satu proses ke proses lainnya dalam halaman/lembar yang sama


(18)

Processing Symbol (Ladjamuddin, 2004)

No

Gambar

Keterangan

1. Simbol Keying Operation

Simbol untuk menyatakan segala jenis operasi yang diproses dengan menggunakan suatu mesin yang mempunyai keyboard

2. Simbol Manual

Simbol untuk menyatakan suatu proses yang dilakuakn secara manual.

3. Simbol Decision

Simbol untuk menunjukan kondisi tertentu yang akan

menghasilkan dua

kemungkinan jawaban, ya atau tidak.

4. Simbol Predefined Proses

Untuk menyatakan penyediaan tempat penyimpangan suatu pengolahan untuk memberi harga awal.

5. Simbol Terminal

Simbol Untuk menyatakan permulaan atau akhir suatu program.

6. Simbol Off-Line Storage

Simbol Untuk menunjukan bahwa data dalam symbol ini akan disimpan kesuatu media tertentu.


(19)

7. Simbol Manual Input

Simbol untuk memasukan data secara manual dengan menggunakan online keyboard.

Input-Output Symbol (Ladjamuddin, 2004)

No

Gambar

Keterangan

1. Simbol Input-Output

Simbol ini menyatakan proses input dan output tanpa tergantung jenis peralatannya.

2. Simbol Punched Card

Simbol untuk menyatakan input dari kartu atau output tulis ke kartu.

3. Simbol Magnetik-Tape

Unit

Simbol untuk menyatakan input berasal dari pita magnetic atau output disimpan ke pita magnetik.

4. Simbol Disk Storage

Simbol untuk menyatakan input berasal dari disk atau output disimpan ke disk.

5. Simbol Document

Simbol untuk mencetal laporan ke printer.

6. Simbol Display

Simbol untuk

menyatakan peralatan output yang digunakan berupa layar (video, komputer).


(20)

Data Flow Diagram Symbol (Ladjamuddin, 2004)

Entity Relationship Diagram (ERD) (Ladjamuddin, 2004)

Notasi Keterangan

Himpunan Entitas Atribut

Himpunan Relasi Link

No

Gambar

Keterangan

Nama Simbol Simbo DFD versi Yourdan, De Marco, dan Lainnya

Simbol DFD versi

Gane dan Sarson

Arus Data Proses

Penyimpanan Data


(21)

BAB I PENDAHULUAN

1.4. Latar Belakang

Perkembangan internet akhir - akhir ini telah membuat institusi pendidikan khususnya Sekolah Menengah Kejuruan membutuhkan sebuah situs web untuk mempermudah para siswanya dalam memperoleh berbagai macam informasi mengenai sekolah. Siswa dalam hal ini tidak hanya meliputi Siswa yang masih menjalani pendidikan di SMK tersebut, melainkan juga siswa yang telah menyelesaikan pendidikannya atau alumni.

Setelah mereka lulus, mereka akan berpisah satu sama lain untuk melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi atau menggapai cita-citanya masing-masing. Banyak informasi tentang sekolah yang sudah ditinggalkan tidak sampai kepada alumni - alumni yang jarang berkomunikasi dengan sekolah bersangkutan.

Salah satu media yang dapat dipakai untuk menjembatani hubungan antara alumni dengan pihak Sekolah adalah internet khususnya situs Web. Aplikasi Web tidak lagi terbatas sebagai pemberi informasi yang statis, melainkan juga mampu memberikan informasi yang berubah secara dinamis dengan cara melakukan koneksi terhadap basisdata.

Dengan pesatnya perkembangan teknologi maka penulis berinisiatif untuk mengembangkan web SMK Nasional yang sudah ada dengan menambahkan sub menu alumni, hal ini dimaksudkan agar data-data alumni tetap terjaga, selain itu


(22)

pula dapat memudahkan pihak sekolah untuk memantau perkembangan alumni begitupun sebaliknya.

Dalam penulisan skripsi ini penulis membuat sebuah penulisan yang berjudul “Pengembangan Aplikasi Alumni Berbasis Web Pada SMK Nasional Depok“. Alasan penulis membuat aplikasi alumni berbasiskan web ini seiring dengan bertambahnya jumlah alumni SMK Nasional maka pihak sekolah pun membutuhkan sebuah sarana untuk mengetahui informasi yang terkait tentang alumni – alumninya, selain itu para alumni lebih mudah dan interaktif dalam melihat informasi tentang lowongan pekerjaan yang tersedia dari sekolah dan informasi-informasi lainnya yang terkait dengan sekolah (Interview Bpk. Sugiharto, S.Sos. 2011). Untuk itu penulis berharap dengan adanya aplikasi alumni berbasiskan web ini dapat melancarkan kegiatan atau program-program yang sudah diagendakan pihak sekolah.

1.2. Rumusan Masalah

Rumusan masalah pada penyusunan skripsi ini adalah:

1. Belum adanya aplikasi yang dapat merekap data-data alumni SMK Nasional Depok .

2. Aplikasi web yang ada belum dapat menyajikan info bursa kerja khusus yang dibutuhkan oleh sebagian besar alumni SMK Nasional Depok.

1.3. Batasan Masalah

Dalam penyusunan skripsi ini, penulis membatasi pembahasannya hanya pada:


(23)

1. Informasi yang ditampilkan adalah biodata alumni, gallery kelas berupa foto, data-data mengenai bursa kerja khusus (BKK) dan hal-hal yang terkait dengan data-data alumni SMK Nasional (video kata sambutan, lagu-lagu mars sekolah).

2. Data-data yang digunakan adalah data alumni SMK Nasional Depok Angkatan 2009.

3. Metodologi pengembangan sistem yang digunakan adalah System Development Life Cycle (SDLC) dari tahapan system initiation, system analysis, system design sampai dengan tahapan system implementation, peneliti tidak membahas keamanan data dan pemeliharaan (maintenance) serta pengujian sistem dilakukan dengan blackbox testing.

4. Tools yang digunakan adalah Microsoft Visio 2007, Macromedia Firewoks 8, Macromedia Dreamweaver 8, Php MySQL dan shape pada microsoft power point.

5. Pengguna web alumni ini terdiri dari pihak sekolah, para alumni, dan siswa - siswi.

1.4. Tujuan dan Manfaat Penulisan 1.4.1. Tujuan Penulisan

Tujuan dalam penyusunan skripsi yang berjudul “Pengembangan AplikasiAlumni Berbasis Web Pada SMK Nasional Depok ini adalah:

1. Mengembangkan aplikasi alumni berbasis web dengan penambahan suatu modul bursa kerja kursus (BKK).


(24)

2. Mengembangkan Aplikasi web yang dapat diakses melalui internet, sehingga proses pencatatan serta pencarian data informasi khususnya berkaitan dengan data alumni yang dibutuhkan dapat berlangsung secara cepat dan akurat.

1.4.2. Manfaat Penulisan

a. Bagi SMK Nasional Depok

1. Memberikan kemudahan kepada instansi untuk mengetahui informasi yang terkait tentang alumni.

2. Memberikan kemudahan kepada alumni untuk mendapatkan informasi yang terkait tentang sekolah dan lowongan pekerjaan yang tersedia.

3. Dapat dijadikan sebagai salah satu media publikasi oleh pihak sekolah dalam menjalankan program sekolah khususnya info BKK.

b. Bagi Peneliti

1. Untuk memenuhi salah satu syarat kelulusan Strata Satu (S1) pada Program Studi Sistem Informasi, Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

2. Menerapkan ilmu multimedia pada bidang web publishing

c. Bagi Universitas

1. Diharapkan sebagai sumbangan karya ilmiah dalam disiplin ilmu khususnya dalam bidang Multimedia.


(25)

2. Berguna sebagai penambah hasil-hasil penelitian yang dapat dijadikan bahan bacaan bagi yang berminat mengkaji permasalahan atau topik yang serupa.

1.5. Metodologi Penelitian

Dalam rangka menyusun skripsi ini, diperlukan data - data serta informasi yang relatif lengkap sebagai bahan yang dapat mendukung kebenaran materi uraian dan pembahasan. Oleh karena itu sebelum menyusun skripsi ini, dalam persiapannya terlebih dahulu dilakukan riset atau penelitian untuk menjaring data serta informasi atau bahan materi yang diperlukan.

Adapun metode pengumpulan data serta metode pengembangan aplikasi multimedia yang dilakukan adalah sebagai berikut:

1.5.1. Metodologi Pengumpulan Data 1. Studi Pustaka

2. Studi Literatur 3. Studi Lapangan

Pada studi lapangan, peneliti membaginya menjadi tiga bagian, yaitu:

a. Observasi b. Kuisioner c. Wawancara

1.5.2. Metode Pengembangan Sistem

Pada metode pengembangan sistem, penulis menggunakan metode pengembangan sistem System Development Life Cycle (SDLC) dengan


(26)

strategi Waterfall yang terdiri dari Permulaan sistem (system initiation), Analisis sistem (system analysis), Desain sistem (system design), Implementasi sistem (system implementation) (Whitten, 2004).

1. System Initiation 2. System Analysis 3. System Design

4. System Implementation 1.6. Sistematika Penulisan

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini diuraikan mengenai latar belakang diadakannya penelitian, perumusan masalah, batasan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, metodologi penelitian, dan sistematika penulisan.

BAB II LANDASAN TEORI

Bab ini diuraikan teori-teori yang menjadi dasar/landasan penelitian. Teori-teori tersebut didapat dari penelitian kepustakaan sebagai landasan dalam melakukan penelitian. Teori-teori yang digunakan adalah teori-teori mengenai Aplikasi web, interaksi manusia dan komputer, perancangan, serta aplikasi yang dipakai.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Bab ini berisi mengenai metodologi pengumpulan data serta metode pengembangan sistem.


(27)

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

Bab ini berisi mengenai gambaran umum sekolah SMK NASIONAL Depok, serta akan membahas mengenai analisa sistem yang sedang berjalan dan perancangan sistem baru berbasis web, serta pengimplementasian sistem yang baru pada sekolah beserta evaluasinya.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Bab ini penulis akan membuat kesimpulan dari inti penelitian dan hasil penelitian yang penulis kerjakan. Bab ini akan berisi juga saran-saran dan langkah-langkah lanjutan yang mungkin perlu diambil untuk memperbaiki dan melanjutkan lagi aplikasi penulis.


(28)

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Aplikasi Berbasis Web

Pada awalnya aplikasi web dibangun hanya dengan menggunakan bahasa yang disebut HTML (HyperText Markup Languange) dan protokol yang digunakan dinamakan HTTP (HyperText Transfer Protocol). Pada peerkembangan berikutnya, sejumlah script dan objek yang dikembangkan untuk memperluas kemampuan HTML. Pada saat ini, banyak script seperti itu; antara lain PHP dan ASP, sedangkan contoh yang berupa objek antara lain adalah applet (Java). (Abdul Kadir,2005)

Aplikasi web sendiri dapat dibagi menjadi web statis dan web dinamis. Web statis dibentuk dengan mengguankan HTML saja. Kekurangan aplikasi ini terletak pada keharusan untuk memelihara program secara terus-menerus untuk mengikuti setiap perubahan yang terjadi. Kelamahan ini dapat diatasi dengan model aplikasi web dinamis. Web dinamis adalah web yang menampilkan informasi yang bersifat dinamis (berubahubah) dan dapat saling berinteraksi dengan user.

Dengan memperluas kemampuan HTML, yakni dengan menggunakan perangkat lunak tambahan. Perubahan informasi dalam halaman-halaman web dapat ditangani melalui perubahan data, bukan melalui perubahan program. Sebagai implementasinya, aplikasi web dapat dikoneksikan ke basis data. Dengan demikian perubahan informasi dapat dilakukan oleh operator atau yang


(29)

bertanggung jawab terhadap kemutakhiran data, dan tidak menjadi tanggung jawab pemrogram atau webmaster.

Dengan menggunakan pendekatan web dinamis, dimungkinkan untuk membentuk aplikasi berbasis web yang berinteraksi dengan database. Sebagai contoh, system informasi karyawan berbasis web yang memungkinkan seorang karyawan melihat informasi tentang kehadiran dalam satu bulan.

Saat ini, web telah menjadi antar muka pemakai untuk aplikasi basis data. Web telah menjadi sistem informasi terbesar berbasis hypertext. Web menjadi penting sebagai front-end basis data karena beberapa alasan sebagai berikut (Hariyanto, 2004):

1. Web browser telah menyediakan front-end universal terhadap informasi yang diberikan back-end yang berlokasi di manapun di dunia.

2. Web browser berjalan di sistem komputer manapun dan pemakai tidak perlu melakukan download perangkat lunak khusus untuk pengaksesan informasi melalui web.

Web browser telah menjadi pilihan antar muka pemakai untuk aplikasi fungsi perusahaan. Pada perusahaan, aplikasi web interaktif digunakan dalam beragam cara antara lain:

1. Intranet

Aplikasi yang menyediakan pengaksesan informasi skala Instansi. 2. Extranet


(30)

3. Internet

Aplikasi interaktif website Sekolah seperti web alumni sekolah. 2.1.1 Dasar-dasar Pemrograman Berbasis Web

Beberapa dasar web yang perlu diketahui antara lain (Hariyanto, 2004):

1. Komunikasi antara web browser dan web server berdasarkan protokol HTTP.

2. Dokumen (bahkan sumber daya apapun di jaringan) yang dikehendaki diidentifikasi dengan URL (Universal Resource Locator, masih banyak yang menyebut Uniform Resource Locator).

3. Dokumen web ditulis berdasarkan standar HTML.

4. Pemrograman sisi client (client-side scripting) dan java upplet. 2.1.2 Keunggulan Web Berfasilitas Basis Data

Dengan semakin berkembangnya layanan informasi dan e-commerce pada web, maka basis data yang digunakan, sistem pendukung keputusan dan pengolahan transaksi harus ditautkan dengan web. Formulir HTML merupakan antar muka nyaman untuk pengolahan transaksi. Pemakai dapat mengisi rincian-rincian formulir dan melakukan klik submit untuk mengirim pesan ke server. Server mengeksekusi transaksi basis data di situs server.


(31)

Menghubungkan basis data dan web penting karena dokumen statik di situs web mempunyai keterbatasan bahkan untuk pemakai yang tidak melakukan query atau pengolahan transaksi sekalipun (Hariyanto, 2004). 2.1.3 Jaringan Komputer

Yang disebut jaringan komputer (computer network) atau sering disingkat jaringan saja adalah hubungan dua buah simpul (umumnya berupa komputer) atau lebih yang tujuan utamanya adalah untuk melakukan pertukaran data (Kadir, 2003).

Gambar 2.1 Komunikasi Data

2.2 Pengertian Alumni

Menurut kamus besar bahasa Indonesia, kata alumni berarti orang - orang yang telah mengikuti atau tamat dari suatu sekolah atau perguruan tinggi (Departemen Pendidikan Nasional, 2008)

2.3 Database Dan DBMS

Basis Data (Database) adalah mekanisme suatu pengorganisasian sekumpulan data yang saling terkait sehingga memudahkan aktivitas untuk memperoleh informasi (Kadir, 2003).


(32)

Sistem Manajemen Basis Data atau DBMS (Database Manajemen System) adalah perangkat lunak untuk mendefinisikan, menciptakan, mengelola dan mengendalikan pengaksesan basis data (Hariyanto, 2004). Fungsi sistem manajemen basis data saat ini yang paling penting adalah menyediakan basis untuk sistem informasi manajemen.

Keunggulan Sistem Manajemen Basis Data atau DBMS(Database Management System):

1. Pengendalian terhadap redudansi data adalah 2. Konsistensi data

3. Informasi yang lebih banyak yang dapat di bentuk dari data tersimpan yang sama

4. Pemakaian bersama data 5. Peningkatan integritas data 6. Pemaksaan terhadap standar 7. Skala Ekonomi

8. Penyeimbangan kebutuhan-kebutuhan sumber daya yang terbatas 9. Peningkatan pengaksesan dan daya tanggap data

10. Peningkatan produktivitas

11. Peningkatan pemeliharaan lewat ketidakbergantungan data 12. Peningkatan konsekuensi

13. Peningkatan layanan backup dan pemulihan data

Kelemahan Sistem Manajemen Basis Data atau DBMS(Database Management System):


(33)

1. Kompleksitas yang tinggi

2. Ukuran perangkat lunak yang besar

3. Ongkos sistem manajemen basis data untuk pengadaan, operasi, dan perawatan

4. Penambahan ongkos-ongkos perangkat keras untuk menjalankan DBMS

5. Ongkos konversi dari sistem lama ke sistem baru

6. Kinerja yang rendah bila tidak mampu menggunakan dengan bagus 7. Dampak yang tinggi bila terdapat kegagalan

2.4 Pengembangan Sistem

Didalam pengembangan sistem ini akan menjelaskan tentang defnisi pengembangan sistem, tahapan pengembangan sistem dan konsep siklus pengembangan sistem.

2.4.1 Definisi Pengembangan Sistem

Pengembangan sistem (system development) dapat berarti menyusun suatu sistem baru untuk menggantikan sistem yang lama secara keseluruhan atau memperbaiki sistem yang telah ada. Sistem yang lama perlu diperbaiki atau diganti (Jogiyanto, 2005).


(34)

Proses pengembangan sistem terdiri dari proses standar atau langkah yang dapat digunakan pada semua proyek pengembangan sistem. Meskipun proses bisnis pada masing-masing organisasi berbeda, mereka memiliki karakteristik umum yang sama, yaitu kebanyakan proses pengembangan sistem pada organisasi mengikuti pendekatan problem-solving. Berikut ini adalah langkah problem-solving secara umum:

1. Analisis Sistem

Analisis sistem (systems analysis) dapat didefinisikan sebagai penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan, kesempatan-kesempatan, hambatan-hambatan yang terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikan- perbaikannya (Jogiyanto, 2005).

Tahap analisis sistem dilakukan setelah tahap perencanaan sistem (systems planning) dan sebelum tahap desain sistem (systems design). Tahap analisis merupakan tahap yang kritis dan sangat penting, karena kesalahan di dalam tahap ini akan menyebabkan juga kesalahan di tahap selanjutnya (Jogiyanto, 2005).

Didalam tahap analisis terdapat langkah-langkah dasar yang harus dilakukan oleh analis sistem sebagai berikut (Jogiyanto, 2005):


(35)

a) Identify, yaitu mengidentifikasi masalah.

b) Understand, yaitu memahami kerja dari sebuah sistem yang ada.

c) Analyze, yaitu menganalisis sistem.

d) Report, yaitu membuat laporan dari hasil analisa. 2. Desain Sistem

Desain sistem dapat diartikan sebagai berikut (Jogiyanto, 2005):

a) Tahap setelah analisis dari siklus pengembangan sistem.

b) Pengidentifikasian dari kebutuhan-kebutuhan fungsional.

c) Persiapan untuk merancang bangunan implementasi. d) Menggambarkan bagaimana suatu sistem di bentuk. e) Penggambaran berupa, perencanaan dan pembuatan

sketsa atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam satu kesatuan yang utuh dan berfungsi.

f) Konfigurasi dari komponen-komponen perangkat lunak dan perangkat keras dari suatu sistem.

Desain sistem (systems design) dapat dibagi dalam dua bagian, yaitu desain sistem secara umum (general systems design) dan desain sistem terinci (detailed systems design). Desain sistem


(36)

secara umum (general systems design) disebut juga dengan desain konseptual (conceptual design) atau desain logikal (logical design) atau desain secara makro (macro design). Desain sistem terinci disebut juga dengan desain sistem phisik (physical systems design) atau desain internal (internal design). (Jogiyanto, 2005)

Tujuan dari desain secara umum adalah untuk memberikan gambaran secara umum kepada user tentang sistem yang baru. Desain secara umum mengidentifikasikan komponen- komponen sistem informasi yang akan di desain secara rinci. Desain terinci dimaksudkan untuk pemogram komputer dan ahli teknik lainnya yang akan mengimplementasi sistem (Jogiyanto, 2005).

3. Seleksi Sistem

Menyeleksi atau memilih teknologi untuk sistem informasi merupakan tugas yang tidak mudah. Tahap seleksi sistem (system selection) merupakan tahap untuk memilih perangkat keras dan perangkat lunak untuk sistem informasi (Jogiyanto, 2005).

4. Implementasi Sistem

Tahap implementasi sistem (system implementation) merupakan tahap meletakkan sistem supaya siap untuk


(37)

dioperasikan. Tahap ini termasuk juga kegiatan menulis kode program jika tidak digunakan paket perangkat lunak aplikasi dan pengetesan program (Jogiyanto, 2005).

2.5 Siklus Hidup Pengembangan Sistem Informasi

Secara konseptual siklus pengembangan sebuah sistem informasi adalah sbb (Ladjamuddin, 2005):

1. Analisis Sistem: menganalisis dan mendefinisikan masalah dan kemungkinan solusinya untuk sistem informasi dan proses organisasi. 2. Perancangan Sistem: merancang sistem baru yang dapat menyelesaikan

masalah-masalah yang dihadapi perusahaan yang diperoleh dari pemilihan alternatif sistem yang baik. Kegiatan yang dilakukan antara lain merancang output, input, struktur file, program, prosedur, perangkat keras dan perangkat lunak yang diperlukan untuk mendukung sistem informasi.

3. Programming dan Testing Sistem : pada tahap ini dilakukan perancangan algoritma dengan menggunakan pseudocode yang ditulis dalam bahasa Indonesia terstruktur/bahasa inggris terstruktur. Perancangan algoritma sebaiknya dilakukan dengan menggunakan pendekatan Top-Down (Pemograman Modular). Setelah selesai pembuatan algoritma, maka dibuatlah program aplikasi dengan menggunakan salah satu bahasa pemograman terpilih.

4. Implementasi Sistem: beralih dari sistem lama ke sistem baru, melakukan pelatihan dan panduan seperlunya.


(38)

5. Operasi dan Perawatan: mendukung operasi sistem informasi dan melakukan perubahan atau tambahan fasilitas.

6. Evaluasi Sistem: mengevaluasi sejauh mana sistem telah dibangun dan seberapa bagus sistem telah dioperasikan.

2.6 Proses Pengembangan Sistem Sederhana

System Development Process adalah satu set aktivitas, metode, praktek terbaik, siap dikirimkan, dan peralatan terotomasi yang digunakan stakeholder untuk mengembangkan dan memelihara sistem informasi dan perangkat lunak (Whitten, 2004). Kebanyakan organisasi memiliki system development process/proses pengembangan resmi yang terdiri dari satu set standar proses-proses atau langkah-langkah yang mereka harapkan akan diikuti oleh semua proyek pengembangan sistem. Sementara proses ini dapat bervariasi untuk organisasi yang berbeda, ada karakteristik umum yang ditemukan proses pengembangan sistem di kebanyakan organisasi mengikuti pendekatan pemecahan masalah. Untuk mudahnya, pendekatan pemecahan masalah terdiri dari empat tahap atau fase yang harus diselesaikan untuk semua proyek pengembangan sistem – permulaan sistem, analis sistem, desain sistem, dan implementasi sistem. Tabel di bawah ini menunjukkan korelasi antara langkah-langkah pemecahan masalah umum tersebut. Berikut tahapan-tahapan pengembangan sistem pada waterfall yaitu :

Tabel 2.1 Langkah-langkah Pemecahan Masalah Umum. (Whitten, 2004) Proses Pengembangan Sistem Langkah-Langkah Pemecahan Masalah yang


(39)

yang Disederhanakan Umum

Permulaan Sistem 1. Mengidentifikasi masalah (Juga merencanakan solusi untuk masalah).

Analisis Sistem 2. Menganalisa dan memahami masalah. 3. Mengidentifikasi persyaratan dan harapan

solusi.

Desain Sistem 4. Mengidentifikasi solusi alternatif dan memilih tindakan terbaik.

5. Mendesain

solusi yang dipilih.

Implementasi Sistem 6. Mengimplementasi solusi yang dipilih. 7. Mengevaluasi hasilnya. (Jika masalah tidak

terpecahkan, kembalilah ke langkah 1 atau 2 seperlunya)

2.7 Tool Pengembangan Sistem 2.7.1 Flowchart

Flowchart adalah bagan-bagan yang mempunyai arus yang menggambarkan langkah-langkah penyelesaian suatu masalah. (Ladjamuddin, 2005) ada dua macam flowchart yaitu:


(40)

1. Flowchart Sistem

Flowchart Sistem adalah bagan yang memperlihatkan urusan proses dalam sistem dengan menunjukan alat media input, output serta jenis media penyimpanan dalam proses pengolahan data.

2. Flowchart Program

Flowchart program adalah bagan yang memperlihatkan urutan instruksi yang digambarkan dengan simbol tertentu untuk memecahkan masalah dalam suatu program.

Flowchart disusun dengan simbol. Simbol ini digunakan untuk membantu menggambarkan proses didalam program. Simbol dalam flowchart dibagi menjadi 3 kelompok, yaitu:

1. Flow Direction Symbol

Simbol ini digunakan untuk menghubungkan antara simbol yang satu dengan simbol yang lain (simbol bisa dilihat pada daftar simbol halaman xi).

2. Processing Symbol

Simbol ini menunjukan jenis operasi pengolahan dalam suatu proses / prosedur (simbol bisa dilihat pada daftar simbol halaman xi).


(41)

Simbol Input-Output Symbol menunjukan jenis peralatan yang digunakan sebagai media input dan output (simbol bisa dilihat pada daftar simbol halaman xi).

2.7.2 DFD ( Data Flow Diagram)

Data flow diagram merupakan model dari sistem untuk menggambarkan pembagian sistem ke modul yang lebih kecil. DFD menampilkan kegiatan sistem lengkap dengan komponen- komponen yang menunjukan secara tegas file-file yang dipakai, unsur sumber atau tujuan data, serta aliran data dari satu proses ke proses lainnya (Ladjamuddin, 2005). DFD mempunyai level diagram antara lain (simbol bisa dilihat pada daftar simbol halaman xi):

a. Diagram Konteks

Diagram Konteks adalah diagram yang terdiri dari suatu proses dan menggambarkan ruang lingkup suatu sistem. Diagram konteks merupakan level tertinggi dari DFD yang menggambarkan seluruh input atau output dari sistem.

b. Diagram Nol/Zero (Overview Diagram)

Diagram Nol/Zero adalah diagram yang menggambarkan proses dari Data Flow Diagram. Diagram nol memberikan pandangan secara menyeluruh mengenai sistem yang ditangani, menunjukan tentang fungsi-fungsi utama atau proses yang ada, aliran data, dan eksternal entity.


(42)

c. Diagram Rinci

Diagram rinci adalah diagram yang menguraikan proses apa yang ada dalam diagram zero atau diagram level atasnya. 2.7.3 ERD (Entity Relationship Diagram)

ERD (Entity Relationship Diagram) adalah suatu model jaringan yang menggunakan susunan data yang disimpan dalam sistem secara abstrak (Ladjamuddin, 2005). Elemen-elemen diagram hubungan entitas adalah sebagai berikut (simbol bisa dilihat pada gambar simbol halaman xi):

a. Entity

Entity adalah sesuatu apa saja yang ada didalam sistem, nyata maupun abstrak dimana data tersimpan atau dimana terdapat data. Dalam ERD entity digambarkan dengan sebuah bentuk persegi panjang.

b. Relationship

Relationship digambarkan dengan sebuah bentuk belah ketupat. Relationship adalah hubungan alamiah yang terjadi pada entitas. Umumnya relationship diberi nama dengan kata kerja dasar, sehingga memudahkan untuk melakukan pembacaan relasinya. Derajat relationship yang sering dipakai antara lain:

1. Unary Relationship

Unary relationship adalah model relationship yang terjadi diantara entity yang berasal dari entity yang sama.


(43)

2. Binary relationship

Binary relationship adalah model relationship antara instance-instance dari suatu tipe entitas (dua entitas yang berasal dari entitas yang sama). Relationship ini paling umum digunakan dalam pemodelan data.

3. Ternary Relationship

Ternary relationship merupakan relationship antara instance-instance dari ketiga tipe entitas secara sepihak.

c. Atribut

Atribut adalah sifat atau karakteristik dari setiap entitas atau relationship. Atribut mempunyai value yaitu:

1. Identifier (key)

Digunakan untuk menentukan suatu entity secara unik (primary key).

2. Descriptor (nonkey atribut)

Digunakan untuk menspesifikasikan karakteristik dari suatu entity yang tidak unik.

d. Kardinalitas (Cardinality)

Kardinalitas relasi menunjukan jumlah maksimum tupel yang dapat berelasi dengan entitas pada entitas yang lain. Terdapat tiga macam kardinalitas relasi yaitu:


(44)

1. One to one

One to one merupakan tingkat hubungan satu ke satu yang dinyatakan dangan satu kejadian pada entitas pertama, hanya mempunyai satu hubungan dengan satu kejadian pada entitas yang kedua dan sebaliknya. 2. One to many atau many to one

Tingkat hubungan satu ke banyak sama dengan hubungan banyak ke satu yaitu satu kejadian pada entitas yang pertama dapat mempunyai banyak hubungan dengan kejdian pada entitas yang kedua. Sebaliknya satu kejadian pada entitas yang kedua hanya dapat mempunyai satu hubungan dengan satu kejadian pada entitas yang pertama.

3. Many to many

Tingkat hubungan banyak ke banyak terjadi jika setiap kejadian pada sebuah entitas akan mempunyai banyak hubungan dengan kejadian pada entitas lain. Baik dilihat dari sisi entitas yang pertama maupun dilihat dari sisi yang kedua.

2.7.4 Spesifikasi Proses

Pedoman bagi programmer dalam membuat coding. Tujuan dari spesifikasi proses antara lain (Whitten, 2004):


(45)

2. Memperoleh deskripsi yang tepat. 3. Validasi sistem desain.

2.7.5 STD (State Transition Diagram)

STD merepresentasikan tingkah laku dari suatu sistem dengan menggambarkan keadaannya dan kejadian yang menyebabkan sistem mengubah keadaan (Pressman, 2003). STD juga menunjukkan bahwa aksi (seperti aktivasi proses) diambil sebagai akibat dari suatu kejadian khusus (simbol bisa dilihat pada daftar simbol halaman xi).

2.8 PHP (Hipertext Preprocessor)

PHP singkatan dari PHP Hypertext Preprocessor yang digunakan sebagai bahasa script server-side dalam pengembangan Web yang disisipkan pada dokumen HTML (Peranginangin, 2006). Penggunaan PHP memungkinkan Web dapat dibuat dinamis sehingga maintenance situs Web tersebut menjadi lebih mudah dan efisien. PHP merupakan software Open-Source yang disebarkan secara bebas dari situs resminya (htpp://www.php.net) PHP ditulis menggunakan bahasa C.

PHP diciptakan pertama kali oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1994. Awalnya, PHP digunakan untuk mencatat jumlah serta untuk mengetahui siapa saja penjunjung pada homepage-nya. Rasmus Lerdorf adalah salah seorang pendukung open source. Oleh karena itu, ia mengeluarkan Personal Home Page Tools versi 1.0 secara gratis, kemudian menambah kemampuan PHP 1.0 dan meluncurkan PHP 2.0. Pada tahun 1996, PHP telah banyak digunakan dalam website didunia. Sebuah kelompok pengembang software yang terdiri dari


(46)

Rasmus, Zeew Suraski, Andi Gutman, Stig Bakken, Shane Caraveo, dan Jim Winstead bekerja sama untuk menyempurnakan PHP 2.0. Akhirnya, pada tahun 1998, PHP 3.0 diluncurkan. Penyempurnaan terus dilakukan sehingga pada tahun 2000 dikeluarkan PHP 4.0. tidak berhenti sampai di situ, kemampuan PHP terus ditambah, dan saat buku ini disusun, versi terbaru telah dikeluarkan adalah PHP 5.0.x. Berikut contoh penggunaan sintaks PHP pada script berikut:

<html> <head>

<title>PHP Sintaks</title> </head>

<body> <?php

Print ‘Ini teks dengan PHP’; ?>

<br>

<script language=”php”>

echo ‘Ini teks dengan PHP’; </script>

<br> <?

Print ‘Ini teks dengan PHP’; ?>


(47)

<%

Print ‘Ini teks dengan PHP’; %>

</body> </html> 2.9 MySQL

MySQL adalah suatu Relational Database Management System (RDBMS) yang mendukung database yang terdiri dari sekumpulan relasi atau tabel (Peranginangin, 2006). Banyak Relational Database Management System (RDBMS) yang tersedia, tetapi MySQL khususnya sangat cocok untuk bekerja sama dengan PHP. Bagaimanapun, konsep dasar SQL tetap sama apa pun jenis database yang Anda pergunakan.

MySQL dilepaskan dengan suatu lisensi open source, dan tersedia secara cuma-cuma. MySQL bekerja pada berbagai sisteem operasi, dan banyak masalah. MySQL bekerja dengan cepat dan baik dengan data yang besar. PHP menyediakan banyak fungsi untuk mendukung database MySQL.

2.10 Fase Implementasi

Rencana konversi umumnya melibatkan rencana pengujian terhadap sistem yang diterima. Tes terhadap sistem yang diterima adalah kesempatan terakhir bagi pengguna akhir, manajemen, dan manajemen operasi sistem informasi untuk menerima atau menolak sistem tersebut. System acceptance adalah tes terhadap sistem final yang dilakukan oleh pengguna akhir dengan menggunakan data riil pada periode waktu yang diperluas (Whitten, 2004). Tes ini merupakan pengujian


(48)

ekstensif yang menekankan tiga level pengujian penerimaan, pengujian verifikasi, dan validasi.

2.11 Web Browser

Web browser adalah perangkat lunak untuk menampilkan dokumen web (HTML). Selain itu web browser dapat dilengkapi beragam plugin yang dapat menampilkan beragam jenis dokumen lain misalnya PDF, postscript, Macromedia Flash untuk file animasi dan sebagainya (Hariyanto, 2004).

Software ini kini telah dikembangkan dengan menggunakan user interface grafis, sehingga pemakai dapat melakukan “point dan klik” untuk pindah antar dokumen. Suatu browser mengambil sebuah web page dari server dengan sebuah request adalah sebuah request HTTP standar yang berisi sebuah alamat halaman misalkan http://www.google.com/page.htm. Seluruh web page berisi instruksi-instruksi bagaimana untuk ditampilkan. Browser menampilkan page dengan membawa instruksi-instruksi ini. Instruksi yang paling umum untuk menampilkannya disebut dengan tag HTML.

2.12 Web Server

Web server adalah komputer yang digunakan untuk menyimpan dokumen-dokumen web (Kasiman, 2006). Komputer ini akan melayani permintaan dokumen web dari kliennya. Browser web seperti Internet Explorer dan atau Mozilla Firefox berkomunikasi melalui jaringan (termasuk jaringan Internet) dengan server web, menggunakan HTTP. Browser akan mengirimkan request kepada server untuk meminta dokumen tertentu atau layanan lain yang disediakan


(49)

oleh server. Server memberikan dokumen atau layanannya jika tersedia juga dengan menggunakan protokol HTTP.

Web server yang terkenal diantaranya adalah Apache dan Microsoft Internet Information Service (IIS). Apache merupakan web server antar-platform, sedangkan IIS hanya dapat beroperasi di sistem operasi Windows.

2.13 Pengenalan Macromedia Dreamweaver 8

Dreamweaver 8 merupakan salah satu produk software yang dikeluarkan dari perusahaan Macromedia, Inc. Software ini bergerak dalam bidang perancangan web. Sekelompok software perancang web diantaranya Flash, Dreamweaver, Firework, Freehand dan lain-lain. Macromedia tampaknya sangat serius dalam membuat software pembangun website yang mampu melakukan banyak hal dan memiliki banyak keunggulan.

Gambar 2.2 Macro Media Dreamweaver 8

Dreamweaver 8 adalah suatu bentuk software editor web yang dibuat oleh Macromedia. Dengan software ini, seorang programmer web dapat dengan mudah


(50)

membuat tampilan websitenya. Dreamweaver 8 merupakan editor yang komplit dan dapat digunakan untuk membuat animasi sederhana dalam bentuk halaman. Dengan adanya software ini kita tidak direpotkan untuk menuliskan skrip-skrip format HTML, PHP, ASP maupun bentuk program lainnya.

Sebagai editor, Dreamweaver 8 mempunyai sifat WYSIGWYG atau yang dibaca Waysiwig yang artinya “apa yang kemu lihat akan kamu peroleh” atau “what you see is what you get”. Dengan kelebihan ini, seorang programmer dapat melihat langsung hasil buatannya tanpa harus membuka browser. Seperti software editor web lain, Dreamweaver 8 juga memiliki dua bentuk halaman, yaitu halaman rancangan dan halaman kode. Hal ini akan mempermudah dalam menambahkan skrip yang berbasis PHP maupun Javascript. Dreamweaver 8 selain mendukung dalam pembuatan web yang berbasis HTML, juga mendukung software lain diantaranya PHP, ASP, Perl, Javascript dan lain-lain.

Dengan menggunakan Dreamweaver 8, programmer telah banyak dimudahkan dalam merancang dan pengkodean. Hal ini akan sangat membantu dalam hal perancangan sebuah website yang sedang dibangun. Adapun beberapa komponen yang dimiliki oleh Dreamweaver 8 adalah :

1. Menu Panel Insert

Menu Panel Insert adalah sekumpulan menu yang berhubungan dengan operasi pemasukan dan pembuatan pernik-pernik pada halaman web. 2. Menu Panel Common

Menu Panel common adalah emnu yang memiliki beberapa ikon yang merupakan menu standar pada saat merancang halaman web.


(51)

3. Menu Panel Layout

Menu ini berisi menu ikon tabel dan layer. 4. Menu Panel Text

Menu ini digunakan untuk mengatur format text yang ada pada halaman web.

5. Menu Panel Table

Menu ini digunakan untuk membuat tabel yang ada pada halaman web. 6. Menu Panel Frame

Menu frame adalah salah satu menu yang akan digunakan untuk memilih bentuk rancangan halaman utama website.

7. Menu Panel Form

Menu form digunakan untuk membuat formulir. 8. Menu Panel Characters

Menu characters memiliki beberapa ikon yang digunakan untuk melakukan operasi halaman dan pengaturan paragraf.

9. Menu Panel Media

Menu media adalah sekumpulan ikon yang berfungsi untuk melakukan pengggabungan file dari luar program Dreamweaver.

10. Menu Panel Head

Menu head digunakan untuk operasi penambahan komponen dalam head HTML.


(52)

Menu script adalah sekumpulan ikon yang pada umumnya digunakan untuk melakukan penulisan perintah script.

12. Menu Panel Application

Menu application digunakan untuk operasi database. 13. Menu Panel Properties

Menu ini adalah sekumpulan menu yang berfungsi sebagi tool dalam pengaturan objek yang ada pada halaman web.

(Kasiman Peranginangin, 2009) 2.14 Pengujian

Sebelum program diterapkan, maka program harus bebas dari kesalahan dan program harus diuji untuk menemukan kesalahan yang mungkin dapat terjadi seperti kesalahan dalam bahasa, kesalahan waktu proses dan kesalahan logika program.

Pengujian Perangkat Lunak (PL) adalah elemen kritis dari jaminan kualitas PL dan merepresentasikan spesifikasi, desain dan pengkodean. Meningkatnya visibilitas PL sebagai suatu elemen sistem dan biaya yang muncul akibat kegagalan PL, memotivasi dilakukan perencanaan yang baik melalui pengujian yang teliti.

Pengujian black-box berfokus pada persyaratan fungsional perangkat lunak. Pengujian black-box didesain untuk mengungkap kesalahan pada persyaratan fungsional tanpa mengabaikan kerja internal dari suatu program. Teknik pengujian black-box berfokus pada domain informasi dari perangkat lunak, dengan melakukan test case dengan mempartisi domain input dan output dari


(53)

suatu program dengan cara memberikan cangkupan pengujian yang mendalam (Pressman, 2002).

2.15 Penelitian Sejenis

Sebagai acuan dalam menyusun skripsi ini, peneliti tidak hanya terpaku dari sumber yang ada pada buku maupun media elektronik lain. Skripsi lain tentang virtual reality maupun aplikasi pembelajaran juga menjadi pertimbangan dan acuan untuk menghasilkan aplikasi yang lebih baik lagi.

Judul : Pembuatan Situs Web Alumni SMKN 44 Jakarta Dengan Macromedia Dreamweaver MX, PHP dan MySQL

Pengarang : Vivi Candra (Jurusan Teknik Informatika, Universitas Guna Dharma, 2007)

Tabel 2.2 Skripsi Sebelumnya Tentang pembuatan web alumni pada SMKN

Tujuan

Tujuan dari pembuatan web ini adalah untuk menjalin tali silaturahmi antar sahabat dalam hal ini siswa-siswi SMKN 44 Jakarta juga memberikan informasi tentang lamaran pekerjaan untuk semua user yang membutuhkan.

Keunggulan

Pada skripsi ini menggunakan struktur navigasi campuran (Composite) maka kelebihan yang dimiliki yaitu system yang mudah dikembangkan lagi, selain itu tersedia pula


(54)

fasilitas ruang bicara untuk memudahkan komunikasi antar alumni.

Kelemahan

Kelemahan dari aplikasi ini yaitu tidak ada fitur post Coment jika ada alumni yang ingin menyampaikan komentar atas informasi yang tersedia dan interfacenya yang kurang menarik.

Perangkat Lunak a. Macromedia Dreamweaver MX b. MySql

Judul : Perancangan Website Alumni SMAI PB. SOEDIRMAN 2 Bekasi Dengan Menggunakan PHP dan MYSQL

Pengarang : Jayanti Eka Putri (Jurusan Teknik Informatika, Universitas Guna Dharma, 2008).

Tabel 2.3 Skripsi Sebelumnya Tentang pembuatan web alumni pada SMAI

Tujuan

Tujuan penelitian ini adalah membentuk web alumni SMA Islam PB Soedirman 2 Bekasi untuk memudahkan para alumni mendapatkan informasi tentang sekolah dan data alumni angkatan 2006 sampai angkatan 2008 serta sebagai wadah aspirasi dan pengikat hubungan silaturahim antara angkatan didalamnya yang ingin saling bertukar pikiran atau pengalaman.


(55)

Keunggulan

Kelebihan dari web alumni ini selain user friendly adalah, mempunyai banyak fitur yang mendukung untuk memudahkan komunikasi antar alumni, seperti forum alumni dan sebagainya.

Kelemahan

Kelemahan Aplikasi ini pada singkronisasi data alumni. Contohnya adalah tidak bisanya mengupdate data–data terbaru yang terkait dengan alumni. Selain itu web alumni ini tidak melibatkan unsur multimedia sehingga interface nya kurang interaktif dan menarik.

Perangkat Lunak

a. Macromedia Dreamweaver b. MySql

Judul : Pembuatan Situs Web Alamamater Perguruan Tinggi Menggunakan PHP dan MySQL

Pengarang : Marsita Dewi (Jurusan Teknik Elektro, Universitas Diponogoro Semarang, 2008)

Tabel 2.4 Skripsi Sebelumnya Tentang pembuatan web almamater

Tujuan

Tujuan penelitian adalah membuat Situs web almamater perguruan tinggi ini diharapakan dapat menjadi media informasi bagi alumni maupun pihak perguruan tinggi. Sehingga tetap terjalin hubungan timbal balik antara para alumni dengan pihak kampus.


(56)

Keunggulan

Kelebihan dari web alumni ini selain user friendly adalah, mempunyai banyak fitur yang mendukung untuk memudahkan alumni mendapatkan informasi yang dibutuhkan.

Kelemahan

Kelemahannya yaitu belum adanya ruang bicara bagi para alumni dan tidak melibatkan unsur multimedia sehingga interface nya kurang interaktif dan menarik.

Perangkat Lunak

a. Macromedia Dreamweaver MX b. MySql


(57)

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

Penyusun skripsi ini, diperlukan data-data serta informasi yang relatif lengkap sebagai bahan yang dapat mendukung kebenaran materi uraian dan pembahasan. Oleh karena itu sebelum penulis menyusun skripsi ini, dalam persiapannya terlebih dahulu dilakukan riset atau penelitian untuk menjaring data serta informasi atau bahan materi yang diperlukan.

Metodologi penelitian yang digunakan oleh penulis dalam pengembangan aplikasi alumni berbasis web iniadalah:

3.4 Metode Pengumpulan Data

Adapun metode pengumpulan data - data informasi yang dilakukan adalah sebagai berikut:

3.1.1. Studi Pustaka

Dilakukan dengan cara membaca dan mempelajari sekitar 5 buku dan 12 ebook yang berhubungan dengan Aplikasi web, web alumni, database, PHP Script, serta buku-buku maupun artikel yang jumlahnya sekitar 11 dan diperoleh dari media cetak dan internet untuk mendukung topik yang dibahas dalam penyusunan skripsi ini. Untuk lebih jelasnya, judul dari buku-buku yang digunakan dan situs dapat dilihat pada Daftar Pustaka.


(58)

3.1.2. Studi Literatur

Pada studi literatur ini, peneliti mencari penelitian sejenis yang pernah dibahas. Kemudian diperoleh penelitian yang dilakukan Marsita Dewi (2008) dari Universitas Diponogoro Semarang, tentang Pembuatan Situs Web Alamamater Perguruan Tinggi Menggunakan PHP dan MySQL, dan dua penelitian lain yang berasal dari Universitas Guna Dharma, yaitu Perancangan Website Alumni SMAI PB. SOEDIRMAN 2 Bekasi Dengan Menggunakan PHP dan MYSQL oleh Jayanti Eka Putri (2008) dan Pembuatan Situs Web Alumni SMKN 44 Jakarta Dengan Macromedia Dreamweaver MX, PHP dan MySQL oleh Vivi Candra (2007). Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Bab II.

Dalam penelitian-penelitian diatas tidak ada satu pun yang melibatkan komponen multimedia didalamnya dan masih bersifat statis. Pada penelitian ini peneliti mengembangkan Aplikasi Web yang bersifat dinamis.

3.1.3. Studi Lapangan

Pada metode pengumpulan data studi lapangan, peneliti membedakannya menjadi tiga bagian, yaitu:

a. Observasi

Penulis melakukan pengamatan dengan peninjauan langsung di lapangan yaitu tempat dimana informasi dan materi dapat diperoleh seperti informasi biodata alumni, informasi bursa


(59)

kerja khusus, foto alumni dan data-data lain yang digunakan dalam pengembangan aplikasi alumni berbasis web.

Dari hasil tersebut, diperoleh data berupa data-data alumni, foto dan informasi bursa kerja khusus, serta data-data lain yang akan digunakan dalam pembuatan aplikasi, observasi dilakukan pada:

1. Tempat

Tempat yang menjadi objek penelitian adalah: Nama Instansi : Sekolah SMK NASIONAL Depok Alamat : Jl. Grogol Raya No.2 Limo – Depok 2. Waktu

Waktu pelaksanaan adalah: Hari : Senin s/d Rabu Pukul : 09.30 – 10.30

Penelitian : Februari - Maret 2011 (2 bulan)

b. Kuesioner

Untuk mendapatkan tambahan mengenai Aplikasi Alumni dan tingkat keterkaitan terhadap Aplikasi Alumni berbasis Web, penulis membuat 6 pertanyaan dan menyebarkan kuesioner kepada sebagian siswa aktif sekolah SMK NASIONAL Depok yang berjumlah 60 (enam puluh) orang. Pertanyaan dan hasil dari kuesioner tersebut tercantum pada Bab 4. Tujuannya untuk mengetahui layak apa tidaknya Aplikasi Alumni berbasis Web


(60)

yang akan dikembangkan oleh penulis. Hasil dari penelitian dan perhitungan kuesioner menggunakan metode kualitatif.

3.2. Metode Pengembangan Sistem

Penelitian ini menggunakan metode pengembangan sistem System Development Life Cycle (SDLC) dengan strategi Waterfall. Dengan tahapan yaitu system initiation, system analysis, system design, dan system implementation.

1. Permulaan Sistem(System Initiation)

Dalam tahap ini, terdapat beberapa langkah yang perlu dilakukan di dalam mengembangkan aplikasi alumni berbasis web pada SMK Nasional Depok antara lain:

a. Identifikasi masalah menjelaskan masalah yang ada pada sistem yang sedang berjalan.

b. Lingkup sistem menentukan batasan ruang lingkup sistem yang akan dibangun.

c. Tujuan menentukan untuk apa dan untuk siapa sistem ini dibangun.

2. Analisa Sistem (System Analysis)

Dalam tahap ini, peneliti akan menguraikan beberapa hal, yaitu: a. Gambaran umum SMK Nasional seperti Visi, Misi dan Motto

SMK Nasional, Struktur Organisasi, serta tujuan SMK Nasional. b. Analisa sistem yang berjalan menjelaskan sistem yang dipakai


(61)

alumni dan penyebaran informasi BKK sebelum adanya Aplikasi Web Alumni SMK Nasional.

c. Analisa pemecahan masalah menguraikan tentang beberapa usulan yang dapat membantu menyelesaikan permasalahan yang ada pada sistem yang berjalan.

3. Desain Sistem (System Design)

Pada tahapan ini penulis melakukan perancangan proses sebagai alternative solusi, spesifikasi proses. Kemudian merancang database dan tampilan sebagai desain dari pemilihan solusi terbaik, serta perancangan jaringan.

a. Perancangan Proses

Perancangan proses disajikan untuk membuat gambaran alur proses sistem baru yangdiusulkan. Dengan dua entitas yaitu Admin yang mengelola keseluruhan aplikasi web tersebut dan Alumni. Perancangan proses akan dijelaskan dengan Flowchart dokumen dan Data Flow Diagram (DFD) dan spesifikasi proses pada BAB IV. Keterangan simbol-simbol yang digunakan penulis terlampir dalam daftar simbol.

b. Perancangan Input dan Output

Untuk perancangan Input (Berupa form masukan) dan Output (Berupa laporan), tools atau peralatan yang digunakan peneliti sebagai alat bantu adalah shape pada Micrromedia Fireworks 8.


(62)

c. Perancangan Database

Penulis menyimpulkan bahwa diperlukannya identifikasi tipe entitas yakni terkait alumni, admin, kelas, alumni kerja, berita, gallery, program studi. Database yang akan di bangun menggunakan tools: ERD (Entity Relationship Diagram), normalisasi, kamus data, struktur data, dan STD (State Transition Diagram). Keterangan simbol-simbol yang digunakan penulis terlampir dalam daftar simbol.

d. PerancanganTampilan User (GUI)

Untuk perancangan GUI, tools atau peralatan yang digunakan peneliti sebagai alat bantu adalah Microsoft Office Visio 2007.

4. Implementasi Sistem (System Implementation)

Pada tahap ini penulis melakukan coding dan pengujian system. a. Coding

Setelah dilakukan perancangan system usulan, tahap berikutnya yang dilakukan adalah pemrograman system usulan menggunakan bahasa pemograman Hypertext Processor (PHP) dengan menggunakan database mysql dan Macromedia Dreamweaver sebagai editor untuk mendesign tampilan web nya yang telah ditentukan pada analisis sistem.


(63)

b. Pengujian Sistem

Dari pengembangan sistem ini, dilakukan secara pengujian black-box dengan melakukan test-case : mempartisi input dan output dalam suatu program.

3.3 Kerangka Berpikir

Penyusunan tugas akhir Pengembangan aplikasi alumni berbasis web ini disusun melalui beberapa tahapan yang harus dilakukan dengan tujuan memudahkan dalam penulisan tugas akhir. Adapun kerangka berpikir yang dilakukan pada penulisan tugas akhir ini adalah sebagai berikut:


(64)

(65)

BAB IV PEMBAHASAN

4.1System Initiation

Pembangunan sistem informasi yang kompleks, mudah penggunaannya, memenuhi kebutuhan dan sesuai dengan proses bisnis yang akan dijalankan, jelas membutuhkan estimasi waktu, usaha dan ekonomi yang cukup, sama hal nya dengan aktifitas lain. Namun masalah yang terjadi dan di deskripsikan sering dinyatakan dengan kurang jelas. Alasan inilah maka pengembangan atau pembangunan sistem harus direncanakan dengan hati-hati. Mengawali pengembangan sistem tentunya harus terlihat seberapa luas lingkupnya dan rencana pemecahannya (Whitten, 2004). Maka dari itu peneliti mengawalinya dengan menganalisa sistem yang berjalan, mencakup diantaranya:

1. Lingkup penelitian

Dalam penelitian ini peneliti hanya membahas masalah pendaftaran alumni, pembuatan biodata alumni, gallery kelas sampai dengan bursa kerja khusus yang dikelola oleh pihak SMK Nasional Depok.

2. Tujuan penelitian

Tujuan pengembangan aplikasi web alumni berbasis multimedia pada SMK Nasional Depok ini, yakni mampu memberikan pencatatan-pencatatan data yang terkomputerisasi dengan baik sehingga proses pembuatan segala bentuk biodata alumni, gallery kelas sampai dengan


(66)

bursa kerja khusus, serta memberikan suatu system aplikasi dengan berbasis web agar dapat diakses secara online dan penyajian aplikasi yang userfriendly sehingga para alumni dapat dengan mudah mendapatkan informasi yang diinginkannya. Dengan solusi pemecahan masalah yaitu merancang dan membangun aplikasi alumni berbasiskan web.

4.1.1 Identifikasi Masalah

Hingga saat ini SMK Nasional Depok telah memiliki beberapa sistem yang sedang berjalan, salah satunya adalah pengelolaan data-data alumni. Akan tetapi aplikasi pengelolaan data-data alumni SMK Nasional Depok memiliki aplikasi pengelolaan data-data alumni yang kurang baik, karena system masih tersaji secara offline dan belum berbentuk sebuah web dinamis, melainkan aplikasi yang ada dibuat menggunakan Microsoft Office Exel yang belum memiliki interface yang baik. Akibatnya, para alumni SMK Nasional Depok tersebut tidak dapat mengaksesnya secara online dan membutuhkan waktu yang banyak untuk mencari informasi mengenai alumni lain. Selain itu sistem yang ada belum dapat menyajikan suatu bursa kerja kursus yang disajikan secara kursus oleh SMK Nasional Depok untuk para alumni nya.

4.1.2 Lingkup Sistem

Berdasarkan hasil dari identifikasi masalah di atas, peneliti akan mengembangkan aplikasi alumni berbasis web di SMK Nasional Depok


(67)

mulai dari pencatatan data alumni informasi hingga informasi bursa kerja khusus serta berbagai informasi yang terkait di dalamnya.

Sistem ini akan dijalankan pada web browser dengan server Apache, bahasa pemrograman PHP dan database MySQL.

4.1.3 Tujuan

Aplikasi ini dibangun untuk memberikan solusi terhadap permasalahan yang telah diidentifikasi sebelumnya dan diharapkan dapat membantu para alumni yang sedang membutuhkan informasi yang dibutuhkannya. Selain itu juga diharapkan dapat membantu pihak akademik SMK Nasional Depok dalam mewujudkan tujuannya sebagai SMK terunggul di wilayahnya.

4.2System Analysis

System analysis dimulai dengan memaparkan gambaran umum seputar profil serta visi-misi perusahaan dan analisa sistem yang sedang berjalan.

4.2.1 Gambaran Umum

4.2.1.1 Sejarah Singkat SMK Nasional Depok.

Sebagai kelanjutan perjuangan dan mengabdi pada masyarakat yang sedang membangun, seorang pejuang berprakarsa mendirikian Yayasan Pendidikan Nasional Gelora dengan akta tertanggal 15 Oktober 1984, Nomor : 199, yang dibuat dihadapan notaris Hulman Sihaputar di Bogor, dan akte Perubahan No.3 Tanggal 3 Juni 1995 dengan notaris Ny. Wijanarti Prastowo. SH di Cinere – Depok, seiring mengikuti perkembangan Yayasan


(68)

berganti nama menjadi “Yayasan Gelora Haji Muhari Al_Azhari” (GHAMA) dengan akta tertanggal 30 Desember 2006 Nomor : 30 dengan notaris Supriyanto, SH, M.M di Depok.

Atas kejadian dan kepedulian ketua “Yayasan Gelora Haji Muhari Al_Azhari” (GHAMA) Bapak H. Muhari. A yang dahulu mantan kepala Desa Grogol – Depok, mendirikan SMP Gelora sebagai upaya mengimbangi program inpres dibidang pembangunan gedung sekolah dasar serta memberi peluang kepada masyarakat lingkungan setempat untuk dapat melanjutkan pendidikan anak-anak mereka kejenjang yang lebih tinggi setelah tamat SD karena pada waktu itubanyak anak yang putus sekolah dikarenakan tingkat kesadaran pendidikan dan ekonomi orang tua yang masih rendah serta jauhnya lokasi sekolah lanjutan pertama (SMP).

Pada tahun pertama SMP Gelora menempati gedung dengan luas tanah bangunan sekitar 600 m. Dalam perkembangannya sampai dengan akhir tahun 1990, sekolah ini kurang dapat berkembang karena hanya mengandalkan manajemen dan SDM seadanya, sementara itu donasi tidak pernah ada kecuali bantuan rutin dari orang tua siswa dan kegigihan ketua Yayasn itu sendiri.

Baru pada tahun 1991, ada perubahan mewarnai perkembangan Yayasan ini, dimana pada waktu itu lokasi gedung


(69)

di pindah keposisi yang lebih mudah dijangkau serta sudah dimulainya pengelolaan dengan penerapan manajemen sesuai perkembangan zaman, dan dipandang perlu untuk menambah / melebarkan sayapnya maka pada tahun 1993 didirikan SMK yang waktu itu STM dengan nama STM Nasional, dan disusul pada tahun 1997 didirikan SMEA Ekonomika. Dan alhamdulillah hingga saat ini “Yayasan Gelora Haji Muhari Al_Azhari” (GHAMA) telah memiliki bangunan dan lokasi pengembangan yang sangat memadai untuk tetap eksis, dengan jumlah siswa yang terus meningkat serta diperhitungkan oleh lembaga – lembaga sejenis yang ada di kota Depok dan sekitarnya.

4.2.1.2 Visi, Misi dan Motto 1. Visi Sekolah:

Meningkatkan kualitas pendidikan guna menghasilkan tamatan yang memiliki kompetensi berdaya saing global, beriman, berilmu dan berteknologi sebagai prasyarat memasuki lapangan kerja, dunia usaha dan industri di dalam negeri / luar negeri serta memiliki jiwa enterpreneur.

2. Misi Sekolah:

a. Memiliki sekolah berstandar Internasional di tahun 2010 / dengan SMM ISO 9001 : 200

b. Membentuk tenaga kerja tingkat menengah yang memiliki disiplin, budaya bersih, budaya tertib dan budaya kerja yang


(70)

Direktur

Ka. Program TMO

Siswa / Siswi Manajemen

Sekolah

Ka. Program TKJ Ka. Adm & Keuangan Kepala Sekolah

Wk. Bid. KBM & Opr Wk. Bid. SDM & Humas

Wk. Bid. Kesiswaan

tinggi untuk menjadi manusia yang jujur, sportif, bertanggungjawab dan mandiri sesuai kompetensinya

c. Membentuk tenaga kerja tingkat menengah yang memiliki kompetensi berguna bagi masyarakat Nasional dan Internasional

d. Membentuk taruna dengan kompetensi Industri berstandar 4.2.1.3 Struktur Organisasi SMK Nasional Depok

Gambar 4.1 Struktur Organisasi SMK Nasional Depok 4.2.2 Analisa Sistem Berjalan

Untuk mendapatkan tambahan mengenai Alpikasi alumni dan tingkat keterkaitan terhadap Alpikasi alumni berbasis web, penulis


(71)

menyebarkan kuesioner kepada 60 siswa kelas 3 yang telah dinyatakan lulus sekolah SMK Nasional Depok (7 Juni 2011). Hasil penyebaran kuesioner adalah sebagai berikut:

1. Apakah anda mengenal, mengetahui atau pernah mendengar tentang web alumni ?

a. Ya

b. Tidak / Belum pernah

Pertanyaan ini dibuat untuk mengetahui berapa banyak siswa-siswi SMK Nasional Depok mengenal, mengetahui atau mendengar web alumni.

Hasil dari analisis No. 1 dapat disimpulkan bahwa sebagian besar siswa-siswi tersebut mengenal, mengetahui atau pernah Jawaban Responden Jumlah Responden Jumlah

Penjawab

Persentase (%)

a. Ya 60 58 97

b. Tidak / Belum pernah 60 2 3

Tabel 4.1 Mengenal web alumni

Gambar 4.2. Diagram Mengenal Web Alumni 97%

3%

Ya Tidak / Belum pernah 97%

3%


(72)

mendengar web alumni. Oleh karena itu, penulis menganggap bahwa sebagian besar siswa-siswi tersebut mempunyai gambaran seperti apa web alumni itu.

2. Menurut anda, apakah web alumni sangat berguna ? a. Berguna

b. Tidak berguna c. Tidak tahu

Pertanyaan ini dibuat untuk mengetahui seberapa bergunakah web alumni bagi para alumni SMK Nasional Depok.

Jawaban Responden Jumlah Responden Jumlah Penjawab

Persentase (%)

a. Berguna 60 57 95

b. Tidak berguna 60 0 0

c. Tidak tahu 60 3 5

Tabel 4.2 Kegunaan web alumni

Gambar 4.3. Diagram Kegunaan Web Alumni 95%

0% 5%

Berguna Tidak berguna Tidak tahu

95% 0% 5%


(73)

Gambar 4.4. Diagram Keinginan Adanya Web Alumni 97%

3%

Ya Tidak

97% 3%

Ya Tidak

Hasil dari analisis No. 2 dapat disimpulkan bahwa sebagian besar siswa-siswi SMK Nasional Depok merasa bahwa web alumni sangat berguna.

3. Apakah anda menginginkan adanya web alumni ? a. Ya

b. Tidak

Pertanyaan ini dibuat untuk mengetahui keinginan siswa-siswi SMK Nasional Depok untuk mempunyai web alumni.

Hasil dari analisis No. 3 dapat disimpulkan bahwa sebagian besar siswa-siswi SMK Nasional Depok sangat menginginkan adanya web alumni.

Jawaban Responden Jumlah Responden Jumlah Penjawab

Persentase (%)

a. Ya 60 58 97

b. Tidak 60 2 3


(74)

4. Selain foto dan biodata alumni apakah yang anda inginkan dari Alpikasi alumni berbasis web? (Boleh lebih dari satu)

a. Musik / Suara b. Animasi c. Video

Pertanyaan ini dibuat selain biodata dan foto alumni, hal apa saja yang diinginkan siswa-siswi SMK Nasional Depok ada dalam web alumni.

Hasil dari analisis No. 4 dapat disimpulkan bahwa siswa-siswi SMK Nasional Depok menginginkan adanya animasi, video, dan musik/suara dalam web alumni.

Jawaban Responden Jumlah Responden Jumlah Penjawab

Persentase (%)

a. Musik / Suara 60 18 20

b. Animasi 60 39 43

c. Video 60 33 37

Tabel 4.4. Keinginan Isi web alumni

Gambar 4.5. Diagram Keinginan Isi web alumni 20%

43% 37%

Musik / Suara Animasi Video

20%

43% 37%


(75)

5. Apakah anda pernah mengenal, mengetahui, atau mendengar tentang web aplikasi ?

a. Ya / Pernah

b. Tidak / Belum pernah

Pertanyaan ini dibuat untuk mengetahui seberapa tahu / kenal khususnya siswa-siswi SMK Nasional Depok, tentang web aplikasi.

Hasil dari analisis No. 5 dapat disimpulkan bahwa semua siswa-siswi SMK Nasional Depok sudah mengenal web aplikasi. Oleh karena itu, memudahkan mereka dalam menggunakan aplikasi alumni yang berbasiskan web.

Jawaban Responden Jumlah Responden Jumlah Penjawab

Persentase (%)

a. Ya / Pernah 60 60 100

b. Tidak / Belum pernah 60 0 0

Tabel 4.5. Mengenal web aplikasi

Gambar 4.6. Diagram Mengenal web aplikasi 100%

0%

Ya / Pernah Tidak / Belum pernah

100% 0%


(76)

Gambar 4.7. Diagram Ketertaikan Akan Web Applikasi

87%

10% 3%

Tertarik Tidak tertarik Tidak tahu

87%

10% 3%

Tertarik Tidak tertarik Tidak tahu

6. Apakah anda tertarik untuk mempunyai aplikasi alumni berbasiskan web?

a. Tertarik b. Tidak tertarik c. Tidak tahu

Pertanyaan ini dibuat untuk mengetahui seberapa tertariknya siswa-siswi SMK Nasional Depok untuk mempunyai aplikasi alumni yang berbasiskan web.

Hasil dari analisis No. 6 tersebut dapat disimpulkan bahwa sebagian besar siswa-siswi aktif SMK Nasional Depok tertarik untuk mempunyai aplikasi alumni yang berbasiskan web. Oleh sebab itu penulis berharap agar web alumni ini dapat diterima oleh para alumni SMK Nasional Depok.

Berdasarkan hasil kuesioner tersebut di atas, maka penulis mengambil kesimpulan bahwa tingkat ketertarikan multimediadan penggunaan multimedia untuk membuat web alumni sangat tinggi. Jawaban Responden Jumlah Responden Jumlah

Penjawab

Persentase (%)

a. Tertarik 60 52 87

b. Tidak tertarik 60 6 10

c. Tidak tahu 60 2 3

Tabel 4.6. Ketertarikan Membuat aplikasi alumni berbasiskan web


(77)

Dari hasil wawancara dengan kepala sekolah SMK Nasional Depok (Interview, Bpk. Sugiarto, S.Sos. 28 Februari 2011) dan dari hasil kuesioner siswi SMK Nasional Depok (7 Juni 2011) bahwa siswa-siswi menginginkan adanya Web Alumni yang bisa digunakan sekarang dan akan datang.

4.2.2.1 Kelemahan Sistem Berjalan

Setelah menganalisa Aplikasi yang sedang berjalan, terdapat beberapa kelemahan di dalam aplikasi. Kelemahan-kelemahan dari aplikasi adalah sebagai berikut :

1. Aplikasi yang ada belum dapat menyajikan info bursa kerja khusus yang dibutuhkan oleh sebagian besar alumni SMK Nasional Depok. 2. Aplikasi yang ada masih tersaji secara offline sehingga para alumni

tidak dapat mengakses secara online, melainkan harus mendatangi SMK Nasional Depok tersebut, hal demikian tentunya akan sangat mengganggu pihak akademik SMK Nasional Depok tersebut apabila banyak alumni yang berkunjung yang mencari informasi.

3. Pada aplikasi yang ada interface dan fitur-fitur yang disajikan masih sangat minim, hal tersebut perlu dikembangkan lagi mengingat kebutuhan informasi yang semakin lama semakin meningkat.

4.2.3 Analisa Pemecahan Masalah

Berdasarkan kelemahan dari aplikasi yang berjalan pada SMK Nasional Depok tersebut maka diusulkan untuk membuat aplikasi yang secara otomatisasi memberi kemudahan dalam pengelolaan data para


(78)

alumni. Adapun alternative pemecahan masalah untuk mengatasi masalah yang dihadapi Aplikasi pengelolaan data alumni SMK Nasional Depok, yaitu:

a. Mengembangkan aplikasi dengan penambahan suatu modul bursa kerja kursus, hal ini sangat berguna bagi alumni dan juga untuk mewujudkan visi dan misi SMK Nasional Depok dalam menciptakan alumni-alumni yang terampil dan dapat langsung berkecimpung di dunia nyata selepas keluar dari SMK tersebut.

b. Mengembangkan sistem berbasiskan web yang dapat diakses melalui internet yang memiliki interface dan fitur-fitur yang lengkap, sehingga proses pencatatan serta pencarian data informasi yang dibutuhkan dapat berlangsung secara cepat dan akurat.

Pengembangan Apliasi pengeloalaan data alumni SMK Nasional Depokini memberikan manfaat sebagai berikut:

1. Mempermudah alumni dalam mencari informasi-informasi yang dibutuhkan secara cepat (fleksibilitas waktu).

2. Mempermudah Bagian akademik SMK Nasional Depok dalam pencatatan data alumni, membuatkan informasi bursa kerja kursus sampai dengan pembuatan biodata alumni yang lengkap.

4.2.3.1 Kebutuhan User dan Sistem

1. Kebutuhan User a. Admin


(1)

4. Halaman Menu

Gam

nu Alumni


(2)

5. Halaman Menu

Gam

nu Galeri


(3)

6. Halaman Menu I

Ga

nu Info BKK


(4)

7. Tampilan Tambah Post komentar


(5)

8. Halaman Menu

Ga

nu Edit Profil


(6)

9. Apabila user ingin menambahkan komentar tetapi belum login