kebutuhan dapur, kebutuhan makan, membeli perabot rumah, uang sekolah anak- anak, jajan anak-anak, tabungan masa depan, kredit barang berharga maupun
kendaraan, sewakontrak rumah dan lain sebagainya. Dengan ikut sertanya wanita untuk bekerja sebagai aron dilahan pertanian masyarakat karo membuat
perekonomian keluarga semakin meningkat dan berbagai kebutuha keluarga dapat terpenuhi dengan baik.
5.4 Pengambilan Keputusan dalam Keluarga Aron Wanita
Di dalam keluarga, terdapat pola hubungan yang mengatur berbagai struktur kekuasaan dalam pengambilan keputusan dalam berbagai hal, sehingga
struktur pengambilan keputusan tersebut menggambarkan bagaimana pola kekuasaan dalam keluarga tersebut, siapa yang paling mendominasi dalam
pengambilan keputusan dalam keluarga. Hal tersebut dapat terlihat pada tabel dibawah ini:
Tabel 5.13 Pengambilan Keputusan dalam Keluarga Aron Wanita
No Nama Informan
Aron Wanita Pengambilan keputusan dalam keluarga
1 Ibu Ayu
Dalam pengambilan keputusan yang berkaitan dengan pendidikan anak, keperluan sekolah anak,
maupun pemebrian uang saku anak di dominasi oleh ibu ayu, karena ibu ayu lebih mengetahui apa
yang lebih diperlukan oleh anak-anaknya dibanding dengan suaminya. Anak-anak ibu ayu juga lebih
sering meminta dengan ibunya. Dalam pengambilan keputusan yang berkaitan
dengan pembelian barang berharga, investasi, membeli kendaraan, membeli perhiasan ditetapkan
berdasarkan keputusan bersama antara ibu ayu dan suaminya. Hal ini dilakukan agar apa yang dibeli
tersebut tidak hanya ditentukan oelh sebelah pihak saja.
Dalam pengambilan keputusan yang berkaitan dengan kebutuhan sehari-hari seperti kebutuhan
dapur, pembelian perlengkapan dapur, pembelian
Universitas Sumatera Utara
perabot rumah tangga, penyediaan bahan makanan merupakan tugas dari seorang isteri.
2 Mak Joko
Dalam pengambilan keputusan di dalam keluarga yang berhubungan dengan bagian pendidikan anak,
berbagai keperluan anak-anak sehari-hari biasanya di urus oleh isteri yang berperan mengatur berbagai
kebutuhan rumah tangga. Dalam pengambilan keputusan yang berhubungan
dengan pembelian barang berharga, pembelian tanah, kendaraan, tempat berlibur keluarga,
pembuatan tabungan dan aset-aset penting lainnya dilakukan secara bersama-sama, namun biasaya
isteri yang lebih mendominasi dalam mengambil keputusan karena isteri lebih tau bagaimana
baiknya untuk keluarga mereka. Dalam pengambilan keputusan yang sifatnya rutin
dilakukan seperti urusan dapur, pembelian kebutuhan dapur, pembagian kerja dalam rumah
tangga didominasi oleh seorang isteri.
3 Ibu Yani
Dalam pengambilan keputusan dalam keluarga biasanya lebih di dominasi oleh seorang isteri
terutama dalam hal pendidikan anak-anak, keperluan sekolah anak-anak, kebutuhan suami dan
lain-lain. Dalam pengambilan keputusan yang berkaitan dengan pembelian barang berharga
seperti rumah, kendaraan, perhiasan, pembuatan tabungan keluarga, biasanya seorang isteri
membicarakannya terlebih dahulu dengan sang suami agar dapat menentukan pilihan apa yang
tepat untuk kelurga, hal ini dilakukan karena pembelian barang berharga ini merupakan
pembelian barang yang sifatnya jangka panjang. Dalam pengambilan keputusan yang sifatnya lebih
rutin dilakukan seperti kebutuhan dapur, uang belanja untuk makanan, pembelian prabot dapur,
pembelian pakaian anak-anak dan suami diserhakan oleh kepada isteri, isteri lah yang
mengatur segala kebutuhan rutin tersebut karena isteri yang lebih mengetahui apa yang dibutuhkan
oleh anggota keluarga sehari-hari.
4 Ibu Ijah
Dalam berbagai urusan rumah tangga keluarga ibu ijah lebih dipegang oleh seorang isteri, dimana
keputusan yang diambil berdasarkan atas keputusan sang isteri seperti urusan anak-anak, pembelian
kebutuhan dapur, pembelian barang-barang rumah tangga semuanya lebih di dominasi oleh isteri.
Dalam hal ini suami tidak banyak mengambil keputusan kecuali dalam hal pemberian uang
Universitas Sumatera Utara
belanja kepada isteri dimana suami yang menentukan berapa yang akan diberikan kepada
isteri dari hasil pendapatannya.
5 Ibu Nurlela
Pengambilan keputusan di dalam keluarga biasanya lebih di dominasi oleh seorang isteri apalagi
keputusan yang berhubungan dengan kebutuhan sehari-hari keluarga seperti kebutuhan makan,
pembelian kebutuhan dapur, pembelian pakaian, urusan pendidikan anak, maupun menyangkut
dengan keputusan pembelian berbagai kebutuhan yang sifatnya jangka panjang lebih
dipegangdidominasi oleh isteri, suami hanya memberikan masukan yang terbaik untuk kelurga
selebebihnya ditentukan oleh isteri.
6 Mak Aris
Pengambilan keputusan yang berhubungan dengan masalah anak-anak lebih di dominasi oleh seorang
isteri namun terlebih dahulu dibicaran lagi kepada suami apa yang terbaik untuk anak-anak baik
dalam hal pendidikan maupu keinginanpermintaan anak mereka. Pengambilan keputusan yang
berkaitan dengan urusan dapur, pembelian kebutuhan sehari-hari biasanya di dominasi oleh
keputusan dari seorang isteri. Sedangkan pengambilan keputusan yang berhubungan denga
sifatnya jangka panjang dan bersifat berharga ditentukan oleh kedua belah pihak bai dari pihak
suami maupun dari pihak isteri, hal ini dilakukan agar segala kebutuhan yang sifatnya sangat penting
dapat berjalan dengan baik dan teratur.
Sumber: Data Lapangan
Berdasarkan tabel di atas, dapat dilihat bahwa informan yang merupakan aron buruh tani di lahan pertanian masyarakat karo memiliki peran penting
dalam keluarga termasuk di dalam pengambilan keputusan. Dari hasil data lapangan diatas dapat disimpulkan bahwa: yang mengambil keputusan di dalam
keluarga lebih didominasi oleh seorang isteri. Keputusan-kepusan yang sering didominasi oleh isteri adalah hal-hal yang berhubungan dengan kebutuhan rumah
tangga sehari-hari seperti urusan dapur, pembelian bahan makanan, masalah pendidikan anak-anak, pembelian perabot rumah tangga dan lain sebagainya.
Universitas Sumatera Utara
Selain itu, isteri juga berperan dalam mengambil keputusan yang sifatnya jangka panjang seperti dalam memilih tempat berlibur, menabung untuk
kebutuhan masa depan, investasi keluarga, namun sebelum mengambil keputusan apa yang akan dipilih biasanya isteri terlebih dahulu membicarakannya kepada
suami bagaiman baiknya.
Universitas Sumatera Utara
BAB VI PENUTUP