Keunggulan dan Keterbatasan Analisis Rasio Keuangan
panjang. Kreditur jangka pendek merupakan orang atau lembaga keuangan yang memberi pinjaman kepada perusahaan dalam jangka pendek atau yang
pinjam akan segera jatuh tempo tahun ini. Kreditur jangka pendek ini akan lebih menekankan pada kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban
jangka pendeknya atau lebih tertarik pada likuiditas. Kreditur jangka panjang merupakan orang atau lembaga keuangan yang memberikan pinjaman jangka
panjang atau memegang obligasi yang dikeluarkan perusahaan. Kreditur jangka panjang akan menekankan pada kelangsungan pembayaran bunga
maupun pokok pinjaman. Mereka lebih menekankan pada likuiditas, solvabilitas dan profitabilitas.
b. Investor atau pemegang saham sebagai tambahan terhadap likuiditas.
Penanam modal pemilik perusahaan juga memperhitungkan kebijakan perusahaan yang mempengaruhi harga saham perusahaan tersebut di pasaran.
2.1.6.5
Earning Per Share EPS
1.
Pengertian Earning Per Share EPS
EPS merupakan rasio yang menunjukkan berapa besar keuntungan return yang diperoleh investor atau pemegang saham per lembar saham Darmaji, 2001:139.
Menurut Simamora 2000:530, EPS adalah laba bersih per Lembar saham biasa yang beredar selama periode tertentu. Sedangkan menurut Fabozzi 1999:359. EPS
merupakan alat analisis yang menggunakan konsep laba konvensional.
EPS adalah salah satu dari dua alat analisis yang sering digunakan mengevaluasi saham biasa disamping PER dalam lingkaran keuangan. Berdasarkan pendapat diatas,
pengertian EPS yang dimaksud dalam penelitian ini adalah ratio yang menunjukkan seberapa besar keuntungan yang diperoleh investor atau pemegang saham per lembar
saham yang beredar selama suatu periode. Variabel EPS merupakan proksi bagi laba per saham perusahaan yang diharapkan
dapat memberikan gambaran bagi investor mengenai bagian keuntungan yang dapat diperoleh dalam suatu periode tertentu dengan memiliki suatu saham. Seorang
investor membeli dan mempertahankan saham suatu perusahaan dengan harapan akan memperoleh deviden atau capital gain. Laba biasanya menjadi dasar penentuan
pembayaran deviden dan kenaikan nilai saham di masa mendatang Prastowo, 2002:93. Oleh karena itu, para pemegang saham biasanya tertarik dengan angka EPS
yang dilaporkan perusahaan. EPS atau laba per lembar saham adalah tingkat keuntungan bersih untuk tiap lembar
sahamnya yang mampu diraih perusahaan pada saat menjalankan operasinya. Laba per lembar saham diperoleh dari laba yang tersedia bagi pemegang saham biasa
dibagi dengan rata-rata saham biasa yang beredar. EPS merupakan hasil atau pendapatan yang akan diterima oleh pemegang saham untuk setiap lembar saham
yang dimilikinya atas keikutsertaannya dalam perusahaan. Laba per lembar saham biasanya merupakan indikator laba yang diperhatikan oleh para investor yang
umumnya terhadap korelasi yang kuat antara pertumbuhan laba dan pertumbuhan harga saham.
Jumlah pendapatan yang tersedia bagi pemegang saham adalah pendapatan bersih
setelah dikurangi pajak pendapatan. Pendapatan bersih ini setelah dikurangi dengan deviden dan hak-hak lainnya untuk pemegang saham biasa. Dengan cara membagi
jumlah pendapatan yang tersedia untuk pemegang saham biasa dengan jumlah lembar saham biasa yang beredar maka akan diketahui jumlah lembar pendapatan untuk
setiap lembar saham tersebut, Husnan 2001:317 mengatakan bahwa jika kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba meningkat, maka harga saham akan
meningkat. Dengan meningkatnya harga saham perusahaan, maka return saham yang akan
diperoleh investor juga akan semakin tinggi. Jika nilai EPS naik maka harga saham mengalami kenaikan, return sahamnya juga mengalami kenaikan. Pendapatan per
saham Earning per share perusahaan biasanya menjadi perhatian pemegang saham pada umumnya atau calon pemegang saham dan manajemen. EPS menunjukkan
jumlah uang yang dihasilkan return dari setiap lembar saham. Semakin besar nilai EPS, semakin besar keuntunganreturn yang diterima pemegang saham Alwi,
2003:77. Jadi jika saham yang beredar dari saham prioritas dan saham biasa maka langkah
pertama adalah menentukan pendapatan yang menjadi hak pemegang saham prioritas