BAB II KAJIAN PUSTAKA
2.1 Penelitian Terdahulu
Untuk memperkuat
proses penelitian, terlebih dahulu dikemukakan
hasil-hasil penelitian terdahulu yang relevan dengan penelitian yang akan dilakukan. Adapun pokok bahasan yang akan diuraikan dalam penelitian
terdahulu adalah sebagai berikut: Mahmud Yunus dalam penelitiannya yang tertuang dalam Jurnal Ilmu Pendidikan
volume 36 nomor 1 januari 2009, halaman 1 mengemukakan yakni: “Penyelenggaraan program kursus para profesi telah dilakukan dengan
baik dan diarahkan
untuk menjawab tantangan
kebutuhan dunia kerja.tingginya minat masyarakat menjadi kursister banyak disebabkan
oleh faktor ekonomi yang lemah dan keinginan memperoleh keterampilan dalam waktu singkat sebagai modal mencari pekerjaan.”
Sedangkan menurut Hiryanto dan Lutfi Wibawa dalam penelitiannya tentang Efektivitas Penyelenggaraan
Program Kursus Para Profesi KPP Terhadap Pengurangan Angka Pengangguran di Provinsi Daerah Istimewa
Yogyakarta Tahun 2008, mengemukakan yakni: “Kriteria context pada program KPP dapat disimpulkan efektif dan sudah
sesuai dengan kreteria. Kriteria input
pada program
KPP dapat
diungkapkan bahwa berdasarkan deskripsi input, secara umum seluruh unsur yang terlibat dalam program, seperti anak didik, pendidik dan tenaga
pengelola, penyelenggara program, sarana dan prasarana,
program pembelajaran, pendanaan, bisa dikatakan
sesuai dengan kriteria yang ditetapkan. Proses pembelajaran pada program KPP di 3 LPK termasuk
kategori baik. Penilaian dari kriteria product dapat disimpulkan bahwa program KPP yang di selenggarakan oleh lembaga mitra pemerintah
sudah efektif dan sesuai dengan kreteria yang disaratkan. Hal ini dapat
12
diungkapkan hampir semua peserta mampu menyelesaikan program pelatihan yaitu mencapai 90, kehadiran sesuai kriteria lebih dari 90 ,
lulusan yang dapat ditempatkan lebih dari 80. Sehingga dapat di ungkapkan bahwa penyelenggaraan program KPP mampu mengurangi
angka pengangguran di Daerah Istimewa Yogyakarta.”
Penelitian yang dilakukan oleh Prabha Ramseook, Soolakshna D. Lukea, Perunjodi Naidoo dari Universitas Mauritus dengan judul Service Quality in The
Public Service menyatakan bahwa: This research adds to the body of knowledge relating to public service
quality management. It will also be of interest to strategic and operational public service managers and to academics investigating the reliability and value of
service quality assessment tools. Sedangkan menurut Raquel Velada, Antonio Caetano, John W. Michel,
Brian D.Lyons dan Michael J. Kavanagh dalam penelitiannya berjudul The effects of Training Design, Individual characteristic and work enviroent on transfer of
training mengemukakan bahwa: This study aims to gain insight into some of the factors that determine the
transfer of training to the work context. The present research examined the relationship between three types of predictors on transfer of training,
including training design, individual characteristic and work environment. The result indicated that transfer design, performance self-efficacy,
training retention and performance feedback were significantly telated to transfer of training.
Berdasarkan hasil penelitian tersebut mengungkapkan bahwa program kursus mampu menjawab tantangan di era globalisasi dan merupakan salah satu
solusi di bidang pendidikan guna mengurangi angka pengangguran yang ada di Indonesia. Program kursus di PKBM harus terus berupaya meningkatkan
kualitasnya agar dapat menjawab tantangan dunia kerja diperkembangan
globalisasi yang sangat cepat sekarang ini. Peningkatan kualitas layanan sangat penting bagi program kursus yang merupakan salah satu pondasi dalam
penyelenggaraan PKBM agar mandiri dan tidak tergantung pada dana bantuan pemerintah.
2.2 Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat PKBM 2.2.1 Filosofi PKBM