Dina, 2012 Pengembangan Model Pembelajaran Berbasis Masalah Untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir
Analitis Siswa SMA Pada Konsep Hidrolisis Garam Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
Pada bab ini dipaparkan tentang metode dan desain penelitian, subyek dan lokasi penelitian, langkah-langkah penelitian, instrumen penelitian, serta
teknik pengolahan dan analisis data penelitian.
A. Metode Penelitian
Pengembangan model pembelajaran berbasismasalahdalam penelitian ini menggunakan
metodepenelitiandanpengembanganpendidikan educational
research and
development menggunakantahapan
4D yang
dikemukakanolehThiagarajan, et al. Model pengembangan tersebut terdiri dari 4 tahap yaitu tahap mendefinisikan define, tahap merancang design, tahap
mengembangkan develop dan tahap mendesiminasikan disseminate Rochmad,
2011.Untukpenelitianini R
D dibatasisampaidengantahapmengembangkan develop.
Dina, 2012 Pengembangan Model Pembelajaran Berbasis Masalah Untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir
Analitis Siswa SMA Pada Konsep Hidrolisis Garam Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
B. Desain Penelitian yang Dilakukan
Implementasi Model Pembelajaran
Analisis Data Tanggapan Siswa
Postes
Temuan dan Pembahasan
Kesimpulan dan Saran
D e
s
i g
n Penentuan validasi isi RPP dan instrumen penelitian
Pretes Perumusan Model Pembelajaran
Berbasis Masalah Instrumentasi: Silabus, RPP,
Lembar Observasi, Pedoman Wawancara, Angket, Soal
Keterampilan Berpikir Analitis
Uji coba butir soal instrumen Perbaikan
D e
v e
l o
p
36
Studi Pendahuluan
Analisis Konsep Hidrolisis Garam
Analisis Standard Isi Mata Pelajaran
Kimia SMA MA Studi Mengenai
Keterampilan Berpikir Analitis
D e
f i
n e
Studi Mengenai Pembelajaran
Berbasis Masalah
PerumusanIndikator Keterampilan Berpikir Analitis
KarakteristikKonse p
KarakteristikPembel ajaran
Dina, 2012 Pengembangan Model Pembelajaran Berbasis Masalah Untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir
Analitis Siswa SMA Pada Konsep Hidrolisis Garam Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
C. Prosedur Penelitian
Adapuntahapan-tahapan yang
menjadiacuandalampelaksanaanpenelitianadalahsebagaiberikut:
1. Tahap Mendefinisikan Define
Tujuantahapiniadalahmenentukandanmendefinisikansyarat- syaratpembelajaran.Padatahapinidilakukanbeberapahalsebagaiberikut:
a Melakukan studi pendahuluan di sekolah, antara lain dengan observasi,
penyebarantesketerampilanberpikiranalitis, penyebaranangketterhadapsiswa, dan wawancara terhadap guru kimia di SMA Negeri 1 Subang. Studi
pendahulan bertujuan untuk memunculkan masalah dasar yang dibutuhkan dalam pengembangan model pembelajaran berbasismasalah.
b Melakukan kajian standar isi mata pelajaran kimia SMAMA,
analisiskonsephidrolisisgaram, studi mengenai model pembelajaran berbasis masalah, dan keterampilanberpikiranalitis.
c Menganalisis langkah-langkah kegiatan pembelajaran yang dikembangkan
melalui model pembelajaran berbasis masalah. d
Menganalisis dan merumuskan keterampilanberpikiranalitis yang akandikembangkan.
2. Tahap Merancang Design
Gambar 3.1.BaganAlurPenelitian yang Dilakukan
Keterangan: = Produk
= Proses
Dina, 2012 Pengembangan Model Pembelajaran Berbasis Masalah Untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir
Analitis Siswa SMA Pada Konsep Hidrolisis Garam Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
Padatahapinibertujuanuntukmerancang model
pembelajaranberbasismasalahdaninstrumenpenelitian.Kegiatan utama
yang dilakukan pada tahap ini adalah:
a Merancang desain model pembelajaran berbasis masalah.
b Membuat instrumen penelitian berupa silabus, RPP, lembar observasi
pembelajaran, pedoman wawancara, soal keterampilanberpikiranalitis. c
Validasiisi RPP daninstrumenpenelitian. d
Ujicobabutirsoalinstrumen.
3. Tahap Mengembangkan Develop
Desain yang
digunakanpadatahapiniyaituweak experiment
menggunakanone group
pretest-postest design
Fraenkel, 2008yaitusiswadiberipretesterlebihdahulu,
kemudiandilakukanpembelajarandengan model
pembelajaranberbasismasalahdanterakhirdiberipostes. Desain
ini dapat
digambarkan sebagai berikut.
Tabel 3.1. Desain Penelitian pada Tahap Develop
Pretes Perlakuan
Postes
O
1
X O
2
Keterangan: O
1
= Pretes untuk mengukur keterampilanberpikiranalitis siswa
sebelum diberi perlakuan O
2
= Postes untuk mengukur keterampilanberpikiranalitis siswa
Dina, 2012 Pengembangan Model Pembelajaran Berbasis Masalah Untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir
Analitis Siswa SMA Pada Konsep Hidrolisis Garam Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
setelah diberi perlakuan X
= Perlakuan dengan menggunakan model pembelajaran
berbasismasalah
Pada tahap ini, dilakukan hal-hal sebagai berikut: a
Melaksanakan pretes sebelum model pembelajaranberbasis masalah dilaksanakan.
b Melaksanakan
model pembelajaran
berbasis masalah
danmengobservasikegiatanpembelajaran. c
Melaksanakan postes. d
Menyebarkan angket kepada siswa. e
Melaksanakan wawancara kepada siswa. f
Mengumpulkan data hasil penelitian. g
Mengolah data hasil penelitian. h
Menganalisis data hasil penelitian dan membahasnya. i
Menyimpulkan hasil penelitian. j
Menuliskan laporan hasil penelitian dalam draf tesis.
D. Subjek Penelitian
Subjekdalampenelitianiniadalah30 siswakelas XI salahsatu SMA Negeridi KabupatenSubang, Jawa Barat.
Dina, 2012 Pengembangan Model Pembelajaran Berbasis Masalah Untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir
Analitis Siswa SMA Pada Konsep Hidrolisis Garam Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
E. Instrumen Penelitian