PIK-KRR Pusat Informasi dan Konseling Kesehatan Reproduksi Remaja

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN A. HASIL Pada bab ini diuraikan hasil penelitian dan pembahasaan penelitian mengenai “Pelaksanaan PIK-KRR SMA di Medan. Pengumpulan data dilakukan dari tanggal 10 Januari sampai 15 April 2011 di Medan. Jumlah sampel yang didapat sebagai responden yang memenuhi kriteria penelitian sebanyak 20 responden. Dari penelitian mengenai pelaksanaan PIK-KRR Pusat Informasi dan Konseling Kesehatan Reproduksi Remaja di Kota Medan didapatkan hasil adalah sebagai berikut.

1. PIK-KRR Pusat Informasi dan Konseling Kesehatan Reproduksi Remaja

Dari 15 pertanyaan pada pelaksanaan PIKKRR Pusat Informasi Konseling Kesehatan Reproduksi Remaja yang dilakukan di 20 SMA. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 15 SMA 75 mengadakan sarasehan dan 5 SMA 25 yang tidak melakukan, adanya konsultasi dan koordinasi untuk memperoleh dukunganpersetujuan dengan pimpinan setempat 12 SMA 60 yang mendapat dukungan dari Kepala Sekolah, menyusun program kegiatan PIK-KRR hanya 11 SMA 55, sekolah yang melakukan kegiatan yang dapat menarik minat remaja 12 SMA 60, melakukan advokasi untuk meningkatkan kualitas dan keberlangsungan PIK- KRR 14 SMA 70, yang melakukan jaringan lebih banyak pada kelompok remaja sendiri 14 SMA 70, menggunakan media cetak dan elektronik 14 SMA 70, yang meresmikan pembentukan PIK-KRR disekolah hanya 12 SMA 60 yang 8 SMA 40 tidak melakukan, membuat jadwal rutin PIK-KRR pertemuan hanya 11 SMA 55, yang banyak diberikan informasi KRR oleh Pendidik Sebaya hanya kepada guru Universitas Sumatera Utara 15 SMA 75, adanya Pendidik sebaya dan Konselor sebaya, tenaga medis, psikolog dan tenaga ahli lainnya yang datang secara terjadwal hanya dilakukan di 13 SMA 65, mempunyai ruangan khusus dan ruang pertemuan PIK-KRR 11 SMA 55, membuat laporan PIK-KRR 10 SMA50, menyampaikan informasi dan konseling KRR di luar tempat PIK-KRR 14 SMA 70, dan mengirimkan kader untuk pelatihan bagi pengelola, calon pendidik sebaya, konselor sebaya sebanyak 13 SMA 65, 7 SMA 35 yang tidak mengirimkan kader utuk pelatihan bagi pengelola, calon pendidik sebaya, dan konselor sebaya. Untuk lebih jelas dapat dilihat pada tabel 1. Universitas Sumatera Utara Tabel 1.Distribusi Frekuensi PIK-KRR No Pertanyaan Ya Tidak Frequensi Persentase Frequensi Persentase 1. Apakah adanya sarasehan yang dilakukan? 15 75 5 25 2. Apakah adanya konsultasi dan koordinasi untuk memperoleh dukunganpersetujuan dengan pimpinan setempat? 12 60 8 40 3. Apakah Menyusun program kegiatan PIK-KRR? 11 55 9 45 4. Kegiatan-kegiatan apa yang dapat menarik minat remaja? 12 60 8 40 5 Melakukan Advokasi 14 70 6 30 6 Apakah adanya jaringan 14 70 6 30 7. Apakah ada menggunakan media cetak dan elektronik? 14 70 6 30 8. Apakah ada meresmikan pembentukan PIK-KRR? 12 60 8 40 9. Membuat jadwal rutin pertemuan PIK-KRR? 11 55 9 45 10. Memberikan informasi KRR oleh Pendidik Sebaya kepada? 15 75 5 25 11. Apakah adanya Pendidik sebaya dan Konselor sebaya, tenaga medis, psikolog dan tenaga ahli lainnya yang datang secara terjadwal? 13 65 7 35 12. Mempunyai ruangan khusus dan ruang pertemuan PIK-KRR? 11 55 9 45 13. Membuat laporan PIK-KRR? 10 50 10 50 14. Menyampaikan informasi dan konseling KRR di luar tempat PIK-KRR? 14 70 6 30 15. Mengirimkan kader untuk pelatihan bagi pengelola, calon pendidik sebaya dan konselor sebaya? 13 65 7 35 Universitas Sumatera Utara

2. Pelaksanaan

Dokumen yang terkait

Pengaruh Kegiatan Pusat Informasi Konseling Kesehatan Reproduksi Remaja (PIK-KRR) terhadap Pengetahuan Dan Sikap Tentang Kesehatan Reproduksi Di Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Percut Sei Tuan Sampali

6 118 95

Kebiasaan makan dan pengetahuan reproduksi remaja putri peserta Pusat Informasi dan Konseling Kesehatan Reproduksi Remaja (PIK-KRR)

1 7 9

Kebiasaan Makan dan Pengetahuan Kesehatan Reproduksi Remaja Putri Peserta Pusat Informasi dan Konseling Kesehatan Reproduksi Remaja (PIK-KRR)

0 9 145

Kebiasaan Makan dan Pengetahuan Kesehatan Reproduksi Remaja Putri Peserta Pusat Informasi dan Konseling Kesehatan Reproduksi Remaja (PIK KRR)

0 4 78

Perbedaan Pengetahuan Remaja Tentang Triad Kesehatan Reproduksi Remaja (KRR) Pada Sekolah Dengan Pusat Informasi Konseling (PIK-R) Dan Tanpa PIK-R Di Kota Denpasar Tahun 2016.

6 11 35

MANAJEMEN PELAKSANAAN PROGRAM PUSAT INFORMASI KONSELING KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA (PIK KRR ) di UPT BAPERMAS PP, PA dan KB, KECAMATAN JEBRES, SURAKARTA.

0 0 14

PERAN PUSAT INFORMASI DAN KONSELING KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA (PIK-KRR) TERHADAP PEMBERDAYAAN REMAJA abstrak. 5. PIK KRR

1 9 12

View of PENGARUH PROGRAM PUSAT INFORMASI DAN KONSELING KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA (PIK-KRR) TERHADAP PENGETAHUAN KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA PADA SISWA KELAS VIII DI SMPN 1 BALEENDAH

0 0 13

KEBIASAAN MAKAN DAN PENGETAHUAN REPRODUKSI REMAJA PUTRI PESERTA PUSAT INFORMASI DAN KONSELING KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA (PIK-KRR)

0 0 8

HUBUNGAN PENGELOLAAN PIK-KRR DENGAN PEMANFAATAN PUSAT INFORMASI DAN KONSELING KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA (PIK-KRR) PADA SISWA KELAS XI DI MAN II YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI - Hubungan Pengelolaan PIK-KRR dengan Pemanfaatan Pusat Informasi dan Konsling Ke

0 0 10