Landasan Teori LANDASAN TEORI DAN HIPOTESIS

15

BAB III LANDASAN TEORI DAN HIPOTESIS

A. Landasan Teori

Status gizi dapat dinilai secara absolut dengan cara mengukur indeks massa tubuh IMT, dimana berat badan dalam kilogram dibagi dengan kuadrat dari tinggi badan dalam meter. Orang dewasa dengan IMT 18,5 dianggap kurus, orang dewasa dengan IMT ≥ 18,5 - 24,9 dianggap normal, orang dewasa dengan IMT ≥ 25,0 - 30,0 dianggap kelebihan berat badan, dan orang dewasa dengan IMT ≥ 30,0 dianggap sebagai obesitas 2. Obesitas menyebabkan berbagai penyakit terhadap fungsi pernapasan dalam bentuk perubahan mekanisme pernapasan, penurunan kekuatan otot pernapasan, penurunan pertukaran gas dalam paru, rendahnya pengaturan pernapasan dan pembatasan pada fungsi paru. Perubahan pada fungsi paru dikarenakan akumulasi dari jaringan adiposa dalam rongga perut dan juga diatas dinding dada, hal itu menyebabkan penurunan pergerakan diapragma, penurunan penyesuaian paru dan dinding dada, peningkatan elastisitas kembali dan penurunan volume paru. 16 Pada obesitas, pernapasan mekanik mengalami perubahan yang signifikan saat latihan. Dibandingkan dengan orang dengan berat badan normal, penderita obesitas bernapas dengan volume paru yang rendah, mengalami peningkatan tekanan pernapasan, kerja pernapasan, dan sesak napas serta memiliki ketebatasan aliran ekspirasi dan hiperflasi pada puncak latihan. Orang yang memiliki berat badan kurang atau kurus sangat erat kaitannya dengan malnutrisi. Hal tersebut dapat mengakibatkan penurunan pada massa otot pernapasan, kekuatan, daya tahan, serta mekanisme pertahanan sistem imun paru sehingga dapat mempengaruhi fungsi paru. Dalam beberapa penelitian, secara umum didapat bahwa status gizi memiliki efek terhadap fungsi paru, baik pada kapasitas vital KV, volume cadangan inspirasi VCI, kapasitas inspirasi KI, kapasitas vital paksa KVP dan VEP1. Kerangka konsep penelitian ini ditunjukkan pada Gambar 3.1. 17 Gambar 3.1 Kerangka Konsep Penelitian Korelasi antara Indeks Massa Tubuh IMT dengan Nilai Kapasitas Vital Paru pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Lambung Mangkurat Pelemahan dan penurunan massa otot pernapasan Uji Fungsi Paru IMT Force Relax  tidal volume TV  inspiration reserve volume IRV  expiratory reserve volume ERV  forced vital capacity FVC  forced expiratory volume : Tidak diteliti : Diteliti Keterangan : Normal 18.50-24.99 kgm 2 Obese ≥ 30.00 Overweight ≥ 25.00 Underweight 18.50 kgm 2 Akumulasi jaringan adiposa pada rongga perut dan dinding Tidak ada kelainan pada rongga dada dan otot pernafasan vital capacity VC forced expiratory volume ratio FEVR 18

B. Hipotesis

Dokumen yang terkait

Hubungan Indeks Massa Tubuh Dengan Kejadian Sindroma Pramenstruasi Di Kalangan Mahasiswa Stambuk 2009 Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara Tahun 2012

4 63 73

Hubungan Jumlah Jam Tidur dengan Indeks Massa Tubuh pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara

5 79 63

HUBUNGAN ANTARA INDEKS MASSA TUBUH (IMT) DENGAN KAPASITAS VITAL PARU-PARU PADA MASYARAKAT Hubungan Antara Indeks Massa Tubuh (Imt) Dengan Kapasitas Vital Paru-Paru Pada Masyarakat Pegunungan Di Desa Gondosuli Tawangmangu.

0 2 13

HUBUNGAN ANTARA INDEKS MASSA TUBUH (IMT) DENGAN KAPASITAS VITAL PARU-PARU PADA MASYARAKAT Hubungan Antara Indeks Massa Tubuh (Imt) Dengan Kapasitas Vital Paru-Paru Pada Masyarakat Pegunungan Di Desa Gondosuli Tawangmangu.

0 2 16

BAB 1 Hubungan Antara Indeks Massa Tubuh (Imt) Dengan Kapasitas Vital Paru-Paru Pada Masyarakat Pegunungan Di Desa Gondosuli Tawangmangu.

0 2 5

HUBUNGAN ANTARA INDEKS MASSA TUBUH (IMT) DAN KAPASITAS VITAL PAKSA (KVP) PADA MAHASISWA APIKES CITRA Hubungan antara Indeks Massa Tubuh (IMT) dan Kapasitas Vital Paksa pada Mahasiswa Apikes Citra Medika Surakarta.

0 1 13

PENDAHULUAN Hubungan antara Indeks Massa Tubuh (IMT) dan Kapasitas Vital Paksa pada Mahasiswa Apikes Citra Medika Surakarta.

0 0 4

HUBUNGAN ANTARA INDEKS MASSA TUBUH (IMT) DAN KAPASITAS VITAL PAKSA (KVP) PADA MAHASISWA APIKES CITRA Hubungan antara Indeks Massa Tubuh (IMT) dan Kapasitas Vital Paksa pada Mahasiswa Apikes Citra Medika Surakarta.

0 0 17

HUBUNGAN INDEKS MASSA TUBUH (IMT) DENGAN KESEIMBANGAN STATIS PADA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA.

0 0 16

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Indeks Massa Tubuh (IMT) - Gambaran Indeks Massa Tubuh Pada Mahasiswa Baru Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara Tahun 2014

0 0 12