18
d. Menyelenggarakan pembelajaran yang mendidik. e. Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk kepentingan
pembelajaran. f. Memfasilitasi
pengembangan potensi
peserta didik
untuk mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimiliki.
g. Berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun dengan peserta didik.
h. Menyelenggarakan penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar. i. Memanfaatkan hasil penilaian dan evaluasi untuk kepentingan
pembelajaran. j. Melakukan
tindakan reflektif
untuk peningkatan
kualitas pembelajaran.
2. Kompetensi Kebribadian
Kompetensi kepribadian adalah kompetensi yang harus dimiliki oleh guru berkenaan dengan pribadi yang arif, berakhlak mulia, dan
menjadi teladan bagi peserta didik. Abdul Hadis dan Nurhayati 2010: 22. Kompetensi kepribadian dapat dijabarkan menjadi sub kompetensi yaitu
sebagai berkut:
a. Menampilkan sebagai diri pribadi yang mantap, stabil, dewasa, arif, dan berwibawa.
b. Menampilkan diri sebagai pribadi yang berakhlak mulia dan sebagai teladan bagi peserta didik dan masyarakat.
c. Mengevaluasi kinerjanaya sendiri.
19
d. Mengembangkan diri secara berkelanjutan.
3. Kompetensi Sosial
Kompetensi sosial adalah kemampuan guru dalam berkomunikasi dan berinteraksi sosial dengan semua pihak termasuk peserta didik. Abdul
Hadis dan Nurhayati 2010: 22. Kompetensi sosial dapat dijabarkan
menjadi sub kompetensi yaitu sebagai berikut.
a. Berkomunikasi secara efektif dan empatik dengan peserta didik, orang tua peserta didik, sesama pendidik, tenaga kependidikan, dan
masyarakat. b. Berkontribusi terhadap pengembangan pendidikan di sekolah dan
masyarakat. c. Berkontribusi terhadap pengembangan pendidikan di tingkat lokal,
regional, nasional, dan global. d. Memanfaatkan teknologi komunikasi dan informasi ICT untuk
berkomunikasi dan mengembangkan diri.
4. Kompetensi Profesional
Kompetensi profesional
adalah kemampuan
guru dalam
menunjukkan keahliannya sebagai guru profesional. Abdul Hadis dan Nurhayati 2010: 22. Kompetensi profesional dapat dijabarkan menjadi
sub kompeten yaitu sebagai berikut: a. Menguasai materi, struktur, konsep, dan pola pikir keilmuan yang
mendukung mata pelajaran yang diampu.
20
b. Menguasai standar kompetensi dan kompetensi dasar mata pelajaranbidang pengembangan yang diampu.
c. Mengembangkan materi pembelajaran yang diampu secara kreatif. d. Mengembangkan keprofesi-onalan secara berkelanjutan dengan
melakukan tindakan reflektif. e. Memanfaatkan
teknologi informasi
dan komunikasi
untuk berkomunikasi dan mengembangkan diri.
Berdasarkan uraian diatas, bahwa kompetensi guru adalah seperangkat kemampuan yang harus dikuasai oleh seorang guru agar dapat mewujudkan
kinerjanya secara efektif dan efisien sebagai tenaga pendidik yang profesional. Seorang guru yang berkompetensi adalah guru yang professional.
Profesionalisme guru dapat dinilai dari kompetensi yang dimiliki guru, meliputi kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi sosial
dan kompetensi professional.
C. Pelatihan