2004-2006. Harga saham merupakan variabel dependen. Variabel independennya meliputi Return on Equity, debt to equity ratio, earning
per share , dan net profit margin. Hasil penelitian menunjukkan ROE dan
EPS memiliki pengaruh yang signifikan terhadap harga saham perusahaan manufaktur, sedangkan rasio NPM dan DER tidak memiliki
pengaruh yang signifikan terhadap harga saham perusahaan manufaktur. 3.
Satria 2008 menguji pengaruh rasio keuangan likuiditas, solvabilitas dan pasar terhadap harga saham perusahaan manufaktur di BEJ.
Penelitian ini mengambil sampel 70 perusahaan manufaktur yang terdaftar tahun 2003-2005 di BEJ. Variabel yang digunakan dalam
penelitian ini adalah Current Ratio CAR, Total Debt to Total Asset DTA, Total Asset Turnover TATO, Inventory Turnover ITO, Return
on Equity ROE, Net Profit Margin NPM, Price Earning Ratio PER
sebagai variabel independen dan harga saham sebagai variabel dependen. Berdasarkan pengujian dengan regresi linear dan regresi berganda
diperoleh kesimpulan bahwa semua variabel independen baik secara simultan mempengaruhi harga saham. Namun secara parsial, hanya
variabel CR, NPM dan ROE yang berpengaruh secara signifikan terhadap harga saham, sedangkan variabel DTA, TATO, ITO dan PER
tidak berpengaruh secara signifikan terhadap harga saham.
2.5 Kerangka Konseptual
Kerangka konseptual dari penelitian ini dapat digambarkan sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
Gambar 2.1 Kerangka Konseptual
1. Kebijakan deviden dianggap mempengaruhi harga saham. Suatu
kenaikan deviden dapat dianggap sebagai suatu sinyal positif bagi investor bahwa perusahaan tersebut memiliki penghasilan yang baik di
masa mendatang. 2.
Return on Equity dianggap mempengaruhi harga saham. Peningkatan
ROE dianggap suatu tanda bahwa kekuatan equity para pemegang saham dalam keadaan baik. Sehingga perusahaan dianggap akan mengalami
kenaikan pendapatan di masa mendatang.
2.6 Hipotesis
Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap perumusan masalah, dimana tingkat kebenarannya masih perlu diuji secara empiris.
Berdasarkan perumusan masalah diatas, maka penulis membuat hipotesis sebagai berikut:
H1 : Kebijakan Deviden berpengaruh positif terhadap harga saham secara parsial.
H2 : Return on Equity
berpengaruh positif terhadap harga saham secara parsial.
Kebijakan Deviden X
1
Harga Saham
ROE X
2
H1
H3 H2
Universitas Sumatera Utara
H3 : Kebijakan Deviden dan Return on Equity bersama-sama
mempengaruhi harga saham secara simultan.
Universitas Sumatera Utara
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Penelitian deskriptif meliputi pengumpulan data untuk diuji hipotesis atau menjawab
pertanyaan mengenai status terakhir dari subjek penelitian. Sementara penelitian kuantitatif adalah penelitian ilmiah yang sistematis terhadap bagian-bagian dan
fenomena serta hubungan-hubungannya.
3.2 Tempat dan Waktu Penelitian
1. Tempat Penelitian
Tempat penelitian ini adalah pada perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tidak secara langsung di lapangan karena data diperoleh
dari internet. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode tidak langsung indirect method, yakni dengan
menggunakan data sekunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan melakukan
pencatatan langsung dari berbagai bahan kepustakaan seperti jurnal, artikel, laporan, serta dengan mengkopi data dan mengunduh langsung dari website
sumber data yang bersangkutan.
Universitas Sumatera Utara
2. Waktu Penelitian
Tabel 3.1 Tabel Jadwal Penelitian
Tahapan Penelitian
November Desember Januari Februari
Maret
Penyelesaian Proposal
Pengumpulan Data
Penulisan Laporan
Penyelesaian Laporan
3.3 Batasan Operasional