Pendapatan yang diperoleh dari pasien yang memeriksakan keadaannya akibat stroke, seperti pemeriksaan darah tensi.
12. Ambulance
Pendapatan yang diperoleh dari penggunaan jasa ambulance, seperti penjemputan pasien ke rumah sakit apabila diminta, dll.
4. Faktor-faktor yang mengurangi pendapatan
Pada Rumah Sakit Islam Malahayati, terdapat 3 faktor yang dapat mengurangi pendapatan, yaitu :
a. Diskon yang diberikan kepada keluarga yang tidak mampu berupa
Askeskin. b.
Pulang atas permintaan sendiri. c.
Pasien kabur. Dari uraian diatas, maka pendapatan yang diperoleh rumah sakit berasal
dari pemberian pelayanan jasa kesehatan kepada pasien yang menerima atau memperoleh pelayanan jasa kesehatan tersebut.
D. Penggunaan Biaya
Untuk mengelola perusahaan dengan baik, diperlukan informasi biaya yang sistematis, lengkap, dan komperatif. Adapun biaya dalam pengertian sehari-
hari adalah suatu pengorbanan yang dilakukan untuk suatu barang dan jasa, atau dengan kata lain yakni suatu pengorbanan yang dilakukan untuk memenuhi
kebutuhan sehari-hari.
1. Pengertian Biaya
Mahmudah : Prosedur Penetapan Pendapatan Dan Biaya Pada Rumah Sakit Islam Malahayati Medan, 2008 USU Repository © 2009
Pengertian biaya dapat dibedakan menjadi bermacam-macam, tergantung dari para ahli yang mengemukakannya. Biaya dapat pula diartikan sebagai beban
secara langsung atau tidak langsung yang telah dimanfaatkan di dalam usaha, guna mendapatkan suatu penghasilan atau laba.
Menurut Ikatan Akuntan Indonesia 2002 ; 18 : “Biaya adalah penurunan manfaat ekonomi selama satu periode akuntansi
dalam bentuk pemasukan atau penambahan aktiva atau penurunan kewajiban yang mengakibatkan penurunan ekuitas yang tidak menyangkut pembagian kepada
penanam modal.”
Selain dari pengertian diatas, menurut Armanto Witjaksono 2000 ; 6:
“Biaya didefenisikan sebagai satuan moneter atas pengorbanan barang dan jasa untuk memperoleh manfaat di masa kini atau masa yang akan datang.”
Menurut Kholmi, Masiyah, Yuningsih 2004 ; 11 : “Biaya adalah pengurangan pada aktiva netto sebagai akibat digunakannya
jasa-jasa ekonomi untuk menciptakan penghasilan.”
Menurut Thomas R. Dycman, Roland E. Dukes, Charles C. Davis, 2000 ; 234 :
Mahmudah : Prosedur Penetapan Pendapatan Dan Biaya Pada Rumah Sakit Islam Malahayati Medan, 2008 USU Repository © 2009
“Beban adalah arus kas atau penggunaan aktiva lainnya atau terjadinya suatu kewajiban atau kombinasi dari keduanya selama satu periode dari
pengiriman atau produksi barang, pemberian jasa, atau pelaksanaan kegiatan lainnya yang merupakan operasi utama atau sentral entitas yang sedang
berlangsung.”
Terdapat dua kategori biaya yang utama: biaya pengeluaran outlay cost dan biaya peluang apportunite cost. Biaya pengeluaran adalah arus kas keluar
masa lampau, sekarang atau yang akan datang, yang mencakup pengeluaran- pengeluaran sebagai berikut:
1. Pengeluaran dalam bentuk harta, misalnya untuk pembelian dan
semua biaya produk. 2.
Pengeluaran dalam bentuk pemindahan kekayaan, misalnya pembayaran dengan barang-barang tukar tambah.
3. Pengeluaran dalam hubungannya dengan barang-barang atau jasa-jasa
yang akan diperoleh, misalnya ongkos angkot, biaya penyimpanan, dll.
Sedangkan biaya peluang adalah manfaat yang diserahkan atau dikorbankan ketika suatu alternatif dipilih dari beberapa alternatif.
Secara terminologi biaya dapat dibedakan antara biaya cost dengan beban Expenses. Cost merupakan pengorbanan sumber ekonomi perusahaan yang
digunakan untuk memperoleh barang atau jasa. Contoh: pembelian bahan baku, sedangkan expense adalah pengorbanan sumber ekonomi perusahaan yang
Mahmudah : Prosedur Penetapan Pendapatan Dan Biaya Pada Rumah Sakit Islam Malahayati Medan, 2008 USU Repository © 2009
digunakan untuk mengarahkan penghasilan. Beban ini terjadi dalam periode terjadinya transaksi dan dapat langsung memberi manfaat pada periode yang
bersangkutan, contoh: beban penjualan, beban sewa, dll. Dalam akuntansi setiap expense adalah cost, namun tidak setiap cost merupakan expense. Dengan
demikian pertanyaannya adalah kapan cost akan berubah atau diakui sebagai expense? Jawabannya adalah ketika cost dapat dikaitkan atau dihubungkan
dengan manfaat sesuai prinsip ‘matching’ dapat saling ditandingkan antara pengorbanan dengan manfaat.
2. Alokasi Biaya