Pengakuan Biaya Prosedur Penetapan Pendapatan dan Biaya

Dalam metode penjualan cicilan pendapatan diakui sebagai kas ketika telah ditagih bukan pada saat penjualan. b. Metode Pemulihan Biaya Dalam metode pemulihan biaya, tidak ada pengakuan pendapatan pada penjualan hingga biaya dari barang-barang yang dijual diperoleh kembali melalui penerimaan kas. c. Metode Kas Metode kas jarang diterapkan untuk penjualan barang dagangan, akan tetapi metode kas mungkin tepat untuk kontrak pelayanan yang biaya awalnya tinggi dan ketidakpastian dalam penagihannya pun tinggi. Dalam metode kas, semua pengeluaran dibebankan sebagai biaya ketika muncul dan pendapatan diakui ketika penagihan dilakukan. K. Fred Skousen, Earl K. Stice, dan James D. Stice, 2001: 469, 473 474

2. Pengakuan Biaya

Biaya merupakan pengorbanan yang dapat dinilai dengan uang dan dapat diukur secara andal. Biaya merupakan suatu kontrak yang terdiri dari : 1 Biaya yang berhubungan langsung dengan kontrak. Biaya ini meliputi : biaya lapangan, biaya bahan, biaya penyusutan sarana dana peralatan yang digunakan dalam pelayanan, biaya penyewaan sarana dana peralatan, dll. Biaya-biaya ini dapat dikurangi dengan ketentuan yang bersifat insidental, yaitu keuntungan yang tidak termasuk dalam pendapatan kontrak, misalnya keuntungan dari penjualan kelebihan barang. Mahmudah : Prosedur Penetapan Pendapatan Dan Biaya Pada Rumah Sakit Islam Malahayati Medan, 2008 USU Repository © 2009 2 Biaya yang dapat didistribusikan pada aktivitas kontrak pada umumnya dan dapat dialokasikan ke kontrak tersebut. Biaya ini meliputi: biaya asuransi, biaya rancangan dan bantuan teknis yang secara tidak langsung berhubungan dengan pelayanan tertentu, biaya overhead yang meliputi: biaya-biaya seperti: penyiapan dan pemrosesan gaji karyawan. 3 Biaya lain yang secara khusuh dapat ditagih ke pemberi kerja sesuai dengan isi kontrak. Biaya ini meliputi: biaya administrasi umum yang penggantiannya tidak ditentukan dalam pelayanan jasa, biaya pemasaran umum, biaya riset dan pengembangan yang penggantiannya tidak ditentukan dalam pelayanan jasa, dan penyusutan sarana dan peralatan yang menganggur yang tidak dapat digunakan pada pelayanan jasa tertentu. Pengakuan biaya pada Rumah Sakit Malahayati Medan, berkaitan erat dengan pengakuan pendapatan. Biaya dapat diakui sebagai biaya, bila total biaya dapat dihitung dan dapat dipertanggungjawabkan, serta dapat dilaporkan dalam laporan laba rugi, selama masa periode akuntansi. Selisih lebih total biaya pelayanan terhadap total pendapatan, segera diakui sebagai beban.

3. Prosedur Penetapan Pendapatan dan Biaya

Mahmudah : Prosedur Penetapan Pendapatan Dan Biaya Pada Rumah Sakit Islam Malahayati Medan, 2008 USU Repository © 2009 Yang menjadi masalah pokok dalam paper ini adalah bagaimana prosedur yang digunakan dalam menetapkan pendapatan dan biaya pada rumah sakit yang bergerak di bidang pelayanan jasa kesehatan kepada masyarakat. Sebagaimana talah diuraikan di atas, pada Rumah Sakit Islam Malahayati Medan, pendapatan usaha yang utama adalah pendapatan yang berasal dari pelayanan jasa kesehatan masyarakat, berupa: pendapatan rawat inap, pendapatan rawat jalan, kamar bersalin, kamar bedah, laboratorium, radiologi, EKG, ambulance, dan pendapatan lainnya. Rumah Sakit Islam Malahayati Medan menetapkan bahwa pendapatan yang diterima, akan diakui sah sebagai pendapatan saat selesai kegiatan pelayanan jasa kepada pemakai jasa dan diterbitkan fakturnya, walaupun uang pembayaran belum diteima oleh bagian keuangan Rumah sakit. Selain pendapatan, pada Rumah Sakit Islam Malahayati Medan, biaya juga diadakan penetapannya. Pengeluaran diakui sebagai biaya berdasarkan pemakaian-pemakaian, dan biaya yang muncul seketika serta biaya yang terencana. Adapun kebijaksanaan yang diambil oleh manajemen dalam menentukan biaya-biaya yang akan dikeluarkan dapat dibagi menjadi 3 bagian : 1. Berdasarkan Pasar Rumah Sakit Islam Malahayati Medan menetapkan biaya-biaya yang akan dikeluarkan perlu dipertimbangkan kondisi pasar pada saat itu. Kondisi pasar sangat besar pengaruhnya kepada biaya-biaya yang akan dikeluarkan nantinya. Pihak manajemen harus dapat menentukan baiya tersebut sesuai dengan keadaan pasar agar segala kegiatan yang dilakukan dapat diselesaikan dengan baik. Mahmudah : Prosedur Penetapan Pendapatan Dan Biaya Pada Rumah Sakit Islam Malahayati Medan, 2008 USU Repository © 2009 2. Berdasarkan Alat-alat yang digunakan Rumah Sakit Malahayati Medan menetapkan biaya harus memperhatikan pemakaian alat-alat yang mendukung kegiatan seperti: alat-alat medis maupun non medis. 3. Berdasarkan meningkatnya gaji Meningkatnya gaji para karyawan juga dapat mempengaruhi pihak manajemen dalam hal menetapkan biaya yang akan dikeluarkan. Sehingga perlu dipertimbangkan peningkatan gaji sebagai salah satu faktor meningkatnya biaya yang dikeluarkan. Untuk itu pihak perusahaan harus dapat mengestimasi peningkatan gaji yang terjadi agar dalam penetapan biaya tidak terjadi pemborosan yang sangat besar. Biaya yang dikeluarkan didukung dengan bukti-bukti yang sah walaupun uang pembayaran belum dikeluarkan oleh bagian keuangan Rumah Sakit Islam Malahayati Medan.

BAB III ANALISA DAN EVALUASI

Mahmudah : Prosedur Penetapan Pendapatan Dan Biaya Pada Rumah Sakit Islam Malahayati Medan, 2008 USU Repository © 2009