Gambar 5. Osteoradionekrosis meliputi mandibula Anonymous. Dental and oral complications.
2009. http: www. oralcancerfoundation. org
dentaldental-com 11 November 2009
3.6 Xerostomia
Terapi radiasi pada daerah leher dan kepala untuk perawatan kanker telah terbukti dapat mengakibatkan rusaknya struktur kelenjar saliva dengan berbagai tingkat
kerusakan. Jumlah dan keparahan kerusakan jaringan kelenjar saliva tergantung pada dosis dan lamanya penyinaran. Hubungan antara dosis penyinaran dan sekresi saliva
dapat ditunjukkan pada tabel 1. Tabel 1 : Hubungan antara dosis penyinaran dan sekresi saliva Amerongan, 1991
Sayuti H. Keluhan mulut kering ditinjau dari faktor penyebab, manifestasi penanggulangannya. Medan: USU digital library, 2002: 2
Dosis Gejala
10 Gray Penurunan sekresi saliva
10 – 15 Gray Terlihat hiposalivasi yang jelas
15 – 40 Gray Penurunan sekresi saliva terus terjadi,
masih reversibel 40 Gray
Perusakan irreversibel kelenjar saliva
Universitas Sumatera Utara
dan hiposalivasi permanen Gray = Gy = 10
2
rad radiation absorded dose
Pengaruh radiasi lebih banyak mengenai sel asini dari kelenjar saliva serous dibandingkan kelenjar saliva mukus. Gejala klinis xerostomia termasuk diantaranya
berkurangnya volume saliva, rasa kering dan rasa terbakar pada rongga mulut, bibir pecah - pecah, celah pada sudut mulut, perubahan pada permukaan lidah dan peningkatan
frekuensi dan volume kebutuhan cairan. Selain berkurangnya volume saliva, terjadi perubahan lainnya pada saliva, dimana viskositas menjadi lebih kental dan lengket, pH
saliva turun dan sekresi Ig A berkurang.
8,15
Gambar 6. Xerostomia Penn- Well
dental group. Steeri clear acid aggress. April 2005
http: dental economic.com 11 November 2009
3.7 Perdarahan Gingiva
Pasien yang menjalani radioterapi akan mudah terkena trombositopenia. Perdarahan gingiva dan submukosa yang merupakan hasil dari trauma kecil seperti
penyikaan gigi dapat terjadi jika jumlah platelet turun sampai kurang dari 50000 mm
3
.
Universitas Sumatera Utara
Ptechiae pada palatum. purpura pada lateral lidah dan perdarahan gingiva merupakan gambaran klinis yang sering terlihat.
14
3.8 Nekrosis Jaringan Lunak