b. Melakukan proses enhancement pada domain tersebut.
c. Mengambil citra kedalam domain spasial untuk ditampilkan atau untuk diproses
lebih lanjut.
Salah satu metode transformasi paling populer dalam aplikasi pengolahan citra digital adalah Fast Fourier Transform FFT. Pada metode ini informasi citra digital
ditransformasikan lebih dahulu dengan transformasi fourier, kemudian dilakukan manipulasi pada hasil transformasi fourier tersebut. Transformasi fourier mengubah
ƒx menjadi sejumlah eksponensial kompleks. Transformasi fourier dari ƒx, didefinisikan sebagai berikut:
∫
∞ ∞
−
− =
dx ux
j x
f u
F ]
2 exp[
π di mana:
1 −
= j
Persamaan diatas adalah persamaan Transformasi Fourier. Jika ƒx adalah bilangan riil, maka Fu merupakan bilangan kompleks yang dapat diuraikan
menjadi: u
jI u
R u
F +
= di mana Ru dan Iu adalah komponen riil dan imajiner dari Fu.
Oleh karena itu dalam penelitian ini dilakukan perbaikan kualitas citra yang berbasis Transformasi Fourier.
1.2 Identifikasi Masalah
Proses perbaikan kualitas gambar yang berbasiskan Transformasi Fourier dilakukan untuk mendapatkan hasil gambar sesuai dengan kebutuhan pengguna. Jika terdapat
suatu gambar yang belum memenuhi keinginan dari pengguna, maka dilakukanlah suatu perbaikan kualitas gambar tersebut yang berbasiskan transformasi fourier.
Universitas Sumatera Utara
1.3 Perumusan Masalah
Bagaimana menganalisa dan mengimplementasikan perbaikan kualitas citra berbasis transformasi fourier, pada kontras dan pengaturan warna gambar sesuai dengan
keinginan pengguna.
1.4 Pembatasan Masalah
Batasan masalah pada perbaikan citra ini adalah perbaikan pada kontras dan pengaturan warna pada gambar, dan dalam penelitian ini penulis membatasi tentang
perbaikan kualitas pada pencitraan medis.
1.5 Kontribusi Penelitian
Selain menambah pemahaman dan pengetahuan penulis tentang image enhancement, hasil dari penelitian ini dapat digunakan untuk perbaikan gambar sesuai dengan
kebutuhan para pengguna.
1.6 Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian image enhancement berbasis Transformasi Fourier adalah untuk memperbaiki kualitas gambar menjadi lebih baik sesuai dengan kebutuhan pengguna.
1.7 Metode Penelitian
Secara umum penelitian ini melakukan pembahasan masukan program image enhancement dan menerapkan hasil perbaikan citra dalam suatu bentuk program,
dengan beberapa tahapan yaitu: 1.
Dilakukan penginputan citra yang asli yang belum mengalami perbaikan. 2.
Dilakukan proses konversi citra.
Universitas Sumatera Utara
3. Setelah pegolahan citra dilakukan proses perbaikan kualitas citra yaitu
thresholding citra yaitu pengaturan derajat keabuan dan filtering yaitu penyaringan informasi spektral sehingga dihasilkan citra baru yang mempunyai variasi nilai
spektral yang berbeda dari citra asli. Dalam hal inilah dilakukan pentransformasian citra asli ke citra baru berbasis transformasi fourier.
1.8 Tinjauan Pustaka
Aniati Murni dalam buku Pengantar Pengolahan Citra memuat tentang pengolahan citra yaitu image enhancement serta tentang transformasi fourier.
Riyanto Sigit, ST dan kawan-kawan dalam buku Step by Step Pengolahan Citra Digital, memuat tentang pengolahan citra untuk mengubah citra warna yaitu gray-
scale dan thresholding serta tentang image enhancement yaitu histogram serta pembuatan histogram citra.
M. Syamsa Ardisasmita dalam makalahnya Segmentasi dan Rekonstruksi Citra Organ Dalam Tiga Dimemsi Menggunakan Matematika Morfologi daan Triagulasi
Delaunay. Disini dilakukan eksperimen dalam visualisasi anatomi patologi sistem pencitraan medis dalam 3 tiga dimensi yang berguna untuk perencanaan
pembedahan dan perhitungan dosis radiasi pasien.
Setyo Nugroho dalam makalahnya berjudul Penerapan Metode Transformasi Fourier Untuk Perbaikan Citra Digital yang membahas mengenai perbaikan kualitas
suatu citra dengan metode frequency domain dan diimplementasikan dengan program mathlab. Disini dilakukan eksperimen untuk memperoleh informasi citra,
menampilkan citra, melakukan transformasi fourier pada citra dan menampilkan spektrum fourier dari citra serta menampilkan citra digital hasil dari proses. Setelah
dilakukan proses perbaikan citra tersebut, maka citra yang dijadikan sampel terjadi pengurangan noise. Atau dapat dikatakan dengan dilakukan pemrosesan citra digital
dengan metode frequency domain dapat melakukan perbaikan pada citra yang tercemari oleh noise tertentu.
Universitas Sumatera Utara
1.9 Diagram Konsepsi