SAW
WPM
Input nilai kriteria dan Alternatif
Data Hasil Penerima BSM
«extends»
System
Input Data «extends»
Input nilai kriteria dan Alternatif
Data Hasil Penerima BSM
«extends» Include
Input Data «extends»
include User
Gambar 3.2 Use Case Diagram
Gambar 3.2 merupakan gambar sebuah Use Case yang menggambarkan satu rangkaian dan interaksi pengguna dengan sistem dan juga untuk memodelkan
bagaimana sebenarnya pengguna menggunakan sistem.
b. Activity Diagram
Activity Diagram adalah sebuah diagram yang dapat digunakan untuk
menggambarkan secara grafis aliran proses bisnis, langkah-langkah sebuah use case atau logika behavior metode objectWhitten, dkk, 2004. Diagram ini berbeda
dengan flowchart dimana diagram ini menyediakan sebuah mekanisme untuk menggambarkan kegiatan yang tampak secara paralel. Karena itu, diagram ini sangat
berguna untuk memodelkan kegiatan yang akan dilakukan saat sebuah operasi dieksekusi dan untuk memodelkan hasil-hasil dari kegiatan-kegiatan ini.Activity
diagram untuk proses perankingan dengan Algoritma SAW dapat dilihat pada
gambar 3.3:
Universitas Sumatera Utara
User
Input Data Kriteria dan Alternatif
Akses Button SAW Algorithm
Hitung SAW Buat Matriks Rating Kecocokan Alternatif setiap Kriteria
Matriks Ternormalisasi Rating Kecocokan Alternatif setiap Kriteria Kalikan Matrriks Ternormalisasi dengan Bobot Kriteria
Hasil Perangkinngan Penerima BSM System
Gambar 3.3 Activity Diagram Algoritma SAW
Gambar 3.3 diatas menggambarkan sebuah Activity Diagram dengan Algoritma SAW dimana diagram tersebutmenunjukkan langkah-langkah proses atau kegiatan sistem
dengann Algoritma SAW. Activity diagram
untuk proses perankingan dengan Algoritma WPM dapat dilihat pada gambar 3.4.
Universitas Sumatera Utara
Input Data Kriteria dan Alternatif Akses Button WPM Algorithm
Hitung WPM
Hasil Rangking Penerima BSM Buat Matriks Rating Kecocokan Alternatif setiap Kriteria
Hitung Vektor S S=Preferensi Alternatif Hitung Vektor V V = Preferensi Alternatif
Perbaikan Bobot Kriteria User
System
Gambar 3.4 Activity Diagram Algoritma WPM
Gambar 3.4 diatas menggambarkan sebuah Activity Diagram dengan Algoritma SAW dimanadiagram tersebutmenunjukkan langkah-langkah proses atau kegiatan sistem
dengann Algoritma SAW.
c. Sequence Diagram
Sequence Diagram ialah interaksi menggambarkan interaksi diantara aktor dan sistem
dalam skenario use case. Tujuan membuat squencediagram adalah untuk menggambarkan interaksi antar objek di dalam dan sekitar sistem termasuk pengguna,
display dan sebagainya yang digambarkan dengan hubungan massage dan waktu serta
untuk menggambarkan skenario atau rangkaian langkah-langkah yang dilakukan sebagai respons dari sebuah event untuk menghasilkan output tertentu.
Sequence diagram untuk penelitian ini penulis membagi dalam 2 bagian ,
sequence diagram SAW dan sequence diagram WPM.
Universitas Sumatera Utara
User Bobot Kriteria
Matriks SAW
Input Kriteria dan Alternatif Nilai Kriteria Setiap Alternatif
Hitung Bobot Kriteria Matriks Normalisasi
Hasil Perangkingan Penerima BSM Hitung Matriks Kriteria
Gambar 3.5 Sequence Diagram SAW
Gambar 3.5 menggambarkan Squence Diagram yang memperlihatkan atau menampilkan interaksi-interaksi antar objek di dalam sistem dengan menggunakan
metode SAW. Squence Diagram
untuk proses perankingan dengan Algoritma WPM dapat dilihat pada gambar 3.6.
User Bobot Kriteria
Matriks WPM
Input Kriteria dan Alternatif Nilai Kriteria Setiap Alternatif
Hitung Bobot Kriteria Matriks Normalisasi
Hasil Perangkingan Penerima BSM Hitung Vektor S
Hasil Perhitungan Vektor S Hitung Vektor V
Simpan data Kriteria dan Alternatif
Gambar 3.6 Sequence Diagram WPM
Universitas Sumatera Utara
Gambar 3.6 menggambarkan Squence Diagram yang memperlihatkan atau menampilkan interaksi-interaksi antar objek di dalam sistem dengan menggunakan
metode WPM.
3.2 Perancangan Sistem