BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Definisi Sistem, Keputusan dan Sistem Pendukung Keputusan
Sistem Pendukung Keputusan Decision Support System merupakan sistem informasi interaktif yang menyediakan informasi, pemodelan, dan pemanipulasian data. Sistem
ini digunakan untuk membantu pengambilan keputusan dalam situasi yang semiterstruktur dan situasi yang tidak terstruktur, dimana tak seorangpun tahu secara
pasti bagaimana keputusan seharusnya dibuat Kusrini, 2007. Sistem pendukung keputusan sebagai sebuah himpunankumpulan prosedur
berbasis model untuk memproses data dan pertimbangan untuk membantu manajemen dalam pembuatan keputusannya Kusrini, 2007.
Sistem Pendukung Keputusan merupakan system informasi interaktif yang menyediakan informasi, pemodelan, dan manipulasi data. Sistem itu digunakan untuk
membantu pengambilan keputusan dalam situasi yang semiterstuktur dan situasi yang tidak terstruktur, dimana tak seorangpun tahu secara pasti bagaimana seharusnya
keputusan seharusnya dibuat Kusrini, 2007. Berdasarkan definisi, sistem pendukung keputusan harus mencakup tiga
komponen utama dari Database Management System DBMS, Model-Base Management System
MBMS, dan antarmuka pengguna.Subsistem manajemen berbasis pengetahuan adalah opsional, tetapi bisa memberikan banyak manfaat karena
memberikan intelegensi bagi ketiga komponen utama tersebut.Seperti pada semua sistem informasi manajemen, pengguna bisa dianggap sebagai komponen sistem
pendukung keputusan.Komponen-komponen tersebut membentuk sistem aplikasi sistem pendukung keputusan yang bisa dikoneksikan ke intranet perusahaan,ekstranet,
Universitas Sumatera Utara
7
atau internet.Arsitektur dari sistem pendukung keputusan ditunjukkan dalam gambar 2.1 Kusrini, 2007.
Sistem Lainnya yang berbasis komputer
Internet, Intranet, Ekstranet
Manajemen Data Manajemen Model
Model Eksternal Subsistem Berbasis
Pengetahuan Antarmuka
Pengguna
Manajer Pengguna Basis Pengetahuan
Organisasional Data Eksternal
Internal
Gambar 2.1 Arsitektur Decision Support System DSS
Tujuan dari Sistem Pendukung Keputusan adalah Kusrini, 2007: 1. Membantu manager dalam mengambil keputusan atas masalah semi terstruktur.
2. Memberikan atas pertimbangan manajer dan bukannya dimaksudkan untuk menggantikan peran manajer.
3. Meningkatkan efektifitas keputusan yang diambil manajer lebih daripada perbaikan efisiensinya.
4. Kecepatan komputasi. Komputer memungkinkan para pengambil keputusan untuk melakukan banyak komputasi secara cepat dengan biaya rendah.
5. Peningkatan produktivitas.membangun satu kelompok pengambil keputusan, terutama para pakar, bisasangat mahal. Pendukung terkomputerisasi bisa
mengurangi ukuran ukuran kelompok dan memungkinkan para anggotanya untuk berada di berbagailokassi yang berbeda-beda menghemat biaya.
6. Dukungan kualitas. Komputer bisa meningkatkan kualitas keputusan yang dibuat. 7. Berdaya saing.
8. Mengatasi keterbatasan kognitif dalam pemrosesan kognitif dalam pemrosesan dan penyimpanan.
Universitas Sumatera Utara
8
2.2 Langkah-langkah Permodelan dalam Sistem Pendukung Keputusan