Manfaat Penelitian Batasan Istilah
dan pengalaman yang pernah diperoleh. Tujuannya agar penulis lebih mudah dalam mengembangkan isi dari tulisannya. 2. Tahap penulisan, pada tahap ini kita sudah
memiliki topik, informasi, kerangka karangan, dan tujuan dari penulisan karangan tersebut. Kemudian, kita mengemangkan ide-ide yang telah kita pilih tersebut, kita
harus mengingat bahwa sebuah karangan memiliki struktur yaitu bagian awal yang berfungsi memperkenalkan pembaca pada pokok tulisan, isi karangan yang
menyajikan topik atau ide karangan, serta bagian akhir yang berfungsi mengembalikan pembaca pada ide utama karangan tersebut. 3. Tahap pascamenulis
merupakan fase penyempurnaan dari tulisan yang kita hasilkan. Kegiatannya terdiri atas penyuntingan dan perbaikan atau revisi.
Selain itu, ada beberapa pendapat lain mengenai tahapan dalam menulis proses kreatif yaitu 1. Tahap persiapan. Dalam tahap ini, penulis telah menyadari
apa yang akan dia tulis dan bagaimana ia akan menuliskannya. Apa yang akan ditulis adalah munculnya gagasan, isi tulisan, sedang bagaimana ia akan menuangkan
gagasan itu adalah soal bentuk tulisannya. 2. Tahap Inkubasi. Pada tahap ini, gagasan yang muncul tadi disimpan dan dipikirkannya matang-matang kemudian
ditunggu waktu yang tepat untuk menuliskannya. 3. Tahap saat Inspirasi. Inilah saat-saat bayi gagasan berusaha untuk keluar. Jika pada tahap ini dibiarkan lewat
begitu saja, kemungkinan gagasan tersebut akan mati. 4. Tahap penulisan. Pada tahap ini, kita harus segera menulis gagasan yang sudah mendesak keluar tadi. 5.
Tahap revisi, yaitu kegiatan merevisi hasil dari tahap penulisan. Buang bagian yang tidak perlu dan tambahkan yang mungkin perlu ditambah Sumardjo, 1997: 69-72.
Berdasarkan beberapa pendapat di atas, dapat disimpulkan bahwa langkah- langkah yang perlu dilakukan dalam menulis adalah sebagai berikut. Pertama,
menentukan topik mengenai apa yang akan ditulis. Topik adalah bahan pembicaraan atau pokok pembicaraan dalam berita. Kedua, mengumpulkan bahan dan gagasan
untuk menulis. Ketiga, membuat kerangka tulisan dari bahan dan gagasan yang telah terkumpul. Kerangka tulisan merupakan rencana kerja penulis dalam
mengembangkan tulisannya yang bertujuan sebagai acuan penulis dalam mengembangkan gagasannya. Keempat, mengembangkan kerangka tulisan. Kelima,
melakukan penyuntingan, dan keenam menulis kembali berdasarkan penyuntingan.