Mengkaji standar kompetensi dan kompetensi dasar Merumuskan indikator Penentuan jenis penilaian

64 Gambar 4. Diagram Alir Penyusunan Silabus Matapelajaran Penjelasan:

a. Mengkaji standar kompetensi dan kompetensi dasar

Mengkaji SK dan KD matapelajaran pada kelompok program produktif, sebagaimana tercantum dalam Spektrum SMK 2008, dengan memperhatikan hal-hal berikut: 1 urutan berdasarkan hierarki konsep disiplin ilmu danatau tingkat kesulitan materi, tidak selalu harus sesuai dengan urutan yang ada dalam dokumen SKL; 2 keterkaitan antara SK dan KD dalam matapelajaran; 3 keterkaitan SK dan KD antarmatapelajaran. Tahapan Penyusunan Menyusun Materi Ajar Kegiatan Pembelajaran Alokasi Waktu Sumber Belajar Analisis Kedalaman dan Keluasan Materi Ajar Kreteria Penilaian Menyusun Indikator Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar 65

b. Merumuskan indikator

Indikator merupakan penanda pencapaian KD yang diwujudkan dalam bentuk perubahan perilaku yang dapat diukur dan diamati, mencakup aspek kognitif, keterampilan, dan afektif. Indikator dirumuskan menggunakan kata kerja operasional yang terukur danatau dapat diobservasi sehingga dapat digunakan sebagai dasar untuk menyusun alat penilaian. Kata kerja yang digunakan dalam perumusan indikator tidak boleh lebih tinggi dari kata kerja dalam KD berdasarkan prinsip taksonomi Bloom.

c. Penentuan jenis penilaian

Penilaian pencapaian KD peserta didik dilakukan berdasarkan indikator. Penilaian dilakukan dengan menggunakan tes dan non tes dalam bentuk tertulis maupun lisan, pengamatan kinerja, pengukuran sikap, penilaian hasil karya berupa tugas, proyek danatau produk, penggunaan portofolio, dan penilaian diri. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menentukan penilaian adalah: a penilaian diarahkan untuk mengukur pencapaian kompetensi, b penilaian menggunakan acuan kriteria, c sistem yang direncanakan adalah sistem penilaian yang berkelanjutan, d hasil penilaian dianalisis untuk menentukan tindak lanjut, baik berupa pembelajaran remedi bagi peserta didik yang pencapaian kompetensinya di bawah kriteria ketuntasan maupun pembelajaran pengayaan bagi peserta didik yang telah memenuhi kriteria ketuntasan, dan e sistem penilaian harus disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran yang ditempuh dalam proses pembelajaran. Misalnya, jika pembelajaran menggunakan pendekatan tugas observasi lapangan, maka evaluasi harus diberikan baik pada proses keterampilan proses misalnya teknik wawancara, maupun produkhasil melakukan observasi lapangan yang berupa informasi yang dibutuhkan.

d. Mengidentifikasi materi pembelajaran