Kegiatan Ekstrakurikuler Profil Sekolah

7 Negeri 5 Banguntapan dibagi menjadi ektrakurikuler wajib dan pilihan. Ekstrakurikuler ini dikelola oleh wakil kepala urusan kesiswaan dan guru pembimbing yang bertanggung jawab terhadap setiap kegiatan ekstrakurikuler sesuai dengan bidang mata pelajaran masing-masing. Adapun kegiatan ekstrakurikuler tersebut, yaitu: 1 Ekstrakurikuler Wajib : Pramuka 2 Ekstrakurikuler Pilihan : a Bola Basket b Batik c Karate d Tari e Pencak Silat f Pertanian g Musik h Seni Baca AlQuran i Kerajinan Tangan j Karawitan

2. Observasi Kelas

Observasi kelas khusus mata pelajaran bahasa Indonesia dibagi menjadi dua sesi. Sesi pertama dilakukan pada bulan Februari 2015, setelah penerjunan mahasiswa PPL UNY di SMP N 5 Banguntapan. Observasi sesi pertama digunakan sebagai acuan dalam pembelajaran mikro micro teaching . Sesi kedua dilakukan pada 11 Agustus 2015 yang digunakan sebagai acuan mahasiswa untuk menyusun perangkat pembelajaran yang akan digunakan dalam praktik mengajar. Kegiatan yang dilaksanakan berupa asistensi dalam pembelajaran bahasa Indonesia di kelas VII C SMP Negeri 5 Banguntapan. Hasil dari observasi pembelajaran di kelas yang dilaksanakan pada tanggal 11 Agustus 2015 di kelas VII C dengan guru pembimbing ibu Dra. Sri Wuryanti, sebagai berikut: a. Perangkat Pembelajaran 1 Kurikulum SMP Negeri 5 Banguntapan menggunakan KTSP dalam proses pembelajaran dan telah sesuai dengan standar isi yang ada dalam buku panduan kurikulum. Sistem KTSP diterapkan di sekolah, hal ini terlihat 8 dari beberapa buku pegangan guru dan siswa yang menggunakan buku berbasis KTSP 2006. 2 Silabus Silabus sudah sesuai dengan standar, yakni dilengkapi dengan tambahan penilaian karakter. 3 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP Sesuai dengan apa yang telah dijabarkan dalam silabus. Disusun secara sistematis dan jelas. RPP sesuai dengan format KTSP. b. Proses Pembelajaran 1 Membuka Pelajaran Guru membuka dengan mengucapkan salam sebelum dimulai pembelajaran. Setelah itu guru memberitahukan materi pembelajaran dengan mencoba mengingat kembali materi yang telah dibahas sebelumnya. Sebelum masuk ke pokok pembelajaran, guru memberikan apersepsi mengenai pembelajaran yang akan dilaksanakan. 2 Penyajian Materi Materi disajikan dengan santai dan interaktif menggunakan media pembelajaran sehingga siswa tertarik dan lebih mudah menangkap materi yang disampaikan. 3 Metode Pembelajaran Metode pembelajaran yang dipakai adalah diskusi, tanya jawab, dan penugasan yang diselingi dengan diskusi informasi. 4 Penggunaan Bahasa Guru menggunakan bahasa yang mudah dipahami siswa dalam penyampaian materi pembelajaran. 5 Penggunaan Waktu Alokasi waktu yang digunakan sudah efektif. Terlihat dari memulai dan mengakhiri pembelajaran. 6 Gerak Luwes dan tidak hanya fokus dalam satu sisi. Guru menjelaskan sesuai dengan gesture tubuh dan bergerak ke sudut kelas yang berbeda. Pandangan guru tidak hanya terpaku pada satu siswa saja tetapi secara keseluruhan dapat dikuasai oleh pandangan guru.