WAKTU DAN TEMPAT PENELITIAN ALAT DAN BAHAN PENELITIAN

10 III. METODOLOGI

A. WAKTU DAN TEMPAT PENELITIAN

Penelitian ini dilakukan di dalam rumah tanaman greenhouse yang berada di Laboratorium Lapangan Siswadhi Soepardjo Leuwikopo, Departemen Teknik Mesin dan Biosistem, Fakultas Teknologi Pertanian, Institut Pertanian Bogor. Pelaksanaan penelitian dilakukan pada bulan Maret 2012 hingga Mei 2012. Kemudian dilakukan simulasi CFD dengan software SolidWorks yang dilakukan di Laboratorium Lingkungan Bangunan Pertanian, Gedung Fakultas Teknologi Pertanian, Institut Pertanian Bogor, pada bulan Mei 2012 hingga Juli 2012.

B. ALAT DAN BAHAN PENELITIAN

a. Rumah Tanaman greenhouse Rumah tanaman berfungsi untuk melindungi tanaman dari faktor-faktor lingkungan yang tidak menguntungkan. Rumah tanaman yang akan digunakan adalah tipe modified standard peak berukuran 6 m x 12 m yang dibangun membujur ke arah utara-selatan dengan bahan penutup plastik PVC transparan 0.02 mm dan dinding terbuat dari kassa kawat dengan lubang 1 mm 2 . Lantai rumah tanaman dilapisi semen dengan pondasi sedalam 50 cm. b. Chamber Aeroponik Merupakan ruangan untuk akar tanaman tumbuh menggantung dan mendapatkan larutan nutrisi dalam bentuk kabut. Chamber yang digunakan mempunyai ukuran 1.5 m x 1 m x 1 m. Bahan pembuat chamber adalah papan multiplek yang dilapisi styrofoam dan plastik hitam. c. Pipa Lateral dan Nozzle Untuk mengalirkan larutan nutrisi dari bak penampung menuju daerah tumbuh tanaman digunakan pipa lateral yang terbuat dari Polyethylene diameter 13 mm. Pada pipa lateral tersebut dipasang tiga buah nozzle dengan diameter 2 mm untuk menyemprotkan larutan nutrisi ke akar tanaman. Gambar 4. Chamber aeroponik dan sistem irigasi yang digunakan U 11 d. Bak Penampung Bak penampung merupakan tangki larutan nutrisi yang siap untuk disalurkan ke daerah tumbuh tanaman. Bak penampung juga berfungsi sebagai wadah untuk mencampur air dengan nutrisi tanaman. e. Pompa Air Pompa air berfungsi sebagai sumber tenaga bagi larutan nutrisi untuk dapat mengalir ke pipa menuju tanaman. Selain itu, pompa difungsikan untuk menekan air melewati lubang kecil dari nozzle agar timbul semprotan air. Pompa yang digunakan adalah pompa air yang memiliki daya besar karena beban yang dibutuhkan pada sistem ini lebih besar. f. Hybrid Recorder Recorder digunakan untuk mencatat suhu pada titik-titik pengukuran tertentu yang dihubungkan dengan termokopel. Gambar 5. Bak penampung larutan nutrisi dan Hybrid Recorder g. Termokopel Merupakan sensor untuk mengukur suhu pada titik-titik pengukuran yang telah ditentukan. Tipe termokopel yang digunakan adalah cover constanta CC. h. Weather Station Merupakan alat untuk mengetahui dan mengukur parameter lingkungan makro atau kondisi cuaca di suatu wilayah tertentu. Gambar 6. Weather Station dan LCD Control 12 i. Software “SolidWorks” Software ini digunakan untuk membangun desain geometri dan melakukan simulasi aliran fluida. j. Personal Computer PC PC digunakan sebagai sarana untuk proses simulasi menggunakan program CFD. k. Peralatan Pendukung Peralatan lain yang digunakan adalah termometer air raksa, meteran, wadah larutan stok. Bahan yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah nutrisi, air, dan lain-lain.

C. METODE PENELITIAN