3 tanaman pertanian sebagai sumber pakan atau terbang ke kawasan hutan lain
dengan jarak jauh Fukuda et al. 2009.
Berdasarkan uraian di atas, maka pertanyaan penelitian research question
sebagai berikut: 1. Bagaimana keanekaragaman spesies kelelawar pemakan buah di kawasan
TWAGM sebagai daerah mencari pakan foraging area?
2. Bagaimana kesamaan penggunaan sumberdaya pakan dan ruang dari kelelawar pemakan buah di kawasan TWAGM?
3. Bagaimana hubungan peubah morfologi craniodental dan tipe mahkota
bunga? 4. Bagaimana jenis pakan kelelawar pemakan buah di kawasan TWAGM?
1.3 Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk: 1. Mengukur tingkat keanekaragaman spesies kelelawar pemakan buah di
TWAGM. 2. Menentukan kesamaan relung sumberdaya pakan dan ruanghabitat kelelawar
pemakan buah di TWAGM 3. Mengukur hubungan antara morfometrik tengkorak dan gigi
craniodental dan pakan kelelawar.
4. Mengidentifikasi pakan kelelawar pemakan buah di TWAGM.
1.4 Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai informasi dasar dan masukan bagi pihak pengelola TWAGM dalam pengelolaan kawasan terutama
upaya konservasi spesies kelelawar buah dan sumberdayanya pakan dan ruang.
1.5 Kerangka Pemikiran
Keberadaan TWAGM sebagai holotype ekosistem hutan dataran rendah
pesisir sangat berperan penting sebagai sumber genetik dan habitat bagi berbagai hidupan liar. Kawasan ini memiliki keanekaragaman spesies baik flora maupun
fauna. Taksa mamalia dari ordo Chiroptera belum terdokumentasi dibanding taksa aves burung ataupun vegetasi berkayu dan vegetasi non kayu seperti anggrek,
palem, dan tumbuhan paku.
Keberadaan kawasan hutan TWAGM berperan juga sebagai habitat dan sebagai sumber pakan bagi satwaliar termasuk kelelawar pemakan buah. Di sisi
lain, kelelawar buah memiliki peran penting secara ekologis bagi ekosistem hutan tropis dalam penyebaran benih
seed dispersal, penyerbukan pollinator, serta regenerasi hutan. Namun kondisi kawasan hutan TWAGM saat ini mendapat
ancaman serius akibat perambahan hutan untuk lahan pertanian, pengambilan kayu ilegal dan aktivitas lain dari manusia seperti perambahan lahan untuk
perkampungan, perburuan liar, dan pembangunan menara telkomsel. Ancaman ini juga memiliki dampak terhadap populasi kelelawar pemakan buah yang
menggunakan kawasan ini sebagai habitat mencari makan
foraging area. Penurunan kualitas habitat mencari makan dan fragmentasi habitat
merupakan ancaman utama terhadap populasi kelelawar Racey Entwistle 2002
4 dalam Fukuda et al. 2009. Secara rinci kerangka pikir penelitian disajikan pada
Gambar 1.
Gambar 1 Kerangka pikir penelitian Ketersediaan pakan yang bervariasi secara temporal pada kawasan hutan
tropis termasuk pada kawasan hutan TWAGM menjadi faktor penting terhadap kehadiran spesies kelelawar buah pada kawasan tertentu. Pemanfaatan
sumberdaya pakan yang tersedia secara temporal sepanjang tahun dan sumberdaya ruang menyebabkan kelelawar buah beradaptasi secara fungsional terhadap pakan
dan ruang sehingga diasumsikan bahwa terdapat variasi ukuran morfologi antara spesies kelelawar pemakan buah. Hal ini memicu penggunaan sumberdaya pakan
dan ruang secara intraspesifik ataupun interspesifik.
Seed dispersal pollination agent
Endangered status
Keseimbangan ekosistem, biodiversitas, fungsi
hidrologi
Kelelawar Pemakan Buah
Pengelolaan dan
Aksi Konservasi
Penggunaan sumberdaya pakan habitat ruang
TWAGM
Ancaman
Pemanfaatan Ruang Perladangan
Pengambilan Kayu Pakan ketersediaan
distribusi Morfologi tengkorak
gigi Ukuran tubuh
body size
Habitat ruang
Kenaekaragaman spesies kelelawar: jenis,
jumlah individu, sex
observasi lapangan Kesamaan Penggunaan
Sumberdaya pakan habitat
observasi lapangan dan observasi
polen Ukuran Morfologi:
craniodental body size observasi
lapangan Komposisi Pakan
observasi lapangan analisis polen pada
stomach
Kenaekaragaman Kelelawar pemakan
buah Indeks Shannon, Margalef, Evenness,
Simpson, Anova Kesamaan Penggunaan
Pakan dan Habitat Ecludian distance, uji
Chi-square, CA Niche overlap index
Morfometrik craniodental Ukuran
tubuh PCA CCA Jenis Pakan
hubungan jenis kelelawar buah dan
pakan uji Chi-square Anova