7
Dari uraian diatas, maka peneliti tertarik untuk membahas tesis yang berjudul
“Kedudukan Corporate Guarantor Sebagai Pihak Penjamin Debitur Utama
Dalam Proses kepailitan”. B. Rumusan Permasalahan
Berdasarkan uraian latar belakang di atas maka dirumuskan permasalahan sebagai berikut:
1. Bagaimana kedudukan corporate guarantor yang telah secara sukarela
melepaskan hak istimewanya untuk bertindak sebagai corporate guarantee dalam perkara kepailitan ?
2. Bagaimana perlindungan terhadap corporate guarantor yang dimohonkan pailit
dalam hal debitur utama tidak mampu melaksanakan kewajibanya ? 3.
Bagaimanakah perlindungan terhadap kreditur pemegang corporate guarantee dalam hal debitur utama pailit?
C. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah: 1.
Untuk mengetahui kedudukan corporate guarantor yang telah secara sukarela melepaskan hak istimewanya untuk bertindak sebagai corporate guarantee.
2. Untuk mengetahui perlindungan terhadap corporate guarantee yang dimohonkan
pailit dalam hal debitur utama wanprestasi. 3.
Untuk mengetahui perlindungan terhadap kreditur pemegang corporate guarantee
dalam hal debitur utama pailit .
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
8
D. Manfaat Penelitian
Selain tujuan tersebut di atas, penelitian ini juga diharapkan bermanfaat untuk berbagai hal di antaranya:
1. Secara Teoritis
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberi sumbangan pemikiran secara teoritis dalam pengembangan ilmu hukum khususnya dalam bidang hukum
kepailitan. 2.
Secara Praktis Penelitian diharapkan bermanfaat untuk :
a. Memberikan sumbangan
kepada penegak
hukum terutama
dalam menyelesaikan masalah hukum yang berkenaan dengan hukum dengan hukum
kepailitan. b. Dengan adanya penelitian ini maka Penulis dapat memberikan gambaran
hukum tentang bagaimana hak istimewa dalam perjanjian pemberian garansi oleh induk perusahaan terhadap anak perusahaan dalam kepailitan.
c. memberikan pemahaman
kepada insan
perbankan terkait
dengan dimungkinkanya corporate guarantee dapat ikut serta dimohonkan pailit.
E. Keaslian Penelitian
Berdasarkan informasi yang ada dan dari penelusuran yang telah dilakukan di kepustakaan Universitas Sumatera Utara dan kepustakaan Fakultas Hukum
Universitas Sumatera Utara oleh peneliti, maka penelitian dengan judul
“Kedudukan Corporate Guarantor Sebagai Pihak Penjamin Debitur Utama
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
9
Dalam Proses Kepailitan”
belum pernah ada yang melakukan penelitian sebelumnya, namun ada beberapa tesis terdahulu yang menyangkut dengan masalah kepailitan
yaitu: 1.
Satria Braja Hariandja, Tesis pada tahun 2011 dengan judul “Analisis Yuridis Kompetensi Pengadilan Niaga Dalam Perkara Kepailitan Studi Kasus
Terhadap Putusan Nomor 65Pailit2010PN.NIAGA.JKT.PST” .
2. Atmawati, Tesis pada tahun 2003 dengan judul “Penyelesaian Utang Piutang
Melalui Hukum Kepailitan Suatu Antisipasi Terhadap Kredit Bermasalah ”.
3. Halida Rahardini, Tesis pada tahun 2002 dengan judul “Analisis Hukum
Terhadap Tanggung jawab direktur Dalam Hal Terjadi Kepailitan Perseroan ”.
Meskipun demikian, permasalahan dan penyajian dari penelitian ini tidak sama dengan penelitian-penelitian di atas. Penelitian ini adalah asli karena sesuai dengan
asas-asas keilmuan yaitu jujur, rasional, objektif, dan terbuka sehingga penelitian ini dapat dipertanggungjawabkan keasliannya secara ilmiah dan terbuka atas masukan
serta saran-saran yang membangun. Apabila di kemudian hari ternyata penelitian ini telah melanggar asas-asas keilmuan yaitu jujur, rasional, objektif, dan terbuka, maka
Peneliti bertanggungjawab sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
F. Kerangka Teori dan Konsepsional