FUNGSI GANGLIOSIDA DALAM OTAK TRANSMISI SINAPS

Pendidikan Ilmu Kesehatan Anak Berkelanjutan PIKAB VIII 20 Bandung, 27-28 Nopember 2010 kehidupan. Penelitian Gurnida 4 pada bayi usia 6 minggu–6 bulan juga menunjukkan bahwa tidak ada efek samping yang disebabkan suplemantasi gangliosida dalam susu formula terhadap pertumbuhan, perkembangan, dan kejadian sakit pada bayi.

VII. FUNGSI GANGLIOSIDA DALAM OTAK

Gangliosida berkaitan dengan migrasi, pertumbuhan, perkembangan dan maturasi sel saraf, serta diperlukan dalam area perpanjangan membran untuk pertumbuhan akson dan dendrit dalam meningkatkan pembentukan sel saraf dan sinaps. Gangliosida juga terlibat dalam proses pembentukan mielin dan dalam mempertahankan integritas akson dan mielin, serta dapat mempengaruhi sel saraf seperti dalam transmisi sinaps, proses neurotransmiter, dan penyimpanan informasi. Defisiensi gangliosida akan menyebabkan kehilangan neurit dalam jumlah yang banyak. 10

VIII. TRANSMISI SINAPS

Gangliosida merupakan komponen pada membran sel saraf terutama pada membran sinaptik di sekitar pompa kalsium yang terikat membran, sehingga memfasilitasi suplai ion kalsium untuk sel saraf. 26 Gangliosida memodulasi fungsi kanal ion dan receptor signaling fungsi penting untuk keberhasilan transmisi impuls saraf. Peranan gangliosida di dalam fungsi otak sebagian berkaitan dengan porsi asam sialat pada molekul tersebut, dengan fungsi utamanya pada transmisi impuls saraf yang melewati sinaps dalam otak. Asam sialat pada gangliosida yang terletak di sekeliling celah sinap dapat memodulasi kadar ion kalsium melalui interaksi Ca ++ -gangliosida. 27,28 Ion-ion kalsium merupakan mediator yang penting di dalam respons saraf. Selama periode tidak didapatkan potensial aksi pada presinaps, maka membran presinaptik akan tertutup. Hal ini terjadi akibat hubungan Ca ++ -gangliosida yang kuat yang dibantu oleh residu asam sialat terminal yang bermuatan negatif pada molekul gangliosida. Suatu aksi potensial yang berjalan dari presinaps ke postsinaps akan mengubah kekuatan medan listrik danatau konsentrasi ion pada membran presinaps yang mengandung gangliosida. Akibatnya gangliosida akan mengalami re-orientasi dan ion-ion kalsium akan dilepaskan dari tempat ikatannya pada molekul gangliosida. Permeabilitas membran akan berubah sehingga menyebabkan influks ion kalsium melalui kanal ion menuju presinaps. Ketika ion kalsium memasuki ujung presinaps akan berikatan dengan molekul protein fungsional pada permukaan sisi dalam membran presinaps saluran ion, pompa ion, molekul reseptor. Peningkatan konsentrasi ion kalsium pada presinaps akan menimbulkan munculnya sejumlah respons Pendidikan Ilmu Kesehatan Anak Berkelanjutan PIKAB VIII Bandung, 27-28 Nopember 2010 21 intraselular dan signal cascades , sehingga menyebabkan pelepasan neurotransmiter kedalam sinaps. Neurotransmiter akan melintasi sinaps menuju ke membran postsinaptik dan kemudian berikatan dengan reseptor- reseptor yang lebih spesifik. Ikatan ini akan menghasilkan suatu influks dari ion- ion natrium kedalam sel postsinaps dan depolarisasi postsinaps lokal. Pada presinaps, potensial istirahat akan dikembalikan saat transmiter diturunkan, ion- ion kalsium dikembalikan ke ruang ekstraselular oleh ganglioside-modulated Ca ++ -ATP-ase, dan tigth membrane yang dibentuk oleh interaksi antara ion-ion kalsium dan gangliosida diperbaharui. 29 Gambar 5. Proses Transmisi Sinaps Sumber: Rahman 29

IX. PENELUSURAN LITERATUR