11. Penghasilan Kena Pajak, yaitu dasar pengenaan pajak terutang yang
diperoleh dari jumlah penghasilan neto dikurangi dikurangi Penghasilan Tidak Kena Pajak PTKP.
12. Pajak Terutang, yaitu pajak yang harus dibayar pada suatu masa pajak, dan
besarnya pajak terutang dihitung dari jumlah Penghasilan Kena Pajak yang diperoleh lalu dikalikan dengan tarif pajak Pasal 17 Undang-undang
Nomor 36 Tahun 2008.
H. Teknik Analisis Data
Teknik analisis data yang digunakan adalah Teknik Analisis Deskriptif Komparatif yaitu membandingkan antara praktek dengan teori. Langkah-
langkah yang dilakukan penulis yaitu: 1.
Melakukan wawancara kepada Staf Pajak dan bagian Akuntansi. 2.
Menentukan penghasilan bruto yang diterima pegawai tetap, terdiri dari: a.
Penghasilan teratur, meliputi: gaji, tunjangan, honorarium, premi asuransi yang dibayar pemberi kerja, dan penerima dalam bentuk
natura dan kenikmatan lainnya yang dikenakan pemotongan Pajak Penghasilan Pasal 21.
b. Penghasilan Tidak Teratur, meliputi: tantiem, bonus gratifikasi, jasa
produksi, dan Tunjangan Hari Raya. 3.
Menentukan jumlah pengurang dari penghasilan bruto, yaitu: a.
Menentukan biaya jabatanbiaya pensiun yang dikenakan. b.
Menentukan iuran pensiuniuran Jaminan Hari Tua JHT. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4. Menentukan Penghasilan Tidak Kena Pajak PTKP, yaitu:
a. Untuk diri Wajib Pajak;
b. Tambahan untuk Wajib Pajak yang kawin;
c. Tambahan untuk setiap orang keluarga sedarah dan semenda dalam
garis keturunan serta anak angkat yang menjadi tanggungan sepenuhnya paling banyak 3 tiga orang.
5. Menentukan penghitungan tarif Pajak Penghasilan Pasal 21 sesuai dengan
Pasal 17 ayat 1 Undang-undang Nomor 36 Tahun 2008. 6.
Membandingkan penghitungan Pajak Penghasilan Pasal 21 yang dilakukan oleh PT. Artha Indera Mahakam Perkasa dengan yang dilakukan oleh
penulis yang mengacu pada peraturan perpajakan yang berlaku berdasarkan penghitungan Pajak Penghasilan Pasal 21 SPT Tahunan
Formulir 1721-A1. 7.
Menarik kesimpulan dari hasil perbandingan dan penghitungan Pajak Penghasilan Pasal 21 atas Pegawai Tetap PT. Artha Indera Mahakam
Perkasa berdasarkan Peraturan Direktorat Jenderal Pajak Nomor PER- 16PJ2016 apakah penghitungan Pajak Penghasilan Pasal 21 sudah sesuai
dengan Peraturan Perpajakan yang berlaku. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
54
BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN