Definisi Operasional METODE PENELITIAN

51 J.Teknik Pengujian Instrumen 1. Uji Validitas Validitas digunakan untuk mengukur sah ’ atau valid tidaknya suatu kuesioner Ghozali,2011. Suatu kuesioner dikatakan valid jika pertanyaan pada kuesioner mampu untuk mengungkapkan sesuatu yang akan diukur oleh kuesioner tersebut. Jadi, validitas adalah mengukur apakah pertanyaan dalam kuesioner yang sudah dibuat betul-betul dapat mengukur apa yang hendak diukur. Uji validitas dapat diketahui dengan melihat r hitung, apabila r hitung sig. ≤ 0,05 = valid dan r hitung sig. 0,05 = tidak valid Siregar,2013. r ii = √ Keterangan : r ii = Koefisien Korelasi X = Skor butir Y = Skor total butir N = Jumlah sampel responden Untuk menentukan instrumen tersebut sahih atau tidak maka ketentuannya adalah sebagai berikut: a Jika nilai r hitung ≥ r tabel dengan α sebesar 5 maka instrumen dikatakan sahih b Jika nilai r hitung r tabel dengan α sebesar 5 maka instrumen dikatakan tidak sahih. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 52 2. Uji Reliabilitas Reliabilitas adalah alat untuk mengukur suatu kuesioner yang merupakan indikator dari variabel atau konstruk Ghozali,2011. Suatu kuesioner dikatakan reliabel atau handal jika jawaban seseorang terhadap pernyataan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu. Jawaban responden terhadap pertanyaan ini dikatakan reliabel jika masing-masing pertanyaan dijawab secara konsisten atau jawaban tidak boleh acak oleh karena masing-masing pertanyaan hendak mengukur hal yang sama. Jika jawaban terhadap indikator ini acak, maka dapat dikatakan bahwa tidak reliabel Ghozali,2011. Pengukuran realibilitas dapat dilakukan dengan One Shot atau pengukuran sekali saja. Disini pengukurannya hanya sekali dan kemudian hasilnya dibandingkan dengan pertanyaan lain atau mengukur korelasi antar jawaban pertanyaan. Alat untuk mengukur reliabilitas adalah Cronbach Alpha . Suatu variabel dikatakan reliabel, apabila hasil α 0,70 = reliabel dan hasil α 0,70 = tidak reliabel.Ghozali,2011 : r = keterangan : r = koefisien reabilitas instrument cronbach alpha k = banyaknya butir pertanyaan atau banyaknya soal = total varians butir = total varians 53 Kriteria: a Jika nilai r hitung ≥ r tabel dengan α sebesar 5 maka instrumen dikatakan realiabel. b Jika nilai dengan α sebesar 5 maka instrumen dikatakan tidak realiabel.

K. Teknik Analisis Data

1. Uji Asumsi Klasik Uji ini dilakukan untuk memenuhi syarat agar model linier regresi berganda dapat diterima. Uji asumsi klasik dilakukan dengan cara menguji normalitas, heteroskedastisitas dan multikolinearitas. Apabila model memenuhi uji asumsi klasik, maka model linier regresi berganda akan menghasilkan unbiased linier estimator dan memiliki varian minimum atau sering disebut dengan BLUE Best Linier Unbiased Estimator Ghozali,2011. a. Uji Normalitas Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah data yang akan digunakan dalam model regresi berdistribusi normal atau tidak Ghozali, 2011. Untuk menguji suatu data berdistribusi normal atau tidak, dapat diketahui dengan menggunakan grafik normal p-plot Ghozali,2011 dengan ketentuan : Apabila data menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal atau grafik histogramnya menunjukkan pola distribusi normal, maka model regresi memenuhi asumsi normalitas.

Dokumen yang terkait

Pengaruh Penetapan Harga Produk Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen(Studi pada Rumah Makan Soto dan Sop Nanda Jalan Sei Blutu Pasar IX No.12 Medan)

5 72 112

PENGARUH KUALITAS PRODUK, DESAIN PRODUK, CITRA MEREK PRODUK DAN HARGA PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN PADA SEPEDA MOTOR KAWASAKI

0 23 39

Analisis pengaruh desain kemasan produk, harga dan citra merek terhadap keputusan pembelian: studi kasus pada konsumen produk sabun Lux diwilayah Parung Bogor

7 125 139

Pengaruh Kualitas Produk, Citra Perusahaan, Promosi dan Desain terhadap Keputusan Pembelian Sepeda Motor Yamaha (Studi Kasus pada Produk Motor Yamaha Mio Soul pada Mahasiswa Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta)

5 20 169

Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi konsumen dalam pengambilan keputusan pembelian sepeda motor Honda (studi kasus pengguna sepeda motor Honda di wilayah kelurahan Bintaro Jakarta Selatan)

0 11 190

ANALISIS PENGARUH PRODUK, PROMOSI, DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN OBAT HERBAL Analisis Pengaruh Produk, Promosi, Dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Obat Herbal Ud. Tazakka Sukoharjo.

0 3 11

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA DAN CITRA MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA KONSUMEN Analisis Pengaruh Kualitas Produk, Harga Dan Citra Merek Terhadap Keputusan Pembelian Pada Konsumen Produk Oriflame Studi Kasus pada Konsumen Pengguna Pro

0 2 14

PENDAHULUAN Analisis Pengaruh Kualitas Produk, Harga Dan Citra Merek Terhadap Keputusan Pembelian Pada Konsumen Produk Oriflame Studi Kasus pada Konsumen Pengguna Produk Oriflame.

0 0 5

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA DAN CITRA MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA KONSUMEN Analisis Pengaruh Kualitas Produk, Harga Dan Citra Merek Terhadap Keputusan Pembelian Pada Konsumen Produk Oriflame Studi Kasus pada Konsumen Pengguna Pro

1 6 21

Analisis pengaruh citra produk, harga jual produk dan desain kemasan produk terhadap keputusan pembelian obat herbal Remapo (studi kasus pada konsumen Apotek Dharma Husada).

0 4 125