Kriteria Kelulusan

J. Kriteria Kelulusan

Ujian Nasional (UN) adalah siklus tahunan yang senantiasa berlangsung setiap tahun, berikut ini adalah sebagian dari proses pelaksanaan ujian nasional yang sekarang sedang berlangsung. Langkah pertama adalah pendataan. Pendataan dimulai dengan pengumpulan data peserta ujian, yang berarti data peserta didik kelas XII. Data tersebut di kumpulkan di Dinas Pendidikan untuk di upload pada database peserta Ujian Nasional yang ada di tingkat Provinsi melalui aplikasi BIOSISTEM.

Langkah Kedua adalah pencetakan Daftar Nominasi Sementara (DNS) peserta UN. Setelah semua data terkumpul maka langkah selanjutnya data yang sudah dikumpulkan tadi dicetak untuk dikirimkan kembali ke sekolah. Hal ini memberi kesempatan kepada pihak sekolah untuk merevisi data yang ada. Revisi bisa berupa perubahan nama, tempat tanggal lahir, nama orang tua maupun data lain yang diperlukan. Bisa juga mengenai mutasi peserta didik apabila ada peserta didik yang keluar atau melakukan mutasi ke sekolah lain. Selanjutnya apabila ada kesalahan pihak sekolah bisa mengajukan perubahan data tersebut ke Dinas Pendidikan di Kab/Kota yang bersnagkutan.

Tahap ketiga adalah pencetakan Daftar Nominasi Tetap (DNT) dan KPUN (Kartu Peserta Ujian Nasional). Setelah data yang ada valid maka langkah berikutnya adalah mencetak DNT dan kartu peserta. Selanjutnya kartu tersebut di distribusikan ke sekolah untuk di bagi kepada murid yang bersangkutan.

Setelah waktu pelaksanaan tiba, maka dlaksanakanlah Ujian Nasional tersebut sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan. Untuk saat ini telah berlangsung Ujian Nasional di tingkat SMA/SMK/MA. Selanjutnya dilakukan Scanning/pemindaian naskah lembar jawaban yang dilakukan oleh Dinas Pendidikan tingkat Provinsi.

Tahap terakhir adalah pengumuman. Pengumuman dilaksanakan serentak di Indonesia. Mungkin pada saat inilah yang banyak membuat kecemasan baik bagi orang tua maupun siswa. Selanjutnya setelah dilaksanakan pengumuman akan dilakukan pencetakan SKHUN (Surat Keterangan Hasil Ujian Nasional). SKHUN ini nantinya akan berguna bagi peserta didik untuk mengetahui besarnya nilai yang mereka peroleh Tahap terakhir adalah pengumuman. Pengumuman dilaksanakan serentak di Indonesia. Mungkin pada saat inilah yang banyak membuat kecemasan baik bagi orang tua maupun siswa. Selanjutnya setelah dilaksanakan pengumuman akan dilakukan pencetakan SKHUN (Surat Keterangan Hasil Ujian Nasional). SKHUN ini nantinya akan berguna bagi peserta didik untuk mengetahui besarnya nilai yang mereka peroleh

Pada tahun pelajaran 2017/2018 target kelulusan yang ingin dicapai oleh SMK Kesehatan Darussalam antara lain sebagai berikut.

1. Mempertahankan perolehan peringkat dari rata-rata nilai hasil Ujian Nasional di tingkat Kabupaten Semarang, yaitu peringkat 7.

2. Mendapatkan nilai 100 untuk nilai murni masing-masing mata pelajaran Ujian Nasional.

3. Mempertahankan perolehan peringkat dari rata-rata nilai masing-masing mata pelajaran Ujian Nasional di tingkat Kabupaten Semarang, yaitu peringkat 2 untuk mata pelajaran Matematika, peringkat 3 untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia, dan peringkat 6 untuk mata pelajaran Bahasa Inggris.

Untuk mencapai target seperti yang telah ditetapkan, maka SMK Kesehatan Darussalam telah menyusun beberapa program untuk meningkatkan kualitas lulusan, yang diantaranya adalah:

1. Menyiapkan buku modul soal yang berisi soal-soal yang telah disesuaikan dengan SKL terbaru.

2. Mengembangkan web untuk pelaksanaan Try Out agar peserta didik lebih siap untuk menhadapi Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK).

3. Memberikan pemadatan materi/jam tambahan untuk mata pelajaran yang akan diujikan untuk Ujian Nasional.

Berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2015 Tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional Pendidikan, peserta didik dinyatakan lulus dari satuan/program pendidikan pada pendidikan dasar dan menengah setelah: menyelesaikan seluruh program Pembelajaran; memperoleh nilai sikap/perilaku minimal baik; dan lulus Ujian satuan/program pendidikan.

Dari rumusan di atas, maka Peserta didik dinyatakan lulus dari SMK Kesehatan Darussalam apabila memenuhi kriteria sebagai berikut :

a. Telah menyelesaikan seluruh program pembelajaran

b. Memperoleh nilai sikap/perilaku minimal baik untuk semua mata pelajaran

c. Lulus Ujian Sekolah dan Ujian Sekolah Berstandar Nasional c. Lulus Ujian Sekolah dan Ujian Sekolah Berstandar Nasional

e. Rata-rata nilai Ujian Praktik Kejuruan dan Ujian Teori Kejuruan minimal 70,00

f. kehadiran minimal 90% dari seluruh jumlah hari efektif pada tahun terakhir

g. Kelulusan peserta didik dari sekolah ditetapkan melalui rapat Dewan Guru

Adapun kriteria pencapaian kompetensi lulusan berdasarkan hasil ujian nasional adalah sebagai berikut.

1. Nilai hasil UN dilaporkan dalam rentang nilai 0 (nol) sampai dengan 100 (seratus), dengan tingkat pencapaian kompetensi lulusan dalam kategori sebagai berikut:

a. sangat baik, jika nilai lebih dari 85 (delapan puluh lima) dan kurang dari atau sama dengan 100 (seratus);

b. baik, jika nilai lebih dari 70 (tujuh puluh) dan kurang dari atau sama dengan

85 (delapan puluh lima);

c. cukup, jika nilai lebih dari 55 (lima puluh lima) dan kurang dari atau sama dengan 70 (tujuh puluh); dan

d. kurang, jika nilai kurang dari atau sama dengan 55 (lima puluh lima).

2. Nilai Kompetensi Keahlian Kejuruan adalah:

a. Gabungan antara nilai Ujian Praktik Keahlian Kejuruan dan nilai Ujian Teori Kejuruan dengan pembobotan 70% untuk nilai Ujian Praktik Keahlian Kejuruan dan 30% untuk nilai Ujian Teori Keahlian Kejuruan;

b. Kriteria Kelulusan Kompetensi Keahlian Kejuruan ditetapkan oleh Direktorat Pembinaan SMK/MAK.