Pengertian Modal Kerja Modal Kerja

Berdasarkan berbagai faktor-faktor di atas dalam penelitian ini hanya membahas faktor modal kerja dan tingkat perputaran modal kerja. Hal ini dikarenakan faktor-faktor ini sangat berperan penting dalam operasional perusahaan.

B. Modal Kerja

1. Pengertian Modal Kerja

Modal kerja merupakan kekayaanaktiva yang diperlukan oleh perusahaan untuk menghasilkan barangjasa atau untuk membelanjai kegiatan perusahaan sehari-hari, dan selalu berputar dalam periode tertentu dalam menopang usaha perusahaan. Ada tiga konsep atau pengertian modal kerja yang umum dipergunakan yaitu: a. Konsep kuantitatif Berdasarkan konsep ini, pengertian modal kerja adalah sejumlah dana yang tertanam dalam aktiva lancar yang berupa kas, piutang, persediaan dan persekot biaya. Dana tersebut akan mengalami perputaran dalam jangka waktu yang pendek. Jadi, besarnya modal kerja adalah keseluruhan dari jumlah aktiva lancarsering disebut dengan modal kerja bruto gross working capital. b. Konsep kualitatif Dalam konsep ini pengertian modal kerja dikaitkan juga dengan besarnya jumlah utang lancarutang yang harus dibayar segera dalam jangka waktu pendek. Dalam arti, sebagian dari aktiva lancar harus disediakan untuk memenuhi kewajiban finansial yang harus segera dilakukan untuk menjaga likuiditasnya. Besarnya modal kerja adalah kelebihan aktiva lancar atas utang lancar. Maka ini sering disebut dengan modal kerja netto net working capital. c. Konsep fungsional Konsep ini mendasarkan pada fungsi dari dana yang dimiliki dalam menghasilkan pendapatan income. Pendapatan yang dimaksud adalah pendapatan dalam satu periode akuntansi current income bukan pada periode-periode berikutnya future income. Sehingga besarnya modal kerja dalam konsep ini adalah: 1 Besarnya kas 2 Besarnya persediaan 3 Besarnya piutang dikurangi besarnya keuntungan 4 Besarnya sebagian dana yang ditanamkan dalam aktiva tetap. Perbedaan yang mendasar dari ketiga konsep diatas adalah terletak pada penentuan jumlah modal kerja. Dan konsep modal kerja yang digunakan dalam penelitian ini adalah konsep kualitatif. Bambang Riyanto 2002:57-59. Modal kerja yang cukup lebih baik daripada modal kerja yang berlebihan, karena dengan modal kerja yang berlebihan menunjukkan bahwa perusahaan tidak bisa menggunakan dana yang ada dengan baik, sehingga dana tersebut menjadi tidak produktif. Begitu juga sebaliknya modal kerja yang kurang dari cukup akan dapat menjadi penyebab kemunduranbahkan kegagalan suatu perusahaan.

2. Jenis Modal Kerja

Dokumen yang terkait

Pengaruh Modal Kerja Terhadap Profitabilitas Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

27 255 82

Pengaruh Modal Kerja dan Perputaran Modal Kerja Terhadap Return On Equity (ROE) pada Perusahaan Perkebunan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode tahun 2008- 2012

0 62 96

Pengaruh Modal Kerja dan Perputaran Modal Kerja terhadap Return On Equity (ROE) pada perusahaan Perkebunan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode Tahun 2008- 2012

0 41 96

Pengaruh Leverage terhadap Return On Equity Pada Industri Otomotif Yang Terdaftar di Bursa Efek Jakarta.

1 37 78

Analisis Pengaruh Perputaran Modal Kerja Terhadap Return On Asset (ROA) pada Perusahaan-Perusahaan Real Estate dan Property yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)

4 54 83

Pengaruh Modal Kerja Dan Perputaran Modal Kerja Terhadap Return On Equity (ROE) Perusahaan Consumer Goods Industry Di Bursa Efek Indonesia

4 58 72

Pengaruh Modal Kerja Dan Perputaran Modal Kerja terhadap return on equity (ROE) pada perusahaan makanan dan minuman go public di Bursa Efek Jakarta

1 3 85

PANGARUH MODAL KERJA DAN PERPUTARAN MODAL KERJA TERHADAP RETURN ON EQUITY (ROE) PADA PERUSAHAAN FARMASI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 0 6

Pengaruh Modal Kerja Dan Perputaran Modal Kerja Terhadap Return On Equity (ROE) Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Jakarta.

0 0 2

Pengaruh Modal Kerja dan Perputaran Modal Kerja Terhadap Return On Equity (ROE) pada Perusahaan Perkebunan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode tahun 2008- 2012

0 0 10