commit to user
11
bisa unggul dari tawaran pesaing. Mempengaruhi persepsi konsumen merupakan nilai tambah bagi penawaran-penawaran yang dilakukan
oleh produsen.
5.
Assisting
mendampingi upaya-upaya lain dari perusahaan Periklanan hanyalah salah satu alat dari bauran komunikasi
pemasaran. Periklanan dapat membantu perwakilan penjualan, meningkatkan hasil dari komunikasi pemasaran lainnnya, juga bisa
meningkatkan efektivitas transaksi harga. Peran utama periklanan adalah
pendamping yang
memfasilitasi upaya-upaya
dalam komunikasi pemasaran.
C. Perusahaan Biro Iklan
Advertising Agency
Saat ini banyak sekali perusahaan yang menggunakan jasa perusahaan iklan atau biro iklan eksternal untuk membantu perusahaan
dalam merencanakan, mempersiapkan, dan melaksanakan program periklanan dan promosi mereka. Suatu perusahaan atau biro iklan adalah
suatu organisasi jasa yang mengkhususkan diri dalam merencanakan dan melaksanakan program periklanan bagi klien.
12
1 Penawaran Perusahaan Iklan
Perusahaan iklan sangat berbeda-beda ditinjau dari ukuran atau skalanya, mulai dari perusahaan iklan skala kecil yang
mungkin hanya memiliki satu atau dua karyawan dan menawarkan
12
Frank Jefkins, op. cit., h. 63
commit to user
12
jasanya secara terbatas hingga perusahaan iklan besar yang memilki lebih dari 1.000 karyawan. Berdasarkan hal tersebut maka
pekerjaan yang dapat dilakukan dan jasa dapat ditawarkan perusahaan iklan kepada klien juga sangat bervariasi. Dengan
demikian, berdasarkan jumlah atau ragam pelayanan yang dapat diberikan perusahaan iklan terhadap kliennya maka perusahaan
iklan dibagi menjadi dua kategori, yaitu Perusahaan iklan jasa lengkap
Full Service Agency
dan Perusahaan iklan jasa terbatas
Limited Service Agency
.
a. Perusahaan iklan jasa lengkap
Full Service Agency
Perusahaan yang menawarkan jasa mulai dari jasa pemasaran, komunikasi, dan jasa promosi yang mencakup
mulai perencenaan, menciptakan ide kreatif, produksi iklan, riset hingga pemilihan media. Bahkan juga menawarkan jasa
yang tidak terkait denga periklanan seperti perencanaan pemasaran strategis, promosi penjualan, pemasaran langsung,
pemasaran interaktif, desain kemasan produk, serta jasa kehumasan dan publisitas. Departemen atau bagian perusahaan
ini mencakup
13
: i.
Account Service
13
Morissan, M.A, Periklanan : Komunikasi Terpadu, Kencana, Jakarta, 2010, h. 148
commit to user
13
Orang yang membina hubungan baik antara perusahaan iklan dengan kliennya disebut dengan
account executive AE. Kegiatan yang dilakukan AE dalam membina hubungan baik disebut dengan account
service. ii.
Jasa Pemasaran Perkembangan belakangan ini perusahaan iklan
juga menyediakan jasa pemasaran
marketing services
kepada kliennya. Jasa pemasaran yang menarik perhatian klien adalah riset pemasaran dan riset iklan.
Umumnya sudah menyadari bahwa agar dapat berkomunikasi secara efektif dengan konsumen mereka
harus memiliki pemahaman yang baik terhadap sasaran. Departemen riset ini berfungsi mengumpulkan,
menganalisis dan menginterpretasikan informasi yang akan digunakan dalam merencanakan iklan dengan
klien. Terkadang departemen ini membeli hasil penelitian yang dilakukan perusahaan riset independen
atau konsultan riset. Depertemen media bertugas menganalisis, memilih dan membuat kontrak dengan
perusahaan media untuk pemuatan iklan dari klien
14
.
14
Ibid., h.150
commit to user
14
Departemen media harus menganalisis informasi mengenai ciri demografis audiensi suatu media, majalah
atau surat kabar apa yang dibaca khalayak, radio apa yang didengar, serta bagaimana pola menonton
televisinya. Semua informasi tersebut dibutuhkan dalam menyusun rencana media yang efektif. Staf pembelian
media
media buyer
kemudian melaksanakan rencana media yang sudah disusun dengan membeli ruang dan
waktu iklan media massa. Departemen promosi penjualan yang bertugas khusus menyediakan segala
keperluan dan materiil untuk kegiatan promosi suatu merk produk.
iii. Jasa Kreatif
Departemen jasa kreatif
creative service
biro iklan
bertanggung jawab
merencanakan dan
melaksanakan pembuatan iklan yang dipesan oleh calon pemasang
iklan. Bagian
didalamnya meliputi
copywriter bertugas memikirkan ide atau gagasan berupa kata-kata atau kalimat yang akan digunakan
dalam iklan mulai dari judul ikan, subjudul, dan badan iklan yang berisi kalimat atau kata-kata pesan iklan.
Pengarah artistik art director bertanggung jawab pada tampilan suatu iklan yang dibantu oleh perancang grafis
commit to user
15 graphic designers
serta
creative director
bertanggung jawab mengawasi seluruh proses produksi iklan pada
biro iklan. Namun banyak perusahaan iklan yang tidak memproduksi sendiri iklan yang dipersiapkannya,
perusahan menyewa tenaga luar seperti fotografer, percetakan, perancang
designer
, perancang huruf
typographer
serta pihak lainnya yang dibutuhkan untuk menyelesaikan suatu iklan jadi.
15
Pada perusahan iklan besar yang memiliki banyak klien kegiatan mengkordinasikan proses kreatif
dan produksi dapat menimbulkan masalah tersendiri. Untuk mengatasi hal ini diperlukan departemen traffic
yang bertanggung jawab mengatur tahapan produksi iklan untuk memastikan iklan bersangkitan dapat selesai
tepat waktunya serta tenggang waktu deadline pengajuan iklan kepada media massa dapat dipenuhi.
b. Perusahaan iklan jasa terbatas
Limited Service Agency
. Pemasangan iklan ada kalanya tidak terlalu tertarik
untuk menggunakan perusahaan besar yang menyediakan berbagai macam jasa komunikasi pemasaran. Mereka lebih
tertarik menggunakan jasa perusahaan iklan yang lebih kecil
15
Ibid., h.151
commit to user
16
dan memiliki bidang keahlian tertentu atau khusus saja. Dua jenis perusahaan iklan jasa terbatas yang menonjol
16
: 1.
Butik Kreatif Perusahaan iklan yang hanya memberikan jasa kreatif
kepada klien mereka. Jenis perusahaan ini berkembang sebagai tanggapan terhadap keinginan pemasang iklan yang hanya
ingin menggunakan tenaga kreatif eksternal dan menangani hal-hal lainnya secara internal.
2. Jasa Pembelian Media
Jasa pembelian media atau media buying services merupakan perusahaan iklan independen yang mengkhususkan
diri dalam pembelian waktu dan ruang iklan media massa khususnya radio dan televisi. Pemasangan iklan menggunakan
jasa pembelian media karena media massa biasanya memberikan potongan harga lebih besar kepada perusahaan
jasa pembelian media sehingga dapat menghemat biaya.
2 Kompensasi Perusahaan Iklan
Sebagaimana yang telah diketahui jenis dan jumlah layanan yang diberikan perusahaan iklan kepada klien yang beragam hal ini
16
Ibid., h.154
commit to user
17
menyebabkan perusahaan menggunakan berbagai macam metode kompensasi, ada 3 metode pembayaran yang digunakan
17
: a.
Sistem komisi Pada sistem ini perusahaan menerima komisi dalam jumlah tertentu
biasanya 15 dari perusahaan media massa untuk setiap massa untuk setiap waktu dan setiap ruang iklan yang dibeli untuk
kepentingan klien. Kelemahan :
- Menerima kompensasi dari klien secara tidak proposional
- Mendorong perusahaan mengabaikan mekanisme laporan
pengeluaran -
Menolak metode promosi cara lain seperti metode penjualan langsungpromosi penjualan
Kelebihan : -
Lebih flexsibel -
Secara administratif lebih mudah pengaturannya -
Penekanan pada kemampuan perusahaan iklan untuk bersaing kualitas
18
b. Sistem Upah, Biaya, dan Insentif
Sistem Upah Terdapat dua jenis sistem upah :
i. Upah tetep
17
Ibid., h.155
18
Ibid., h.159
commit to user
18
Dimana perusahaan akan menagih upah kepada klien setiap bulannya atas seluruh pekerjaan yang telah
dilakukan dan menyerahkan seluruh komisi yang diterima dari media komisi media kepada pihak klien.
ii. Upah Komisi
Komisi media yang diterima perusahaan iklan dikompensasikan dengan upah yang diterima perusahaan
iklan
19
. Sistem Biaya Persetujuan
Pada sistem ini klien setuju untuk membayar perusahaan iklan suatu upah yang didasarkan atas biaya pekerjaan yang
dilakukan ditambah dengan margin keuntungan yang disetujui bersama.
Sistem Insentif Klien menuntut kejelasan dan tanggung jawab lebih besar
perusahaan iklan atas setiap hasil pekerjaan yang dilakukan, hal ini berarti hasil pekerjaan bagus terbukti menguntungkan diberikan
penghargaan yang baik begitu pula sebaliknya hal ini menjadi dasar bagi klien menerapkan kompensasi kepada perusahaan iklan
berdasarkan insentif
20
. c.
Biaya Persentase
19
Frank Jefkins, op. cit., h. 64
20
Morissan, op. cit., h.161
commit to user
19
Metode lain dalam memberikan kompensasi kepada perusahaan iklan adalah menggunakan sistem “prosentase biaya”
percentage charges yaitu menambahkan prosentase tertentu dari setiap jasa yang dibayar perusahaan iklan pada pihak lain dengan
sistem ini perusahaan dapat menerima komisi atas setiap jasa yang diberikan kepada pihak lain 15 namun perusahaan iklan tetap
menerima keuntungan yang wajar atas pekerjaan yang dilakukan.
D. Pemahaman Desain Grafis Dalam Divisi Kreatif