BOPO biaya operasional dibandingkan dengan pendapatan operasional dan Loan Deposit Ratio secara individual terhadap perubahan harga saham. Hasil penelitian
dapat dilihat pada Tabel 5.9 di bawah ini.
Tabel 5.9. Uji Hipotesis Parsial Uji t
Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
Collinearity Statistic
Model
B Std.
Beta t
Sig. Tolerance
VIF
1 Constant
-.837 .809
-.1.034 .304
CAR X
1
1.201 .968
.140 1.240
.218 .809
1.237 NPL X
2
.211 1.584
.014 .133
.894 .978
1.022 ROA X
3
4.484 6.777
.134 .662
.510 .251
3.982 ROE X
4
.264 .349
.084 .758
.451 .841 1.1.189
NIM X
5
.750 2.504
.034 .300
.765 .778
1.286 BOPO X
6
.954 .824
.234 1.158
.250 .252
3.969 LDR X
7
-.250 .248
-.105 -1.008
.316 .952
1.050 a. Dependent Variable: ROR
Sumber: Hasil Penelitian, 2010 Data Diolah
Hasil dari pengujian secara parsial terhadap variabel independen adalah sebagai berikut:
1. Pengaruh Capital Adequacy Ratio CAR terhadap Tingkat Keuntungan
Saham
Dari Tabel 5.9 diperoleh tingkat signifikansi sebesar 0,218, yang mana lebih besar dari á = 0,05. Ini artinya secara parsial variabel CAR tidak berpengaruh
terhadap tingkat keuntungan saham. Dari persamaan regresi di atas dapat dijelaskan bahwa koefisien regresi variabel X1 yaitu CAR memiliki tanda positif sebesar
1,201, yang artinya jika terjadi kenaikan variabel perubahan CAR sebesar 1, akan menaikkan tingkat keuntungan saham sebesar 1,201. Hal ini menunjukkan, apabila
p d f Machine
A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, sim ply open the docum ent you want to convert, click “print”, select the
“ Broadgun pdfMachine printer” and that’s it Get yours now
Universitas Sumatera Utara
terjadi kenaikan nilai CAR perusahaan akan menaikkan harga saham, walau hal tersebut tidak signifikan.
2. Pengaruh Non Performing Loan NPL terhadap Tingkat Keuntungan
Saham
Dari Tabel 5.9 diperoleh tingkat signifikansi sebesar 0,894, jauh lebih besar dari á = 0,05. Hal ini mengandung arti bahwa secara parsial variabel NPL tidak
berpengaruh terhadap tingkat keuntungan saham. Dari persamaan regresi dapat dilihat bahwa NPL memiliki tanda positif yaitu sebesar 0,211. Hal ini berarti jika terjadi
kenaikan variabel NPL sebesar 1 akan menaikkan tingkat keuntungan saham sebesar 0,211.
3. Pengaruh Return On Assets ROA terhadap Tingkat Keuntungan Saham
Dari Tabel 5.9 diperoleh tingkat signifikansi sebesar 0,510, jauh lebih besar dari á = 0,05. Hal ini berarti bahwa secara parsial variabel ROA tidak berpengaruh
terhadap tingkat keuntungan saham. Dari persamaan regresi dapat dilihat bahwa ROA memiliki tanda positif sebesar 4,484. Hal ini berarti jika terjadi kenaikan variabel
ROA sebesar 1 akan menaikkan tingkat keuntungan saham sebesar 4,484. Hal ini menunjukkan, apabila terjadi kenaikan ROA perusahaan akan menaikkan tingkat
keuntungan saham, walaupun hal tersebut tidak signifikan.
4. Pengaruh Return on Equity ROE terhadap Tingkat Keuntungan Saham