2.4 Alat-alat dan Bahan-bahan Yang Digunakan
Dibawah ini alat-alat dan bahan-bahan yang digunakan dalam pembuatan kumihimo adalah :
1. Benang
Secara tradisional masyarakat jepang menggunakan jenis benang sutera sebagai media kumihimo. Namun, benang sutera harganya relative
mahal dan sulit ditemukan. Maka dari itu benang apapun dapat digunakan seperti benang rajut atau benang katun, asalkan ukurannya
tidak melebihi lubang slot disk dan tekstur benang halus, kuat, dan tidak melar. Selain benang, tali juga dapat digunakan untuk membuat
kumihimo. Namun, tali yang dapat digunakan adalah tali yang tidak terlalu tebal, tidak keras, dan memiliki tekstur halus.
2. Disk Kumihimo
”Disk Kumihimo” istilah ini sangat jarang didengar. Namun, alat inilah yang wajib dimiliki untuk berkreasi dengan kumihimo. Disk
kumihimo adalah sebuah alat yang biasa digunakan oleh masyarakat Jepang untuk membuat kumihimo supaya lebih simple dan mudah dalam
proses pengerjaan. Disk kumihimo berbentuk lingkaran yang mirip seperti disk, bahkan ada juga yang memiliki bentuk persegi.
3. Bobbin
Bobbin adalah alat untuk meletakkan gulungan benang yang belum terpakai sekaligus sebagai pemberat agar benang tidak saling
bercampur satu sama lain. Bila kita tidak memiliki bobbin, alat ini dapat dibuat sendiri dari kertas yang dibentuk seperti bobbin. Namun, jika
jumlah benang yang digunakan tidak terlalu banyak gunakanlah klip penjepit. Klip penjepit ini digunakan sebagai pemberat agar benang atau
tali yang belum dikepang tidak saling menempel satu sama lain ketika sedang mengerjakan proses mengepang.
4. Lem dan Tusuk gigi
Universitas Sumatera Utara
Lem yang digunakan adalah lem cair yang merekat kuat. Tujuan penggunaan lem yaitu sebagai perekat ujung-ujung benang. Supaya
terlihat lebih rapi bila akan disambung dengan pengait gelang atau kalung yang akan dibuat. Penggunaan tusuk gigi hanya sebagai media
untuk merekatkan lem 5.
Meteran Kain Tentu saja kita perlu mengukur ukuran benang sesuai dengan
panjang benang yang diinginkan. Pergunakanlah meteran kain agar lebih mudah mengukurnya.
6. Pengait Gelang atau Kalung
Kita dapat menggunakan pengait gelang atau kalung untuk men yambung ujung-ujung tali kumihimo yang sudah selesai dibentuk. Pengait
yang digunakan sebaiknya yang dapat menutupi ujung-ujung benang agar terlihat lebih rapi.
7. Tang Kecil
Guna tang disini adalah sebagai alat untuk memasang pengait gelang atau kalung. Gunakanlah tang yang berukurang kecil dan tidak
terlalu besar. Supaya lebih mudah dalam pemasangan pengait gelang atau kalung yang akan dibuat.
8. Gunting
Gunting digunakan untuk memotong benang yang akan dibuat, serta merapikan serat-serat benang yang keluar setelah proses pembuatan
kreasi kumihimo selesai. 9.
Mote dan Liontin Aneka mote dan liontin digunakan sebagai pelengkap tambahan
agar kreasi kumihimo yang kita buat tampak lebih cantik dan menarik.
10. Klip Penjepit
Universitas Sumatera Utara
Gunakanlah klip penjepit untuk menahan benang yang ada di lubang disk kumihimo agar tidak berpindah-pindah arah ketika proses
pengepangan sedang berlangsung. Klip penjepit juga dapat berfungsi sebagai bobbin, jika benang yang digunakan tidak terlalu banyak.
11. Jarum Sulam
Jarum sulam berfungsi untuk memasukkan benang kedalam simpul serta sebagai alat untuk memasukkan manik-manik ke dalam benang.
12. Kain Felt dan Hiasan Tempel
Kain felt dan hiasan temple berfungsi sebagai tambahan aplikasi atau hiasan pada tali kumihimo agar terlihat lebih menarik.
Universitas Sumatera Utara
BAB III PROSES PEMBUATAN DAN MANFAAT KUMIHIMO
3.1 Pembuatan Kumihimo