Data dan Cara Pengumpulan

digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id dalam materi Koperasi pada kelas IV SDN Gempolsari Tanggulangin Sidoarjo. Dalam melakukan observasi, peneliti harus mempersiapkan instrumen penelitian. Dalam hal ini peneliti menggunakan lembar observasi siswa pada saat kegiatan belajar mengajar dan lembar pengamatan aktivitas guru dalam mengelola pembelajaran aktif melalui media Flip Chart. c. Tes Tes berasal dari bahasa Prancis, yaitu testum, mengandung arti piring yang digunakan untuk memilih logam mulia dari benda-benda lain, seperti batu, pasir, tanah, dan sebagainya. 7 Tes merupakan suatu teknik atau cara yang digunakan dalam rangka melaksanakan kegiatan pengukuran, yang didalamnya terdapat berbagai pertanyaan, atau serangkaian tugas yang harus dikerjakan atau dijawab oleh peserta didik. Hal ini untuk mengukur keberhasilan kemampuan memahami peserta didik Pada tahap ini teknik tes yang digunakan untuk mengetahui pemahaman belajar peserta didik kelas IV SDN Gempolsari Tanggulangin Sidoarjo dalam mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial pada materi Koperasi berbentuk soal uraian. Pada tes tersebut terdiri dari 10 butir soal. 7 Zainal Arifin, Evaluasi Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2009, hal. 117 digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id d. Dokumentasi Dokumentasi merupakan pembuatan dan penyimpanan bukti- bukti gambar, tulisan, suara, dll terhadap segala hal, baik objek atau juga peristiwa yang terjadi. Data-data tersebut dapat berupa perangkat pembelajaran, hasil belajar siswa, foto, dan lain sebagainya. Dalam melakukan penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dikelas IV SDN Gempolsari Tanggulangin Sidoarjo, peneliti juga perlu melakukan dokumentasi. Data-data tersebut dapat meliputi profil sekolah, perangkat pembelajaran, daftar hasil belajar siswa mata pelajaran IPS materi Koperasi selama proses penelitian tindakan kelas berlangsung dan data-data lain yang menunjang selama penelitian berlangsung.

F. Teknik Analisis Data

Analisis data dalam PTK adalah suatu kegiatan mencermati atau menelaah, menguraikan dan mengkaitkan setiap informasi yang terkait dengan kondisi awal, proses belajar dan hasil pembelajaran untuk memperoleh simpulan tentang keberhasilan tindakan perbaikan pembelajaran. Dalam hal ini peneliti menilai ketuntasan belajar siswa dengan perhitungan yang sangat mudah dan sederhana. Dari nilai rata-rata yang diperoleh siswa dalam mengikuti tes di setiap siklusnya, dari hasil tersebut maka akan diamati dan kesimpulan tentang digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id keberhasilan guru dalam mengajar menggunakan metode yang diterapkan, apakah pembelajaran yang dilaksanakan sudah mencapai target pencapaian sesuai dengan Kriteria Ketuntasan Minimal KKM. Apabila dirasa pembelajaran belum mencapai ketuntasan maka dapat dilakukan perbaikan dengan menggunakan siklus selanjutnya. Dengan menghitung jumlah siswa yang tuntas dibagikan jumlah siswa seluruhnya dan dikalikan seratus. Sedangkan untuk mengetahui rata-rata nilai yang diperoleh siswa adalah dengan menjumlahkan seluruh nilai siswa kemudian jumlah seluruh nilai siswa dibagikan jumlah seluruh peserta didik. Dalam perhitungan tersebut, maka diperoleh rata-rata nilai kelas dan presentase ketuntasan.

G. Indikator Kinerja

Indikator kinerja berarti alat penunjuk atau sesuatu yang digunakan untuk melihat keberhasilan kegiatan penelitian tindakan kelas. Dalam PTK ini yang akan dilihat adalah indikator kinerjanya. Maka diperlukan indikator sebagai berikut: 1. Prosentase keberhasilan belajar termasuk dalam kategori baik 85 dari jumlah peserta didik seluruhnya. 2. Nilai rata-rata siswa kelas IV SDN Gempolsari Tanggulangin Sidoarjo pada mata pelajaran IPS dengan minimal 76 3. Keaktifan guru dan peserta didik dalam kategori baik  80 berdasarkan hasil pengamatan guru peneliti dan pengamat. digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id 4. Setelah pelaksanaan penelitian tindakan kelas ini diharapkan peserta didik dapat : a. Menjelaskan pengertian koperasi b. Menjelaskan makna lambang koperasi c. Menjelaskan tujuan dan manfaat koperasi. d. Menjelaskan jenis-jenis koperasi

H. Tim Peneliti dan Tugasnya

Penelitian tindakan kelas ini dilakukan secara kolaboratif, antara guru kelas dan mahasiswa sebagai peneliti. Tugas guru mendampingi peneliti dalam menerapkan penggunaan media Panggung Boneka pada mata pelajaran IPS. Adapun rincian tugas guru dan mahasiswa adalah sebagai berikut: 1. Nama guru : Nanik Hariyanti, S.Pd 2. Bertugas : Bertanggung jawab atas kelancaran pelaksanaan kegiatan, melaksanakan kegiatan pembelajaran menggunakan media Flip Chart, mitra kerja peneliti dalam pengambilan data 3. Nama peneliti : Tiyas Dwi Lestari 4. Bertugas : Bertanggung jawab atas kelancaran pelaksanaan kegiatan, menyusun RPP dan instumen penelitian, melakukan pengamatan terhadap proses kegiatan belajar mengajar, mendiskripsikan hasil observasi PTK, menganalisis hasil penelitian tiap siklus, dan menyusun laporan penelitian digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id 41

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

Dalam penelitian penggunaan media Flip Chart untuk meningkatkan pemahaman IPS materi Koperasi bagi siswa kelas IV SDN Gempolsari Tanggulangin dilakukan melalui tiga tahap yaitu tahap pra siklus, siklus I dan siklus II. Pada tiap siklus terdiri dari empat tahap yaitu tahap perencanaan planning, tahap pelaksanaan action, tahap observasi observing, dan refleksi reflection. Adapun hasil pada tiap-tiap siklus dapat dipaparkan sebagai berikut

1. Pra Siklus

Hasil pra siklus diperoleh dari 2 jenis data, yaitu hasil pre-test, hasil wawancara guru dan siswa. Hasil pre-test diperoleh ketika siswa mengerjakan soal pre-test yang dilakukan sebelum pelaksanaan siklus 1 oleh peneliti. Soal pre-test terdiri dari 10 butir soal pilihan ganda. Siswa masih banyak yang mendapat nilai di bawah kriteria ketuntasan minimal KKM yaitu 76. Dari 34 siswa hanya 16 siswa yang tuntas dan 18 siswa tidak tuntas. Menurut guru mata pelajaran IPS kelas IV, ada beberapa masalah dalam pelaksanaan pencapaian tujuan pembelajaran. Salah satu masalah utama adalah dalammetode atau cara yang digunakan guru dalam proses pembelajaran IPS kurang menyenangkan. Bukan hanya cara guru dalam menyampaikan materi pelajaran yang menjadi penyebabnya akan tetapi juga karena buku penunjang yang ada hanya buku LKS. digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id Sehingga menyebabkan siswa kurang aktif dan merasa bosan dalam mengikuti pembelajaran. Hal ini juga dapat mempengaruhi tingkat pemahaman siswa menjadi kurang maksimal. Berdasarkan paparan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa tingkat kemampuan memahami materi mata pelajaran IPS siswa kelas IV SDN Gempolsari Tanggulangin materi Koperasi masih rendah atau di bawah rata-rata nilai KKM. Hasil tes pemahaman siswa pra siklus dapat dilihat di lampiran 2 Berdasarkan tabel dalam lampiran tersebutdiperoleh dari hasil tes pemahaman siswa pada mata pelajaran IPS yakni ada 16 siswa yang tuntas dan ada 18 siswa yang tidak tuntas. Prosentase ketuntasan nilai pemahaman siswa yaitu 47,05 dengan nilai rata-rata 65,14. Dan hasil demikian dapat dijadikan pertimbangan pelaksanaan siklus I. Berikut keterangan perhitungannya: T = Tuntas TT = Tidak tuntas Nilai rata-rata non tessiswa = �̅ = ∑ � ∑ � → = 65,14 Keterangan: �̅= Nilai rata-rata ∑ � = jumlah semua nilai peserta didik ∑ � = jumlah peserta didik Presentase Ketuntasan = Jumlah Siswa Yang Tuntas x 100

Dokumen yang terkait

Pengaruh Penggunaan Media Flip Chart Terhadap Hasil Belajar IPS Terpadu Siswa Kelas VII Pada Konsep Kegiatan Pokok Ekonomi Di SMP Islam Terpadu Rahmaniyah Cilodong (Quasi Eksperimen)

1 11 139

Pengaruh penggunaan media flip chart terhadap hasil belajar IPS kelas VIII MTs Negeri 3 (kuasi eksperimen studi kasus di MTs Negeri 3 Jakarta)

2 62 0

KEEFEKTIFAN MEDIA ULAR TANGGA TERHADAP HASIL BELAJAR IPS MATERI KOPERASI SISWA KELAS IV DI SDN GUGUS DIPONEGORO SEMARANG

4 64 420

PENGGUNAAN MEDIA KOMPUTER UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS PADA SISWA KELAS IV SDN 03 JATIPURO Penggunaan Media Komputer Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Ips Pada Siswa Kelas Iv SDN 03 Jatipuro Tahun Pelajaran 2012/2013.

0 2 14

PENDAHULUAN Penggunaan Media Komputer Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Ips Pada Siswa Kelas Iv SDN 03 Jatipuro Tahun Pelajaran 2012/2013.

0 1 5

PENGGUNAAN MEDIA KOMPUTER UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS PADA SISWA KELAS IV SDN 03 JATIPURO Penggunaan Media Komputer Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Ips Pada Siswa Kelas Iv SDN 03 Jatipuro Tahun Pelajaran 2012/2013.

0 2 15

PENGGUNAAN MEDIA FILM DOKUMENTER UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPS MATERI PERISTIWA SEKITAR MEMPERTAHANKAN KEMERDEKAAN INDONESIA.

0 2 44

PENGGUNAAN MEDIA PAPAN BERPAKU UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI Penggunaan Media Papan Berpaku untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika pada Materi Bangun Datar terhadap Siswa Kelas IV SD Negeri 03 Jatiwarno

0 0 15

PENGEMBANGAN MEDIA PAPAN MAGNET SUMBERDAYA ALAM DIY MATA PELAJARAN IPS BAGI SISWA KELAS IV di SDN MINOMARTANI 6.

5 32 171

PENINGKATAN PEMAHAMAN MATERI JENIS-JENIS PEKERJAAN MATA PELAJARAN IPS MENGGUNAKAN MEDIA PAPAN LEMBAR BALIK (FLIP CHART)PADA SISWA KELAS III MI ATH-THOLIBIN NGAMBON-BOJONEGORO.

3 9 136