20 Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi deskriptif kualitatif
dan kuantitatif. Dalam penelitian ini, studi deskriptif dimaksudkan untuk mengungkapkan secara cermat upaya-upaya yang dilakukan Pemprov DIY dalam peningkatan kompetensi
SDM aparatur Pemprov DIY.
D. Lokasi Penelitian dan Unit Analisis
Lokasi penelitian dan unit analisis kelembagaan di Kantor BKD Provinsi DIY. Sedangkan individu-individu yang terlibat serta menjadi sumber data merupakan instrumen
pendukung untuk kebutuhan analisis yang mendalam.
E. Subyek Penelitian
Penentuan subjek dari penelitian ini dipilih dengan menggunakan metode
purposive sampling
. Metode
purposive sampling
merupakan teknik penentuan sampel bertujuan. Sampel yang dipilih dalam penelitian adalah 6 orang informan dari kantor BKD Provinsi
DIY yang berkompeten dalam memberikan informasi yang terkait dengan upaya peningkatan kompetensi.
Untuk menentukan informan PNS di Pemprov DIY, peneliti menggunakan teknik
sampling incidental
yaitu teknik penentuan sampel berdasarkan kebetulan. Dalam penelitian ini, informan diambil berdasarkan siapa saja yang secara kebetulaninsidental bertemu
dengan peneliti yang dapat digunakan sebagai sampel, jika dipandang orang yang kebetulan ditemui itu cocok sebagai sumber data, yaitu sejumlah 4 orang pegawai Pemprov DIY.
F. Metode Pengumpulan Data
21 Data yang akan dikumpulkan dalam penelitian ini ada dua jenis yaitu data primer dan
data sekunder. Untuk memperoleh data tersebut, digunakan cara-cara: a.
Observasi : peneliti akan mencatat informasi sebagaimana yang disaksikan selama penelitian.
b. Dokumentasi: berupa catatan peristiwa yang sudah berlalu, bisa berbentuk tulisan,
gambar, atau karya monumental dari seseorang. Selanjutnya dibutuhkan alat yang akan dipakai untuk mengumpulkan data atau instrumen penelitian, yaitu pedoman tertulis
tentang pengamatan maupun dokumentasi. c.
Wawancara Mendalam: proses memperoleh keterangan dengan cara tanya jawab sambil bertatap muka antara pewawancara dengan informan.
G. Metode Analisis Data
Penelitian ini menggunakan metode analisis kualitatif. Seluruh data yang diperoleh baik data primer maupun data sekunder, diolah dan diinterpretasikan secara kualitatif, dengan
maksud untuk mencari jawaban dari masalah penelitian. Proses analisis data kualitatif berlangsung selama dan pasca pengumpulan, mengalir dari tahap awal hingga tahap
penarikan kesimpulan hasil studi, atau dalam bahasa Miles dan Huberman disebut sebagai
flow model
. Ditambahkan pula bahwa dalam proses tersebut, komponen-komponennya secara interaktif saling berhubungan selama dan sesudah pengumpulan data, sehingga disebut
pula sebagai model interaktif Salim 2006: 22. Proses analisis data kualitatif dijelaskan sebagai berikut:
22 a.
Reduksi data
data reduction
, yaitu proses pemilihan, pemusatan perhatian dan
penyederhanaan, abstraksi, dan transformasi data kasar yang diperoleh di lapangan studi.
b. Penyajian data
data display,
yaitu deskripsi kumpulan informasi tersusun yang memungkinkan untuk melakukan kesimpulan dan pengambilan tindakan. Penyajian yang
lazim adalah dalam bentuk teks naratif.
c. Penarikan kesimpulan dan verifikasi
conclusion drawing and verification
, yaitu mencari makna setiap gejala yang diperoleh di lapangan sejak awal pengumpulan data, mencatat
keteraturan atau pola kejelasan dan konfigurasi yang mungkin ada, alur kausalitas dan proposisi. Selama penelitian masih berlangsung, setiap kesimpulan yang ditetapkan akan
terus menerus diverifikasi sehingga benar-benar diperoleh konklusi yang valid dan kokoh Salim 2006: 23.
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Sejarah BKD Provinsi DIY