Tahapan Menyadarkan Proses Komunikasi Ritual Tradisi Bantengan
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
Mojokerto. Upaya lain yang dilakukan oleh dewan kesenian Mojokerto seperti yang dijelaskan oleh Pak Slamet yaitu :
18
“...kebetulan Kabupaten Mojokerto sedang usaha menjadikan Bantengan menjadi ikon kabupaten. Dan dalam upayanya
pemerintah pertama mungkin mengSK-kan dulu,mengadakan festival, kemudian menghak ciptakan, itu langkah-langkahnya,
masih diupayakan saat ini. Itu bentuk dukungan pemerintah saat ini.”
Animo masyarakat untuk menyaksikan festival ini setiap tahunnya juga cukup besar. Tidak hanya masyarakat sekitar lokasi
festival saja, masyarakat dari luar daerah tersebut juga berbondong- bondong datang untuk menyaksikan. Karena ada banyak grup yang
tampil, festival bisa berlangsung seharian atau bahkan lebih, cerita yang ditampilkan pun juga bervariasi berbeda tiap grupnya.
Dengan adanya festival Bantengan setiap tahunnya ini tentunya membawa dampak bagi pelaku dan kelompok-kelompok Bantengan.
Dengan even seperti ini, para pelaku dan kelompok-kelompok Bantengan ini bisa mengenalkan kelompok dan hasil kreasi Bantengan
mereka kepada masyarakat, khususnya untuk kelompok-kelompok yang dikatakan masih baru. Bagi masyarakat yang melihat, adanya
festival seperti ini memberikan dampak sikap sadar akan budaya. Sehingga meningkatkan peran aktif dan apresiasi seluruh lapisan
masyarakat untuk ikut mencintai dan melestarikan tradisi daerah ini.
18
Engkin Swandana, Wawancara, Jatirejo, 4 Februari 20017.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id