Angket Tes Studi Dokumentasi

Anita Sri Rahayu, 2016 PEMANFAATAN TAMAN WISATA ALAM SITU GUNUNG SEBAGAI SUMBER BELAJAR GEOGRAFI SMA DI KABUPATEN SUKABUMI Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

1. Sumber Primer

Sumber primer adalah sumber data yang langsung memberikan data kepada pengumpul data. Sumber data primer yang diperoleh dari penelitian ini adalah data yang diperoleh dari guru geografi SMA di Kabupaten Sukabumi tentang pemanfaatan Taman Wisata Alam Situ Gunung sebagai sumber belajar.

2. Sumber Sekunder

Sumber sekunder adalah sumber yang tidak langsung memberikan data kepada pengumpul data. Sumber data sekunder yang diperoleh dari penelitian ini adalah data yang diperoleh dari dokumentasi dan studi pustaka tentang pemanfaatan Taman Wisata Alam Situ Gunung sebagai sumber belajar geografi SMA di Kabupaten Sukabumi.

E. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data merupakan langkah yang paling utama dalam penelitian, karena tujuan utama pengumpulan data dilakukan untuk memperoleh informasi atau data untuk yang dibutuhkan sesuai dengan tujuan penelitian. Tanpa mengetahui teknik pengumpulan data, maka peneliti tidak akan mendapatkan data yang memenuhi standar data yang ditetapkan. Oleh karena itu, teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Angket

Menurut Sukmadinata 2005, hlm.219 mengemukakan bahwa “angket atau kuisioner merupakan suatu teknik atau cara pengumpulan data secara tidak langsung peneliti tidak langsung bertanya jawab dengan responden ”. Bentuk angket tersebut berisi sejumlah pertanyaan yang harus dijawab atau direspon oleh responden atau narasumber bisa dalam bentuk pertanyaan terbuka, pertanyaan berstruktur atau pertanyaan tertutup. Responden atau narasumber tersebut diharapkan memberikan informasi dan mampu memahami pertanyaan-pertanyaan yang dibuat oleh peneliti. Pada penelitian ini dilakukan dengan penyebaran angket kepada guru geografi SMA di Kabupaten Sukabumi. Angket tersebut dimaksudkan untuk Anita Sri Rahayu, 2016 PEMANFAATAN TAMAN WISATA ALAM SITU GUNUNG SEBAGAI SUMBER BELAJAR GEOGRAFI SMA DI KABUPATEN SUKABUMI Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu memperoleh data tentang pemanfaatan Taman Wisata Alam Situ Gunung sebagai sumber belajar geografi SMA di Kabupaten Sukabumi.

2. Tes

Menurut Arikunto, S 2006, hlm. 150 mengatakan bahwa “Tes adalah serentetan pertanyaan atau latihan serta alat lain yang digunakan untuk mengukur keterampilan, pengetahuan intelegensi, kemampuan atau bakat yang dimiliki oleh individu atau kelompok ”. Pada penelitian ini dilakukan tes tentang sumber belajar yang ditujukan kepada guru geografi SMA di Kabupaten Sukabumi. Tes ini dilakukan untuk mengukur pengetahuan guru geografi SMA di Kabupaten Sukabumi tentang sumber belajar yang akan berkaitan dengan pemanfaatan Taman Wisata Alam Situ Gunung sebagai sumber belajar geografi SMA di Kabupaten Sukabumi.

3. Studi Dokumentasi

Studi Dokumentasi menurut Sukmadinata 2005, hlm.221 merupakan “suatu tenik pengumpulan data dengan menghimpun dan menganalisis dokumen- dokumen, baik dokumen tertulis, gambar maupun elektronik ”. Dokumentasi ditujukan untuk “memperoleh data langsung dari tempat penelitian, meliputi buku-buku yang relevan, peraturan-peraturan, laporan kegiatan, foto-foto, film dokumenter, data yang relevan ” Riduwan, 2011, hlm.31. Studi dokumentasi dalam penelitian ini yaitu menghimpun dan menganalisis data sekolah dan guru geografi SMA di Kabupaten Sukabumi yang diperoleh dari Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi; menghimpun dan menganalisis dokumen, buku, gambar-gambar maupun data lainnya tentang Potensi Taman Wisata Alam Situ Gunung sebagai Sumber belajar geografi SMA di Kabupaten Sukabumi yang diperoleh dari Taman Nasional Gunung Gede Pangrango, Resort Situ Gunung; serta dokumentasi lainnya yang mendukung tentang pemanfaatan Taman Wisata Alam Situ Gunung sebagai sumber belajar geografi SMA di Kabupaten Sukabumi.

4. Studi Pustaka