UTANG USAHA Laporan Konsol MI Maret 2017

PT MODERN INTERNASIONAL Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Periode enam bulan yang berakhir pada tanggal-tanggal 31Maret 2017 dan 2016 Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain

18. KEPENTINGAN NON PENGENDALI

Akun ini merupakan kepentingan non pengendali pada aset neto dan laba rugi entitas anak sebagai berikut:

19. MODALSAHAM

Susunan pemilikan saham Perusahaan pada tanggal31 Maret 2017 berdasarkan catatan yang dibuat oleh PT EDI Indonesia, Biro Administrasi Efek, adalah sebagai berikut: PT MODERN INTERNASIONAL Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Periode enam bulan yang berakhir pada tanggal-tanggal 31Maret 2017 dan 2016 Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain Susunan pemilikan saham Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2016 berdasarkan catatan yang dibuat oleh PT EDI Indonesia, Biro Administrasi Efek, adalah sebagai berikut : Berdasarkan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa pada tanggal 29 Oktober 2014 yang diaktakan dengan akta No.57, Notaris F.X Budi Santoso Isbandi S.H., pemegang saham telah menyetujui peningkatan modal ditempatkan dan disetor penuh Perusahaan menjadi Rp. 457.469.799.900 dari semula Rp. 415.881.636.300 melalui penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu. Perubahan anggaran Dasar Perusahaan ini telah diterima dan dicatat oleh menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam surat No. AHU- 07910.40.21.2014 tanggal 29 Oktober 2014 Pada tanggal 31 Maret 2016, saham Perusahaan yang dimiliki Direksi adalah sebagai berikut: Pengelolaan Modal Tujuan utama pengelolaan modal Perusahaan adalah untuk memastikan terpeliharanya debt to equity ratio yang dipersyaratan oleh pihak kreditur. Perusahaan mengelola struktur permodalan dan melakukan penyesuaian, berdasarkan perubahan kondisi ekonomi. Untuk memelihara dan menyesuaikan struktur permodalan, Perusahaan dapat menyesuaikan pembayaran dividen kepada pemegang saham, menerbitkan saham baru atau mengusahakan pendanaan melalui pinjaman. Tidak ada perubahan atas tujuan, kebijakan maupun proses selama periode penyajian. Kebijakan Perusahaan adalah mempertahankan struktur permodalan yang sehat untuk mengamankan akses terhadap pendanaan pada biaya yang wajar.