Puspo Rohmi, 2015 PENERAPAN LEVELS OF INQUIRY UNTUK MENINGKATKAN DOMAIN KOMPETENSI DAN
PENGETAHUAN SAINS SISWA SMP PADA TEMA PENCEMARAN LINGKUNGAN Universitas Pendidikan Indonesia
| \.upi.edu perpustakaan.upi.edu
Tabel 3.2 Kisi-Kisi Soal
Pengetahuan Kompetensi
Nomor Soal Jumlah
Soal Konten
Prosedural Epistemik
Menjelaskan fenomena ilmiah
1, 4, 5, 9, 10, 11, 12,
13, 22, 23, 25, 26, 27,
31, 33 17, 30
17 52
Merancang dan mengevaluasi
penyelidikan ilmiah 6, 7, 19,
20, 28, 29
6 18
Menginterpretasikan data dan bukti ilmiah
18, 21, 32 2, 3, 8, 14,
15, 16, 24
10 30
Jumlah Soal 18 54
6 18 9 28
33 b.
Lembar Kerja Siswa
Lembar Kerja Siswa LKS berisi gambaran aktivitas siswa pada setiap tahapan Levels of Inquiry. Fungsi dari LKS adalah sebagai media
dalam kegiatan pembelajaran dan sebagai alat untuk melihat pencapaian kemampuan literasi sains siswa pada setiap domain kompetensi. Pada
penelitian ini LKS digunakan untuk melihat sejauh mana setiap domain kompetensi literasi sains terlatihkan selama pembelajaran Levels of
Inquiry.
c. Lembar Observasi
Keterlaksanaan Levels of Inquiry diamati dengan menggunakan panduan lembar observasi. Lembar observasi ini digunakan untuk melihat
sejauh mana keterlaksanaan tiap-tiap tahapan Levels of Inquiry pada proses pembelajaran sesuai dengan skenario kegiatan. Observasi dilakukan oleh
bantuan tiga observer, dengan melihat keterlaksanaan kegiatan guru dan kegiatan siswa selama pembelajaran. Teknik observasi dibuat dalam
bentuk checklist √. Lembar observasi yang digunakan dalam penelitian
ini dapat dilihat pada Lampiran B.4.
d. Transkip Video
Puspo Rohmi, 2015 PENERAPAN LEVELS OF INQUIRY UNTUK MENINGKATKAN DOMAIN KOMPETENSI DAN
PENGETAHUAN SAINS SISWA SMP PADA TEMA PENCEMARAN LINGKUNGAN Universitas Pendidikan Indonesia
| \.upi.edu perpustakaan.upi.edu
Sebagai data pendukung observasi pembelajaran, maka dilakukan perekaman video proses pembelajaran. Video rekaman proses
pembelajaran kemudian ditranskipsi. Data hasil transkipsi inilah yang digunakan sebagai data pendukung untuk melihat keterlaksanaan
penerapan Levels of Inquiry, sehingga memudahkan peneliti untuk menganalisis kekurangan dan kelemahan dalam pelaksanaan pembelajaran
yang dilakukan.
e. Angket
Penggunaan angket bertujuan untuk mengetahui tanggapan atau respon siswa terhadap penerapanLevels of Inquiry pada pembelajaran tema
Pencemaran Lingkungan. Angket digunakan dalam menunjang hasil yang didapatkan dari tes literasi sains. Angket berisi 20 pernyataan yang
diajukan kepada siswa. Pernyataan-pernyataan dalam angket penelitian ini dikembangkan dari empat indikator, yaitu: 1 respon siswa terhadap
penerapan tahapan-tahapan Levels of Inquiry, 2 motivasi siswa terhadap penerapan Levels of Inquiry untuk meningkatkan pencapaian literasi sains,
3 manfaat tahapan Levels of Inquiry dalam melatihkan kompetensi literasi sains, 4 hambatan siswa dalam proses penerapan pembelajaran
Levels of Inquiry, dan5 manfaat LKS dalam memfasilitasi pembelajaran dengan Levels of Inquiry. Skala pengukuran tanggapan siswa yang
digunakan adalah skala Guttman. Setiap siswa diminta untuk menjawab suatu pertanyaan dengan jawaban “ya” dan “tidak”, sesuai dengan
tanggapan mereka terhadap peryataan yang diajukan. Melalui angket tanggapan siswa, peneliti dapat memperoleh informasi apakah seluruh
rancangan pembelajaran dapat diterapkan di sekolah serta masukan dari siswa untuk perbaikan dalam pengembangan rancangan pembelajaran.
2. Validasi Instrumen Penelitian