Tahap perencanaan Tahap pelaksanaan

c. Bagaimana aktivitas siswa dalam pembelajaran lompat tinggi gaya guling sisi melalui media kardus untuk siswa kelas IV SDN Malati Kecamatan Sumedang Selatan Kabupaten Sumedang ? d. Bagaimana hasil pembelajaran lompat tinggi gaya guling sisi melalui media kardus untuk siswa kelas IV SDN Malati Kecamatan Sumedang Selatan Kabupaten Sumedang ?

2. Pemecahan Masalah

Masalah tentang belum optimalnya guru penjas dalam menyajikan proses pembelajaran tugas gerak di SDN Malati khususnya dalam hal meningkatkan gerak dasar lompat tinggi gaya guling sisi melalui media kardus melalui proses penelitian tindakan kelas Class Action Research. Penelitian tindakan pada prinsifnya adalah penelitian yang dilakukan dalam setting kelas oleh guru sebagai pelaku pembelajaran. Bentuk penelitian tersebut dapat dikatakan sebagai penelitian tindakan kelas. Karena penelitian yang dilakukan dalam setting kelas maka harus melibatkan seorang guru penjas sebagai pelaksana pembelajaran dan seorang peneliti sebagai observer sehingga proses pelaksanaan dan hasil penelitian ini menjadi tidak biasa. Sedangkan konsep penelitian tindakan terdiri dari empat komponen yaitu:

a. Tahap perencanaan

1 Membuat skenario pembelajaran 2 Membuat alat evaluasi belajar, untuk melihat peningkatan siswa dalam pembelajaran lompat tinggi gaya guling sisi. 3 Membuat lembar observasi maupun catatan lapangan untuk melihat kinerja guru, aktivitas siswa dan peningkatan hasil belajar selama proses pembelajaran lompat tinggi gaya guling sisi di kelas IV SDN Malati dengan mengembangkan modifikasi mediaalat. 4 Membuat rencana siklus a Siklus I, siswa melakukan lompat tinggi dengan media kardus sebanyak satu kardus sebagai pembatas lompatan agar siswa tidak takut dalam melakukan lompatan. b Siklus II, siswa melakukan lompat tinggi dengan media kardus sebanyak dua kardus ditumpuk sebagai pembatas lompatan agar siswa lebih tertantang dalam melakukan lompatan untuk bisa melompat lebih tinggi lagi dan tetap aman karena rintangannya terbuat dari bahan yang lunak. c Siklus III, siswa melakukan lompat tinggi dengan media kardus sebanyak tiga kardus ditumpuk sebagai pembatas lompatan agar siswa lebih tertantang lagi dalam melakukan lompatan untuk bisa melompat lebih tinggi lagi dan tetap aman karena rintangannya terbuat dari bahan yang lunak.

b. Tahap pelaksanaan

1 Mengkondisikan siswa kearah pembelajaran yang kondusif dengan metode bermain. 2 Guru memotivasi siswa. 3 Guru melakukan apersepsi sebelum kegiatan pembelajaran. 4 Guru menginfomasikan tujuan pembelajaran. 5 Penjelasan teknik lompat tinggi gaya guling sisi a Menentukan awalan b Menentukan pelaksanaan c Menentukan sikap akhir 6 Melaksanakan Siklus I yaitusiswa melakukan lompat tinggi dengan media kardus sebanyak satu kardus sebagai pembatas lompatan agar siswa tidak takut dalam melakukan lompatan. 7 Melaksanakan Siklus II yaitusiswa melakukan lompat tinggi dengan media kardus sebanyak dua kardus ditumpuk sebagai pembatas lompatan agar siswa lebih tertantang dalam melakukan lompatan untuk bisa melompat lebih tinggi lagi dan tetap aman karena rintangannya terbuat dari bahan yang lunak. 8 Melaksanakan Siklus III yaitusiswa melakukan lompat tinggi dengan media kardus sebanyak tiga kardus ditumpuk sebagai pembatas lompatan agar siswa lebih tertantang lagi dalam melakukan lompatan untuk bisa melompat lebih tinggi lagi dan tetap aman karena rintangannya terbuat dari bahan yang lunak.

c. Pengamatan

Dokumen yang terkait

MENINGKATKAN GERAK DASAR LOMPAT TINGGI GAYA GULING SISI MELALUI MODEL INKUIRI DAN MEDIA (di Kelas V SDN Buahdua I Kecamatan Buahdua Kabupaten Sumedang).

1 5 73

MENINGKATKAN KEMAMPUAN GERAK DASAR LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK MELALUI PERMAINAN MENYUSUN KATA DI KELAS V SDN CIBOBOKO KECAMATAN JATIGEDE KABUPATEN SUMEDANG.

0 2 37

MENINGKATKAN GERAK DASAR LARI GAWANG PADA PEMBELAJARAN ATLETIK MELALUI MEDIA KARDUS DI KELAS V SDN LINGGAR I KECAMATAN RANCAEKEK KABUPATEN BANDUNG.

0 0 38

MENINGKATKAN GERAK DASAR LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK MELALUI PERMAINAN ENGKLEK DI KELAS IV SDN BAGINDA II KECAMATAN SUMEDANG SELATAN KABUPATEN SUMEDANG.

0 0 412

MENINGKATKAN GERAK DASAR GULING DEPAN DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA BANTU SEDERHANA DI KELAS IV SDN KARAPYAK I KECAMATAN SUMEDANG UTARA KABUPATEN SUMEDANG.

0 0 37

MENINGKATKAN PEMBELAJARAN GERAK DASAR CHEST PASS MELALUI MEDIA SIMPAI DALAM PERMAINAN BOLA BAKET DI KELAS V SDN BABAKAN KECAMATAN SUMEDANG SELATAN KABUPATEN SUMEDANG.

0 1 39

MENINGKATKAN KEMAMPUAN GERAK DASAR TOLAKAN PADA LOMPAT JAUH MELALUI PERMAINAN PEREPET JENGKOL DI KELAS IV SDN KADU KECAMATAN JATIGEDE KABUPATEN SUMEDANG.

0 2 47

MENINGKATKAN KEMAMPUAN GERAK DASAR MENOLAK PADA LOMPAT JAUH DALAM PEMBELAJARAN ATLETIK MELALUI MODIFIKASI PERMAINAN SONDAH PADA SISWA KELAS V SDN CINANGGERANG II KECAMATAN PAMULIHAN KABUPATEN SUMEDANG.

0 0 60

MENINGKATKAN GERAK DASAR LARI SPRINT PADA CABANG ATLETIK MELALUI PERMAINAN BEBENTENGAN PADA SISWA KELAS IV SDN NEGLASARI KECAMATAN TOMO KABUPATEN SUMEDANG.

1 5 48

MENINGKATKAN PEMBELAJARAN GERAK DASAR ATLETIK LOMPAT JAUH GAYA GANTUNG MELALUI PERMAINAN MELOMPATI BAN PADA SISWA KELAS IV SDN MARGALUYU KECAMATAN SUKASARI KABUPATEN SUMEDANG.

0 0 48