Rumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

7 tersebut, tetapi jika pelaporan keuangan daerah tersebut tidak akuntabel maka aliran dana untuk pembangunan daerah tersebut tidak teralokasi dengan benar yang akan menurunkan pertumbuhan ekonomi suatu daerah tersebut. Berdasarkan uraian diatas, fokus penelitian ini untuk mengetahui kemampuan akuntabilitas pelaporan keuangan dalam memperkuat pengaruh desentralisasi fiskal pada pertumbuhan ekonomi. Penelitian ini menggunakan desentralisasi fiskal dengan merujuk penelitian Musgrave dan Musgrave 1991: 68 pada Halim dan Damayanti, 2007, yang diukur dengan derajat desentralisasi fiskal dari sisi Pendapatan Asli Daerah PAD pada Total Penerimaan Daerah TPD, Bagi Hasil PajakBukan Pajak BHPBP pada Total Penerimaan Daerah TPD, dan Total Pengeluaran Pemerintah Daerah pada Total Penerimaan Daerah TPD. Akuntabilitas pelaporan keuangan yang merupakan cerminan pertanggungjawaban pemerintah kepada masyarakat dalam mengelola sumber daya publik yang diukur dengan opini audit Badan Pemeriksa Keuangan BPK yang diduga dapat memperkuat desentralisasi fiskal pada pertumbuhan ekonomi. Pertumbuhan ekonomi dalam penelitian ini diukur dengan peningkatan PDRB setiap tahunnya.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang dirumuskan masalah penelitian ini sebagai berikut: 1 Apakah desentralisasi fiskal berpengaruh pada pertumbuhan ekonomi? 2 Apakah akuntabilitas pelaporan keuangan memoderasi desentralisasi fiskal pada pertumbuhan ekonomi? 8

1.3 Tujuan Penelitian

1.3.1 Tujuan Umum Berdasarkan uraian latar belakang secara umum tujuan penelitian ini untuk mendapatkan bukti pengaruh desentralisasi fiskal kabupatenkota di Provinsi Bali pada peningkatan pertumbuhan ekonomi sebagai upaya pemerintah daerah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. 1.3.2 Tujuan Khusus Secara khusus penelitian ini membahas pengaruh desentralisasi fiskal dan pertumbuhan ekonomi dalam konteks otonomi daerah, untuk: 1 Mendapatkan bukti empiris pengaruh desentralisasi fiskal pada pertumbuhan ekonomi. 2 Mendapatkan bukti empiris kemampuan akuntabilitas pelaporan keuangan dalam memoderasi desentralisasi fiskal pada pertumbuhan ekonomi.

1.4 Manfaat Penelitian

1.4.1 Manfaat Praktis Sebagai bahan masukan dan rekomendasi bagi pembuat kebijakan yakni pemerintah pusat dan pemerintah daerah, khususnya daerah Provinsi Bali sebagai objek penelitian dalam upaya mendorong perekonomian daerah sehingga proses kebijakan desentralisasi ke daerah dapat berjalan dengan baik dan berkelanjutan yang disesuaikan dengan kemampuan manajemen pengelolaan keuangan Provinsi Bali untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dengan mengawasi penggunaan dana yang digunakan untuk pembangunan daerah agar pengelolaannya lebih akuntabel. 9 1.4.2 Manfaat Teoritis Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan bahan kajian untuk pengembangan teori kontinjensi dalam hubungan desentralisasi fiskal pada pertumbuhan ekonomi serta menjadi bahan bacaan bagi penelitian lebih lanjut dengan topik yang sama. 10 BAB II KAJIAN PUSTAKA Teori utama penelitian ini menggunakan Teori Kontinjensi didukung dengan Teori Pertumbuhan Ekonomi, Desentralisasi Fiskal, dan Akuntabilitas. Dengan