commit to user
2. Pengujian Hipotesis
a. Pengujian Hipotesis pertama
Penghitungan korelasi dapat menggunakan rumus:
∑ ∑
∑
=
2 2
y x
xy R
xy
Bila r
hitung
r
tabel
maka Ho diterima dan Ha ditolak tetapi jika r
hitung
lebih besar dari r
tabel
maka Ha diterima. Untuk uji signifikansinya dapat juga digunakan dengan rumus t
sebagai berikut:
2
1 2
r n
r t
− −
=
Harga t
hitung
selanjutnya dibandingkan dengan harga t
tabel
dengan taraf kesalahan 5, uji dua fihak dan dk = n-2. Jika t
hitung
t
tabel
maka Ha diterima. Analisis dapat dilanjutkan dengan menghitung persamaan
regresinya, hal ini digunakan untuk melakukan prediksi seberapa tinggi nilai variabel dependen bila nilai variabel independen
dimanipulasi diubah-ubah. Adapun persamaan regresi sederhananya adalah sebagai berikut:
bX a
Y +
=
Keterangan: Y = Nilai yang diprediksikan
a = konstanta atau bila harga X=0
commit to user
b = koefisien regresi X = Nilai variabel independen
Untuk dapat menemukan persamaan regresi, maka harus dihitung terlebih dahulu harga a dan b.
Harga
x y
s s
r b
=
Harga bx
y a
− =
Keterangan: r = Koefisien korelasi product moment antara variabel X dengan
varibel Y S
y
= Simpangan baku variabel Y S
x
= Simpangan baku variabel X
b. Pengujian hipotesis kedua
Untuk pengujian hipotesis kedua sama dengan pengujian hipotesis pertama.
c. Pengujian hipotesis ketiga
Untuk menguji hipotesis tersebut digunakan korelasi ganda
2 1
x yx
R
dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut:
2 2
2
2 1
2 1
2 1
2 1
2 1
1 2
x x
x x
yx yx
yx yx
x yx
r r
r r
r r
R −
− +
=
commit to user
Keterangan:
2 1
x yx
R
= Korelasi antara variabel X
1
dengan X
2
secara bersama-sama dengan variabel Y
1
yx
R
= Korelasi product moment antara X
1
dengan Y
2
yx
R
= Korelasi product moment antara X
2
dengan Y
2 1
x x
R
= Korelasi product moment antara X
1
dengan X
2
Untuk mengetahui apakah koefisien korelasi dapat digeneralisasikan atau tidak, maka harus diuji signifikansinya dengan
rumus:
1 1
2 2
− −
− =
k n
R k
R F
hitung
Keterangan: R = Koefisien korelasi ganda
k = Jumlah variabel independen n = Jumlah anggota sampel
Harga F
hitung
selanjutnya dikorelasikan dengan F
tabel
dengan dk pembilang = k dan dk penyebut = n-k-1 dan taraf kesalahan 5, bila
F
hitung
F
tabel
maka koefisien korelasi ganda yang diuji adalah signifikan, yaitu dapat diberlakukan untuk seluruh populasi.
Pada korelasi ganda dapat dilanjutkan dengan regresi ganda. Analisis regresi ganda digunakan bila peneliti bermaksud meramalkan
bagaimana keadaan naik turunnya variabel dependen kriterium,
commit to user
bila dua variabel independen sebagai faktor prediktor dimanipulasi dinaik turunkan nilainya. Serta digunakan untuk mengetahui besar
hubungan antara variabel X1, dan X2, terhadap variabel Y. Rumus : Y = a + bX1 + bX2
Keterangan: X1 = Kecerdasan Emosi
X2 = Kesiapan Belajar Y = Prestasi Belajar
a = konstanta b = koefisien regresi
3. Mencari sumbangan relatif SR dan sumbangan efektif SE