Ketinggian desa dari permukaan laut dalam kecamatan simpang kiri 60 m, adapun jarak  Ibu  Kota  Kecamatan  dari  Ibu  Kota  KabupatenKota  0  km.  Kecamatan
Simpang Kiri berada pada pusat kota Subulussalam. Adapun batas-batas wilayah Kecamatan Simpang Kiri adalah sebagai berikut:
a. Bagian  Utara  Kecamatan  Simpang  Kiri  berbatasan  dengan  Kecamatan
Rundeng b.
Bagian  Timur  Kecamatan  Simpang  Kiri  berbatasan  dengan  Kecamatan Sultan Daulat
c. Bagian  Selatan  Kecamatan  Simpang  Kiri  berbatasan  dengan  Kecamatan
Penanggalan d.
Bagian  Barat  Kecamatan  Simpang  Kiri  berbatasan  dengan  Kecamatan Longkib
Secara  demografis  jumlah  penduduk  di  Kota  Subulussalam  Kecamatan Simpang  Kiri  30.908  jiwa.  Jumlah  penduduk  laki-laki  15.456  sedangkan  jumlah
penduduk  Perempuan  15.452.  Adapun  perempuan  yang  menjadi  kepala  rumah tangga berjumlah 659 jiwa.  Agama yang dianut di Kecamatan Simpang Kiri Pada
umumnya  dominan  beragama  Islam  dengan   jumlah  34.748  jiwa  dan    katolik  12 jiwa, dan protestan 246 jiwa. Sedangkan suku yang ada di Kecamatan ini dipenuhi
dengan suku Pak-Pak dengan jumlah 25.485, suku Aceh 2.766, suku Minang 376, Suku Jawa 4.432, dan suku lainnya 1.947. Adapun desa-desa yang menjadi tempat
penelitian yang berada di Kecamatan Simpang Kiri sebagai berikut:
1. Desa Pegayo
Desa Pegayo memiliki luas wilayah  27 Km
2
atau 12,68 dari 100, dengan  ketinggian  desa  dari  permukaan  laut  84  DPL,  dengan  jumlah
Penduduk  1186  jiwa  dari  248  jumlah  rumah  tangga,  dengan  kepadatan penduduk  44  jiwaKm
2
.  Adapun  jumlah  penduduk  menurut  jenis  kelamin yaitu laki-laki 596 jiwa, perempuan 590 jiwa. Keadaan topografi desa Pegayo
adalah  berbukit,  adapun  batasan-batasan  wilayah  pada  Desa  Pegayo  adalah sebagai berikut:
a. Sebelah utara berbatasan dengan Desa Subulussalam Selatan
b. Sebelah timur berbatasan dengan Kecamatan Penanggalan
c. Sebelah selatan berbatasan dengan Kabupaten Aceh Singkil, dan
d. Sebelah barat berbatasan dengan Desa Sikalondang Kecamatan
Suku  yang  terdapat  di  Desa  Pegayo  pada  umumnya  suku  Pak-Pak, dengan jumlah 1.010 jiwa, suku minang terdapat 12 jiwa, suku Aceh 56 jiwa,
suku  Jawa  57,  dan  lainnya  51  jiwa.  Sedangkan  agama  yang  dianut  di  Desa Pegayo pada umumnya adalah Agama Islam dengan jumlah 1179 jiwa dan 7
jiwa  beragama  Kristen  Protestan.  Tingkat  kesejahteraan  masyarakat  di  Desa Pegayo  relatif  sederhana  dengan  persentasi  bahwa  keluarga  pra  sejahtera
terdapat  25  Keluarga,  sedangkan  keluarga  sejahtera  I  terdapat  80  keluarga, keluarga sejahtera II terdapat 80 Keluarga, keluarga Sejahtera III terdapat 50
Keluarga, keluarga sejahtera III  Plus 40  keluarga. Dapat disimpulkan bahwa keluarga  yang  kehidupannya  menengah  keatas  terdapat  relatif  rendah.
Adapun  mata  pencaharian  masyarakat  Desa  Pegayo  pada  umumnya  bekerja pada  sektor  informal  dengan  jumlah  108  keluarga.  Sedangkan  yang  bekerja
pada sektor formal adalah 38 keluarga.
2. Desa Subulussalam
Desa  Subulussalam  memiliki  luas  wilayah  8  Km
2
atau  3,76  dari 100,  dengan  ketinggian  desa  dari  permukaan  laut  82  DPL,  dengan  jumlah
Penduduk  8575  jiwa  dari  1429  jumlah  rumah  tangga,  dengan  kepadatan penduduk 1,072 jiwaKm
2
.  Adapun jumlah penduduk menurut jenis kelamin yaitu  laki-laki  4011  jiwa,  Perempuan  4564  jiwa.  Keadaan  topografi  desa
Pegayo  adalah  dataran,  adapun  batasan-batasan  wilayah  pada  Desa Subulussalam adalah sebagai berikut:
a. Sebelah utara berbatasan dengan Desa Subulussalam Timur
b. Sebelah timur berbatasan dengan Kecamatan Penanggalan
c. Sebelah selatan berbatasan dengan Desa Pegayo
d. Sebelah barat berbatasan dengan Desa Subulussakam Selatan
53
Suku yang terdapat di Desa Subulussalam pada umumnya suku Pak- Pak, dengan jumlah 5.946 jiwa, suku minang terdapat 108 jiwa, suku Aceh
1.106 jiwa, suku Jawa 651, dan lainnya 764 jiwa. Sedangkan agama yang dianut di Desa Subulussalam pada umumnya adalah Agama Islam dengan
jumlah 8.526 jiwa, Katolik 1 orang, dan 48 jiwa beragama Protestan. Tingkat  kesejahteraan  masyarakat  di  Desa  Subulussalam  relatif
sederhana  dengan  persentasi  bahwa  keluarga  pra  sejahtera  terdapat  30 Keluarga,  sedangkan  keluarga  sejahtera  I  terdapat  180  keluarga,  keluarga
sejahtera  II  terdapat  425  Keluarga,  keluarga  Sejahtera  III  terdapat  620 Keluarga,  keluarga  sejahtera  III  Plus  135  keluarga.  Dapat  disimpulkan
bahwa  keluarga  yang  kehidupannya  menengah  keatas  terdapat  relatif rendah.  Adapun  mata  pencaharian  masyarakat  Desa  Subussalam  5pada
umumnya  bekerja  pada  sektor  informal  dengan  jumlah  887  keluarga. Sedangkan yang bekerja pada sektor formal adalah 324 keluarga.
3. Desa Suka Makmur