2. 5O yang mencerminkan cara kerja karyawan :
a. Organized : Terorganisasi
b. Obendient : Taat
c. Obliging : Bertanggung Jawab
d. Optimistic : Berfikir Positif
e. Occupied : Selalu Berkarya
3. 5P yang mencerminkan output atau produk SCTV
a. Performance : Kinerja Terbaik
b. Professional : Profesional
c. Perfect : Ikhtiar untuk kesempurnaan
d. Prestigious : Disegani
e. Prefered : TerpilihMenjadi Unggul
Pada dasarnya SCTV memiliki peranan penting dalam program mencerdaskan kehidupan bangsa. Hal ini sesuai dengan tujuan awal SCTV berdiri, yaitu sebagai
media informasi untuk ikut berpartisipasi dalam program mencerdaskan kehidupan bangsa dengan terus memberikan pelayanan dan program yang berkualitas serta
berkesinambungan.
1.2. Departemen On Air Promotion SCTV
1.2.1 Sejarah Singkat Departemen On Air Promotion SCTV
Departemen Promo On Air sudah ada sejak SCTV berdiri di Surabaya. Saat itu masih berada dalam Divisi Marketing. Saat itu dipimpin oleh seorang manager
bernama Ibu Gina R. Soepardi dan disupport oleh advisor dari Phillipina bernama Jonjo Trinidad. Hal ini mengingat saat itu bisnis televisi masih baru berkembang di
Indonesia sehingga dibutuhkan adanya advisor yang bisa memberikan arahan dalam
pencapaian tujuan berpromosi. Komposisi tim masih didonimasi oleh Production Assistant yang cukup banyak. Mereka ini adalah lulusan dari berbagai kampus yang
sama sekali tidak memiliki latar belakang broadcast. Saat itu Promo On Air sudah memiliki Voice Over talent yang sangat mumpuni, yang memiliki latar belakang
sebagai penyiar radio. Selanjutnya dalam perkembangan broadcasting yang makin banyak
bermunculan televisi nasional baru, maka tuntutan dan eksistensi departemen Promo On Air masih diperhitungkan. Departemen promosi makin memiliki nilai
strategis karena berkontribusi langsung pada keberhasilan sebuah program yang mulai dikompetisikan secara rating. Rating inilah yang menentukan keberhasilan
penjualan bagi stasiun televisi tersebut. Dalam proses learning by doing, para Production Assistant itu akhirnya dipromosikan sebagai Produser karena
kompetensinya yang makin meningkat. Dengan demikian selanjutnya direkrutlah tenaga baru sebagai production assistant. Di sinilah secara struktur, departemen
Promo On Air makin terlihat kokoh. Dengan makin banyaknya variasi genre program, maka setiap produser dibagi tugas untuk menangani masing-masing genre
dengan dibantu oleh seorang Production Assistant. Maka makin fokuslah pekerjaan para Produser, sehingga mereka bisa mengemas strategi promosi program lebih
terarah. Saat ini tahun 1999 dan akhirnya posisi manager diserahkan pada bapak Abi Yazid.
Tahun 2006 Promo On Air SCTV melengkapi timnya dengan menambahkan seorang Director of Photograph. Maka disinilah mulai menampakkan peningkatan
yang luar biasa. Secara on air look, hasil pekerjaan tim promo makin bagus dan variasi dengan angle-angle yang indah. Semua promo dieksekusi dengan
pendekatan beauty shoot. Tak heran sejak itulah Promo On Air SCTV meraih
banyak penghargaan di setiap kompetisi kreatif promo. Bahkan hingga menyabet penghargaan internasional. Dengan strategi promosi program yang makin kompleks,
maka Divisi programming perlu mendapat dukungan sepenuhnya dari departemen Promo On Air. Sehingga akhirnya departemen Promo On Air harus lebih fokus.
Untuk lebih memudahkan dalam berkoordinasi, departemen promo on air akhirnya bergabung di Divisi Programming. Pada saat ini jabatan manager diubah menjadi
kepala departemen yang dipercayakan kepada Bapak Karianto.
1.2.2 Struktur Departemen On Air Promotion SCTV