Metode Penentuan Daerah Penelitian Metode Penentuan Sampel Metode Pengumpulan Data

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Metode Penentuan Daerah Penelitian

Penelitian dilakukan di Desa Pematang Cengal Kabupaten Langkat. Penentuan daerah penelitian dilakukan secara purposive sengaja karena di daerah penelitian terdapat keragaman suku, tingkat pendidikan dan umur yang menyebabkan tingkat konsumsi beras masyarakat menjadi lebih bervariasi, serta dengan pertimbangan waktu dan kemampuan peneliti.

3.2 Metode Penentuan Sampel

Sampel dalam penelitian ini adalah masyarakat desa Pematang Cengal Kabupaten Langkat. Kelompok masyarakat yang menjadi sampel penelitian dikelompokkan berdasarkan suku, tingkat pendidikan dan umur. Untuk menentukan ukuran sampel dari populasi dalam penelitian ini digunakan Metode Slovin, dengan rumusan sebagai berikut : di mana : n : Ukuran Sampel N : Ukuran Populasi e : Persen kelonggaran ketidaktelitian karena kesalahan pengambilan sampel yang masih dapat ditolerir atau diinginkan, misalnya 10. Umar, 2005. N n 1 + Ne 2 UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Jumlah seluruh populasi dalam penelitian ini adalah sebanyak 7484 orang. Dengan menggunakan formula slovin maka dapat dihitung jumlah sampel sebagai berikut : 2035 η sampel = ——————— 1 + 2035 10 2 = 95,3 ≈ 95 sampel Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah metode simple random sampling, yaitu melakukan pengambilan sampel secara acak, sesuai dengan jumlah sampel yang telah ditentukan sebelumnya. Sampel yang diteliti adalah masyarakat Desa Pematang Cengal Kabupaten Langkat yang dikelompokkan berdasarkan suku, tingkat pendidikan dan umur. Dalam hal ini tiap-tiap sampel yang diteliti dapat mewakili tiga karakteristik pengelompokkan tersebut. Semua populasi mempunyai kesempatan yang sama untuk dipilih sebagai sampel, berdasarkan karakteristik yang dimaksud, siapapun, dimana dan kapan saja dapat ditemui yang selanjutnya dijadikan responden.

3.3 Metode Pengumpulan Data

Data yang dikumpulkan berupa data primer dan sekunder. Data primer diperoleh melalui wawancara dan kuesioner dengan masyarakat di daerah penelitian dan juga pejabat di instansi pemerintah yang berhubungan dengan penelitian ini. Sedangkan data sekunder diperoleh dari dinas-dinas terkait di daerah penelitian. UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

3.4 Metode Analisis Data