Penyediaan Reagen Prosedur Penelitian

3.1.2. Bahan-Bahan

Bahan-bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah:  Air Sungai  Akuades  H 2 SO 4 p p.a E-Merck  MnSO 4. 4H 2 O p.a E-Merck  NaOH p.a E-Merck  KI p.a E-Merck  NaN 3 p.a E-Merck  Amilum p.a E-Merck  KIO 3 p.a E-Merck  Na 2 S 2 O 3 .5 H 2 O p.a E-Merck  Isoamil Alkohol p.a E-Merck  K 2 Cr 2 O 7 p.a E-Merck  HgSO 4 p.a E-Merck  Ag 2 SO 4 p.a E-Merck  HCl p.a E-Merck  Metil Orange p.a E-Merck  n-Heksan p.a E-Merck  Na 2 SO 4 p.a E-Merck

3.2 Prosedur Penelitian

3.2.1 Penyediaan Reagen

1. Larutan Mangan sulfat , MnSO 4. 4H 2 O Dilarutkan 240 g MnSO 4. 4H 2 O dengan akuades, dimasukkan dalam labu takar 500 mL kemudian diencerkan sampai garis tanda. UNIVERSITAS SUMATERA UTARA 2. Larutan alkali iodide azida Dilarutkan 250 g NaOH dan 75 g KI dengan akuades, dimasukkan dalam labu takar 500 mL kemudian diencerkan sampai garis tanda larutan a Dilarutkan 5 g NaN 3 dengan 20 mL akuades larutan b. Digabung larutan a dan larutan b, dimasukkan dalam botol polietilen dan disimpan ditempat gelap. 3. Larutan indikator amilum1 Dilarutkan 1 g amilum dengan 100 mL akuades, kemudian didihkan selama 1 menit dan didinginkan. 4. Larutan asam sulfat 13,6 Dimasukkan 50 mL H 2 SO 4 p secara perlahan-lahan melalui dinding ke dalam labu takar 250 mL yang berisi 200 mL akuades kemudian diencerkan sampai garis tanda. 5. Larutan KIO 3 0,1 N Ditimbang 0,8917 g KIO 3 yang telah dikeringkan pada temperatur 120-140 o C selama 2 jam lalu dilarutkan dengan akuades di dalam labu takar 250 mL. Kemudian diencerkan sampai garis tanda. 6. Larutan KIO 3 0,01 N Dimasukkan 10 mL KIO 3 0,1 N ke dalam labu takar 100 mL dan diencerkan sampai garis tanda. 7. Larutan Na 2 S 2 O 3 0,025 N Dilarutkan 6,5 g Na 2 S 2 O 3 .5 H 2 O dan 0,2 Na 2 CO 3 anhidrat dengan 500 mL air suling di dalam labu ukur 1000 mL, diencerkan sampai garis tanda. Kemudian ditambahkan 2 mL isoamil alkohol, dikocok dan didiamkan selama 2 hari. 8. Larutan Na 2 S 2 O 3 0,0125 N 500 mL Larutan Na 2 S 2 O 3 0,025 N didalam labu ukur 1000 mL, ditambahkan akuades sampai garis tanda. 9. Larutan oksidator K 2 Cr 2 O 7 Sebanyak 1,022 g K 2 Cr 2 O 7 kristal dilarutkan dengan akuades, ditambahkan 167 mL H 2 SO 4 p dan 33,3 g HgSO 4 , diaduk sampai larut, didinginkan dan diencerkan sampai garis tanda. UNIVERSITAS SUMATERA UTARA 10. Larutan Asam Sulfat Ditambahkan 10,12 g Ag 2 SO 4 serbuk ke dalam 1000 mL H 2 SO 4 p , dibiarkan 1-2 hari sampai larut. 11. Indikator Metil Orange 0,1 Ditimbang dengan teliti 0,1 g metil orange, dilarutkan dengan etanol 95 dimasukkan kedalam labu takar 100 mL kemudian diencerkan dengan etanol 95 sampai garis tanda. 12. Larutan HCl 18,5 Dimasukkan 5 mL HCl p secara perlahan-lahan melalui dinding ke dalam labu takar 10 mLyang berisi akuades kemudian diencerkan sampai garis tanda.

3.2.2 Standarisasi larutan Na