34
3. Penilaian Aspek Keterampilan
Aspek keterampilan dapat dinilai melalui penilaian kinerja. Penilaian kinerja merupakan penilaian yang menuntut peserta didik mendemonstrasikan pengetahuan bagaimana
melakukan sesuatu danatau keterampilan tertentu. Penilaian kinerja dapat dilakukan melalui tes praktik, penilaian produk, penilaian proyek, dan penilaian portofolio.Lembar penilaian
berupa daftar cek atau skala penilaian rating scale yang dilengkapi rubrik.
Cakupan Penilaian Keterampilan
Standar Kompetensi kelulusan untuk ranah keterampilan menyatakan bahwa peserta didik harus memiliki kemampuan pikir dan tindak yang efektif dan kreatif dalam ranah abstrak dan
konkret sesuai yang dipelajari di sekolah dan sumber lain sejenis. Sasaran Penilaian Hasil Belajar oleh Pendidik pada keterampilan abstrak
Kemampuan Belajar Deskripsi
Mengamati Perhatian pada waktu mengamati suatu objekmembaca
suatu tulisanmendengar suatu penjelasan, catatan yang dibuat tentang yang diamati, kesabaran, waktu on task
yang digunakan untuk mengamati
Menanya Jenis, kualitas, dan jumlah pertanyaan yang diajukan
peserta didik pertanyaan faktual, konseptual, prosedural, dan hipotetik
Mengumpulkan informasimencoba
Jumlah dan
kualitas sumber
yang dikajidigunakan,
kelengkapan informasi,
validitas informasi
yang dikumpulkan, dan instrumenalat yang digunakan untuk
mengumpulkan data. Menalarmeng-asosiasi
Mengembangkan interpretasi, argumentasi dan kesimpulan mengenai keterkaitan informasi dari dua faktakonsep,
interpretasi argumentasi
dan kesimpulan
mengenai keterkaitan lebih dari dua faktakonsepteori, mensintesis
dan argumentasi serta kesimpulan keterkaitan antar berbagai jenis faktakonsepteori pendapat; mengembang-
kan
interpretasi, struktur
baru, argumentasi,
dan kesimpulan
yang menunjukkan
hubungan fakta
konsepteori dari dua sumber atau lebih yang tidak bertentangan; mengembangkan interpretasi, struktur baru,
argumentasi dan kesimpulan dari konsepteoripendapat yang berbeda dari berbagai jenis sumber.
35
Kemampuan Belajar Deskripsi
Mengomunikasikan Menyajikan hasil kajian dalam bentuk tulisan, grafis, media
elektronik, multi media dan lain-lain.
Sasaran Penilaian Hasil Belajar oleh Pendidik pada keterampilan kongkret.
Keterampilan konkret Deskripsi
Persepsi Menunjukan perhatian untuk melakukan suatu gerakan
Kesiapan Menunjukan kesiapan mental dan fisik untuk melakukan
suatu gerakan Meniru
Meniru gerakan secara terbimbing Membiasakan gerakan
Melakukan gerakan mekanistik Mahir
Melakukan gerakan kompleks dan termodifikasi Menjadi gerakan alami
adaptasi Menjadi gerakan alami yang diciptakan sendiri atas dasar
gerakan yang sudah dikuasai sebelumnya Menjadi tindakan orisinal
Menjadi gerakan baru yang orisinal dan sukar ditiru oleh orang lain dan menjadi ciri khasnya
Penyusunan Instrumen Penilaian Keterampilan
Penilaian keterampilan atau kinerja merupakan penilaian yang menuntut peserta tes untuk mendemonstrasikan dan mengaplikasikan pengetahuan ke dalam berbagai macam konteks
sesuai dengan kriteria yang diinginkan. Penilaian ini dilakukan untuk menilai ketercapaian kompetensi yang mengharuskan peserta didik menunjukkan kinerjanya. Cara penilaian ini
dianggap lebih otentik daripada tes tertulis karena apa yang dinilai lebih mencerminkan kemampuan peserta didik yang sebenarnya.Penilaian kemampuan kinerja dapat dilakukan
dengan cara yang paling sederhana yaitu menggunakan daftar cek checklist dan skala rentang rating scale
Hal-hal yang perlu dipertimbangkan dalam penyusunan penilaian kinerja: 1
Identifikasi langkah-langkah kinerja yang diharapkan sesuai dengan tuntutan kompetensi. 2
Kelengkapan dan ketepatan aspek yang akan dinilai dalam kinerja tersebut. 3
Upayakan kemampuan yang dinilai tidak terlalu banyak agar dapat diamati. 4
Kemampuan yang dinilai diurutkan berdasarkan urutan yang diamati Dalam penerapannya di lapangan beberapa penilaian dapat dikategorikan ke dalam
penilaian kinerja yaitu penilaian praktek tes praktek, penilaian produk, dan penilaian proyek.
36
1 Penilaian Praktik
Penilaian praktik performance assessment adalah penilaian yang meminta peserta didik untuk mendemonstrasikan dan mengaplikasikan pengetahuan ke dalam berbagai macam
konteks sesuai dengan kriteria yang diinginkan. Karakteristik dasarnya adalah peserta diminta untuk mendemontrasikan kemampuannya dalam mengkreasikan suatu produk atau terlibat
dalam suatu aktivitas perbuatan. Dalam hal ini perbuatanpenampilan lebih penting daripada produknya serta lebih banyak menggunakan unsur motorik peserta didik.
Dalam kegiatan praktik, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu suatu bahan praktik harus dapat digeneralisasikan pada tugas-tugas lain yang sering dihadapi dalam
kehidupan sehari-hari, mengukur lebih dari satu kemampuan, materi praktik relevan dengan materi pelajaran hingga dapat dilaksanakan, dapat diskor dengan akurat dan reliabel, dan
penilaiannya harus adil untuk semua peserta tes, Langkah-langkah yang perlu diperhatikan dalam membuat soal praktik:
1 Identifikasi semua langkah penting yang diperlukan.
2 Tuliskan perilaku kemampuan spesifik yang penting.
3 Usahakan kriteria kemampuan yg diukur tidak terlalu banyak.
4 Definisikan kriteria kemampuan yang akan diukur.
5 Urutkan kriteria kemampuan yang diukur.
6 Periksa kembali dan bandingkan dengan kriteria-kriteria kemampuan yang sudah dibuat
sebelumnya.
Contoh Soal :
KISI-KISI SOAL PRAKTIK Jenis Sekolah : SMPMTs
Mata pelajaran : IPA Kurikulum : K 13
Kompetensi Dasar Kelas
Materi Indikator
Bentuk Soal Menyajikan
hasil pengukuran
terhadap besaran-besaran pada diri,
makhluk hidup
dan lingkungan
fisik dengan
menggunakan satuan tak baku dan satuan baku
VII Penguran
massa jenis benda
Peserta didik dapat melakukan percoba-
an menentukan massa jenis bebera-
pa benda Praktik
1
37
1. Contoh Soal Lakukanlah percobaan untuk menentukan massa jenis beberapa benda
Berdasarkan hasil pengukuranmu, samakah massa jenis batu, besi dan alumunium Buatlah kesimpulan dari hasil pengukuranmu
Judul Percobaan : Mengukur Massa jenis benda. Tujuan Percobaan : Mengetahui Massa jenis beberapa benda padat
Alat dan Bahan : 1. Neraca lengan O-Haus 1 buah
2. Gelas kimia 200 ml 1 buah
3. Gelas Ukur 1 buah
4. Batu kerikil 1 buah
5. Potongan Besi 1 buah
6. Potongan Alumunium 1 buah
7. Air Langkah Kerja :
1. Timbanglah batu dengan neraca. Catat massa batu. Massa Batu :
.. 2. Masukkan air kedalam gelas ukur hingga mencapai volum tertentu.
Catat volum air mula-mula. Volum air mula-mula V
1
: .
3. Masukkan batu ke dalam gelas ukur. Catat volum air kedua. Volum air kedua V
2
= ..
4. Hitunglah selisih vulum air V
1
dengan V
2
V = .. - . =
5. Ulangi kegiatan 1, 2 dan 3 dengan bahan besi dan alumunium Catat hasil pengukuranmu pada tabel berikut.
No Nama Benda
Volum Massa Jenis
1. Batu
2. Besi
3. Alumunium
I. PEDOMAN PENSKORAN
No. Aspek Yang Dinilai
Skor
1. Persiapan:
1. Menyiapkan perangkat alat dan bahan 5
38
2.
3. kegiatan ujian paktek
2. Merangkai menyusun perangkat alat dan bahan kegiatan ujian praktek
Proses : 1. Urutan langkah langkah prosedur
kegiatan praktikum 2. Menggunakan alat dan bahan sesuai
dengan fungsinya. 3. Hasil kegiatan ujian praktek
Laporan : 1. Penulisan tujuan kegiatan praktikum
2. Penulisan alat dan bahan yang digunakan dalam praktikum
3. Menuliskan langkah-langkah prosedur kegiatan praktikum
4. Mengisi table atau hasil pengamatan 5. Menjawab pertanyaan
6. Membuat kesimpulan 5
15 15
10 5
5 10
10 10
10 Jumlah Max
100
Contoh Pengembangan Penilaian Praktik
Mata Pelajaran : IPA
Jenjang : SMP
KelasSemester : VII1
Kompetensi Inti : 4.
Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat
dan ranah abstrak menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan
sumber lain yang sama dalam sudut pandangteori.
Kompetensi Dasar : 4.7. Melakukan penyelidikan untuk menentukan sifat larutan yang
ada di lingkungan sekitar menggunakan indikator buatan maupun alami.
Indikator : Siswa dapat menentukan larutan asam dan basa menggunakan
indikator kertas lakmus
39
Alat dan Bahan :
1. Alat : 2. Bahan :
a. Pelat tetes a. Air jeruk
b. Pengaduk b. Cuka c. Kertas lakmus merah dan biru
c. Asam Klorida d. Deterjen
e. Obat maag cair f. Larutan kapur sirih
g. Garam h. Air
Langkah kerja : Lakukanlah percobaan menentukan larutan asam dan larutan basa.
Ikuti langkah-langkah percobaan yang terdapat pada panduan sebagai berikut : 1.
2. 3.
. 4.
. 5.
. 6.
. Melakukan Pengamatan :
.. Memperoleh dan menganalisis data :
Laporan Kegiatan : Membuat Simpulan :
..
Rubrik Penskoran.
No. Aspek yang dinilai
Skor 1
2 3
4 1.
Menyiapkan alat dan bahan 2.
Langkah kerja 3.
Melakukan pengamatan 4.
Memperoleh dan menganalisis data 5.
Laporan kegiatan 6.
Membuat simpulan Jumlah
Skor Maksimum = 24
40
Keterangan : Skor 0 Jika tidak melakukan
Skor 1 Jika melakukan sebagian kecil benar Skor 2 Jika melakukan hanya separuh yang benar
Skor 3 Jika melakukan sebagian besar dengan benar Skor 4 Jika melakukan seluruhnya dengan benar
100 24
didik peserta
perolehan skor
Nilai
2 Penilaian Produk
Penilaian produk atau hasil kerja product assessment adalah penilaian terhadap keterampilan peserta didik dalam membuat suatu produk benda tertentu dan kualitas produk
tersebut. Hasil kerja yang dimaksud disini adalah produk kerja peserta didik dengan menggunakan motoriknya seperti aransemen musik, koreografi, melukis, menyulam, menyusun
karangan termasuk hasil kerja produk. Dalam penilaian ini yang lebih diutamakan adalah produk atau hasil akhir dari peserta didik.
Tahapan yang perlu dilakukan dalam penilaian produk: 1
Tahap persiapan meliputi penilaian terhadap kemampuan peserta didik dalam merencana-kan, menggali, mengembangkan gagasan, dan mendesain produk.
2 Tahap pembuatan produk meliputi penilaian terhadap kemampuan peserta didik dalam
menyeleksi, menggunakan bahan, alat dan teknik. 3
Tahap penilaian meliputi penilaian terhadap kemampuan peserta didik membuat produk sesuai dengan yang diharapkan.
Kriteria yang digunakan untuk menentukan hasil kerja adalah kualitas bahan yang digunakan, relevansi, dan mewakili kompetensi yang diukur, kualitas hasil kerja akhir, jumlah
dan objektivitas hasil kerja. Sedang intrumen yang dapat digunakan pendidik dalam penilaian hasil kerja peserta didik dapat berupa anecdotal record catatan yang dibuat pendidik selama
melakukan pengamatan pada waktu proses tahapan produksi; checklist atau lembar observasi catatan yang berisi sejumlah keterampilan akan diukur, kemudian menilai apakah selama
menyelesaikan tugas peserta didik sudah menunjukkan keterampilan yang diharapkan.
41
Contoh Soal
3 Penilaian Proyek
Penilaian proyek project assessment adalah tugas yang harus diselesaikan dalam periode tertentu. Langkah-langkah dalam mengerjakan soal proyek ini adalah peserta didik harus
mengumpulkan data, mengorganisasikan, mengevaluasi, dan menyajikan data dalam bentuk tulisan laporan. Dalam perencanaan penilaian proyek perlu diperhatikan kemampuan
pengelolaan seperti penentuan topik yang tepat, relevansi atau kesesuaian pengetahuan keterampilan pembelajaran, dan keaslian yaitu dukungan peserta didik pada topik yang akan
diproyekkan, artinya bahwa topik yang diajukan adalah asli di sekolah itu serta dapat dilakukan peserta didik.
Dalam pelaksanaan penilaian proyek harus fokus pada proses dan produk. Untuk itu dalam perencanaan penilaian perlu diperhatikan apakah suatu proyek sesuai dengan pengetahuan
keterampilan dan tujuan pembelajaran dengan aktifitas proyek yang direncanakan. Kemudian perlu dilakukan pembuatan spesifikasi proses suatu proyek: pemilihan topik, diagram
investigasi, tahapan proses, dan pemantauan. Selain itu dalam pelaksanaan proyek pendidik harus dapat melakukan pencatatan dan penilaian untuk perbaikan proyek peserta didik, serta
perkiraan perkembangan tugas dan keberhasilan tugas.
Contoh Soal Projek
Mata Pelajaran : IPA
Jenjang : SMP
KelasSemester : VII1
Kompetensi Inti : 4
Kompetensi Dasar : 4.6 Membuat model struktur sel tumbuhan hewan
Indikator : Peserta didik dapat :
1. Merencanakan pembuatan poster sel dan bagian-bagiannya 2. Merancang bahan poster sel dan bagian-bagiannya
3. Menyusun dan mengatur warna poster sel dan bagian-bagiannya. 4. Menyusun laporan pembuatan poster sel dan bagian-bagiannya
42
Tugas : Carilah gambar sel dengan bagian-bagiannya. Buatlah poster dengan menggunakan
lembaran sterofom dan lilin mainan plastisin berwarna atau benda kecil di sekitarmu dan lembaran kertas warna . Agar menghasilkan poster yang baik, maka rancanglah :
1. Bahan yang akan kalian gunakan dalam merancang poster sel dan bagiannya. 2. Buatlah rancangan bentuk bagian-bagian sel sesuai ukuran dan warnanya
3. Tunjukan bagian dan tuliskan namanya. 4. Tuliskan fungsi bagian-bagian sel pada kertas kecil dan tempelkan sesuai dengan
bagian-bagiannya. 5. Laporkan hasilnya dalam bentuk tulisan dan poster yang sudah dibuat.
Instrumen penilaian:
No. Nama
Peserta didik
Nilai Jumlah
Kemampuan Perencanaan
Kemampuan merancang
bahan Kemampuan
menyusun dan pengaturan
warna bahan Kemampuan
melaporkan hasil
1. Mira
2. Dina
3. Titi
Rubrik Penilaian :
Aspek yang dinilai Skor
4 3
2 1
Kemampuan Perencanaan Kemampuan merancang bahan
Kemampuan menyusun dan pengaturan warna bahan Kemampuan melaporkan hasil
Pedoman penskoran: 1. Kemampuan Perencanaan :
Skor 4 jika laporan perencanaan lengkap bahan,cara kerja,hasil dan rinci Skor 3 jika laporan perencanaan lengkap tetapi tidak rinci
Skor 2 jika laporan perencanaan kurang lengkap jika hanya 2 komponen Skor 1 jika laporan perencanaan salah
43
2. Kemampuan merancang bahan .